, entah apa tiba-tiba jantungnya seperti merosot ke perut. Buru-buru Vante keluar dari

ut mendengar semua pernya

. ini baga

a Vante yang mengabaikannya seperti tadi pagi. Oh, T

saya minta m

yang Bibi semb

a sempat mencoba bunuh diri s

g hal ini. Vante mengusap wajahnya kasar, seketika dadanya menjadi sesak d

unyikannya. Ternyata nona mengambil gunting hitam di

rsamaan dengan sambungan telepo

asement, dengan kecepatan tinggi Va

dan kesetanan pun Vante menaiki

obrak pintu kamar mandi tapi te

NDARA! MAAFKAN AKU ANDARA! JANGAN MELUKAI DIRIMU, KU MOHON!" pekik

egitu saja. Tidak ada yang lebih penting selain istrinya sekarang. Urat-urat leher dan rahan

uat pintu itu rusak dengan sempurna. Vante den

p, air itu sudah berubah warna menjadi kemerahan. Shampo, sabun, dan bahan mand

membuat Vante semakin panik dan meng

tidak baik-baik saja sekarang. Ya, ada sesuatu yang salah dan mungk

ante, matanya hanya fokus pada gunting

n, Sayang. Aku sedang ingin memakai gunting itu segera ...," pinta Vante deng

helaipun, di dekat lekukan lehernya terdapat goresan pisau yang cukup d

URAT NADIKU," tutur Andara dengan senyum smir

i, sungguh dia tidak siap hika dihadapkan dengan kenyataan seperti ini. "Ak

but Andara, istrinya itu memotong rambut den

an cintaku, Senior Vante!" desis Andara. Bibir kebir

suk akal. "Tidak ... tidak ... aku tahu kau mencintaiku. Jangan seperti ini ...

uaminya sekarang yang sangat berantakan dan juga hancur. Dirinya tida

kut keluar dari penjara? Aku belum siap jika suamiku diambil Dena lagi. Makanya aku ingin mati, izinkan aku ya ...," p

ya sudah tahu lebih dulu tentang berita

gi, dia akan merebut dirimu lagi. Apa kau

. Gunting itu terlempar jauh mengenai shower yang menggantung di atas sana. Dirinya l

nya tidak lupa merapalkan kata maaf

ena, hanya Andara yang aku s

i ini. Vante sangat mencintai Andara. Apa Tuhan tidak mau sekali saja mengabulkan

an sesuatu yang membuat hati Vante semakin teriris. "Kenapa Vante mengaba

inya mencintaimu, kau mengabaikannya, membuat d

milikmu. Dia menjadi perempuan yang sensitif sekarang, kau miliknya dan dia tidak suka kau ters

im una sampai Haya benar-benar menj

*