img Pernikahan Di Atas Dendam  /  Bab 2 Jadi Kamu yang Membeli Perkebunan! | 4.26%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 Jadi Kamu yang Membeli Perkebunan!

Jumlah Kata:1068    |    Dirilis Pada: 23/04/2023

ndphone milik Edward berdering, panggilan dari Barra mengudara maka dirinya segera berpa

ia berusia dua puluh tujuh tahun ini kembali ke sisi ayahnya dan para kolega bisnis sang ayah hingga waktunya habis di tempat ini. Sa

asalahnya di kapal ini. "Pria menyebalkan itu sama brengseknya dengan si brengsek itu!" Jadi

bilang akan membeli sebagian lahan. Hm ..., kenapa kakek jual sebagian lahan perkebunan, apa kakek bangkrut?" Ini adalah pulau yang kaya akan penghijauan,

leh sang kakek termasuk masalah keuangan, seorang utusan yang tinggal tidak jauh dari sini sudah menjadi pelantara seb

tung, pun neneknya tidak dapat mendengar kabar mengerikan seperti ini karena mungkin akan menimbulkan hal buruk berkepanjangan, sedangkan sang ibu adalah seorang

a, "Besok kamu harus melakukannya sebaik mungkin. Jangan s

ang melakukannya. K

itu milik kamu, kamu yang

ak betah tinggal

pribumi saja sudah cukup." Tatapan Barra mulai menginterogr

begit

lu, dirinya tidak dapat tinggal lama di kota ini. Sore ini si pria hebat harus men

is bernama Alesya, tetapi Edward tidak memiliki wakt

terperanjat saat bertatap muka dengan Edward yang a

erti Alesya, tetapi mana mungkin, dirinya harus menjaga image sebagai seorang pria berwibawa a

nan!" omelan Alesya alih-alih menyambut si pemb

tidak menyukai

an hingga Edward tertawa singkat, kemudian memerintahkan salah satu bawahannya untuk menunj

akan membeli sebagi

.” Senyuman teduh da

lebar daun pisang. Apa tidak ada manusi

k, hm?" Lembut Edward saat bers

. "Lupakan, percuma aku jelaskan,

jual beli segera berlangsung di atas materai serta tanda tangan kedua belah pihak. "Untuk pembayaran sudah ditransf

tahukan jika pembelinya sudah melakukan pembayaran pukul tujuh pagi, jad

aksikan sikap datar Alesya. "Apa

napa dan kalau

Alesya ingin menolak, tapi perutnya berbunyi maka tidak ada alasan untu

s Edward yang tidak merasa formal sama sekali saat men

al tidak jauh d

Lagipula perkebunan kita bersebelahan."

ambutku akan lepek. Biarkan saja para pekerja yang melakukannya!" pengakuan po

ng perkebunan!" celetuk Edward kare

rti itu. Huft!" kesal Alesya yang tidak benar-benar merasa sanggup menggeluti bidang pekerjaan pertaman

ada kemampuan Alesya. Tidak sampai tiga puluh menit, sarapan keduan

, "aku punya banyak urusan. Sudah ya!" Gadis ini berpamitan denga

kamu. Tadi aku yang membawa kamu kesin

ar sana tidak ada taxi nongkrong satu pun, dirinya tidak ingin menunggu. Na

ard, tetapi ekspresi Alesya tidak seteduh itu karena di dalam gambar terdapat Edwar

mbung

img

Konten

Bab 1 Tersangka Pembunuh! Bab 2 Jadi Kamu yang Membeli Perkebunan! Bab 3 Mendekati Aset Berharga Si Pembunuh Bab 4 First Kiss Bab 5 Kita Khilaf Bab 6 Kenapa Pria itu Terlihat Tulus
Bab 7 Hubungan Alesya dan Karina
Bab 8 Hubungan Barra dengan Keluarga Wijaya
Bab 9 Kembali ke Pulau Kelahiran
Bab 10 Sahabatnya Alesya adalah Putrinya Barra
Bab 11 Rencana Kembalinya Edward
Bab 12 Membahas Perjodohan Besama Edward
Bab 13 Rencana Pernikahan
Bab 14 Hubungan Edward dan Alica di Masa Lalu
Bab 15 Hari Pernikahan
Bab 16 Malam Pertama
Bab 17 Menjadi Bagian Keluarga Barra
Bab 18 Bersedia Menjadi Istri Kedua
Bab 19 Aku yang Memberikan Syurga Dunia
Bab 20 Rencana Jahat Alica
Bab 21 Alica adalah Model Majalah Dewasa
Bab 22 Bikini Erotis
Bab 23 Mawar Berduri
Bab 24 Siapa yang Meniduriku
Bab 25 Penyelidikan Alesya
Bab 26 Harus Memakai Alat Pengaman kehamilan!
Bab 27 Hari Penculikan
Bab 28 Alesya Menantang Kematiannya
Bab 29 Pelarian
Bab 30 Alesya Tutup Mulut
Bab 31 Apa Alesya Tidak Mengatakan Apapun
Bab 32 Alica adalah Sebuah Alat
Bab 33 Menjadi Pria Cabul
Bab 34 Antara Kita Hanya Ada Masa Lalu
Bab 35 Kejutan dari Karina untuk Alesya
Bab 36 Saat Bahagia di Masa Lalu
Bab 37 Kejutan dari Edward untuk Alesya
Bab 38 Edward Meluapkan Rindu pada Alesya
Bab 39 Persiapan Alesya untuk Pesta
Bab 40 Hari Ulangtahun
Bab 41 Catatan Rahasia Milik Alesya
Bab 42 Tamu Tidak Diundang
Bab 43 Kenyataan Tentang Barra
Bab 44 Mencoba Mencintai
Bab 45 Kenangan Alica dan Edward di Masa Lalu
Bab 46 Alica Merasa Putus Asa
Bab 47 Ending
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY