u yang berjajar rapi, sedang pajangannya hanya poto para pahlawan dan

mumkan tapi ... " Fajar menggantungkan ucapanya

lanjutnya. Fajar mengangguk so

dengan serentak, me

jika saya yang mengumumkan?!" Rafa dengan tegas menjaw

n tidak sopan Aliyah mengutarakann

liyah, akhir-akhir ini gadis yang bernama Aliyah me

ai hari ini saya lah yang akan menj

ya paling depan mengangkat wajah. Tangannya mulai berke

li kelas kita?" tanya Aliyah, gadis itu memang menyadari atas kete

rnya, Mahya sangat dongkol dengan sikap

g sudah di tentukan tanpa menghiraukan

gkut kenaikan kelas," ucapannya terjeda dengan s

gembiranya lagi ada salah satu di antara teman kalian yang mampu meraih prestasi menghaf

kian tergambar begitu jelas, ada yang me

ri perolehan pringat," ucapnya dengan mata m

satupun yang tenang, mereka tampak cemas dan berharap. Hi

eh Burhan, dan pringat satu di peroleh ... " Rafa menghe

mendapat pringkat 1 adalah Rosa. Karena pandang

enang," ucap Al

senyum mengembang. Semua bertepuk riuh mereka juga ikut s

dalam segala bidang, bagaimana bisa aku justru ada di

buru dan tangannya mengepal. Dia terlih

alam, pikirannya menjadi tidak konsentr

Aliyah, dialah yang pantas mendapatkannya," ucap Ma

ada di kelas tercengang mendengar Mahy

lan Mahya, sebab yang saya tahu, pringkat memang m

a tidak setuju,"

a pada fajar yang ada di se

uru juga tidak setuju

boleh di geser oleh siapapun termasuk kamu! Ada

yang ada di kelas Aliyah kesal lalu pergi tanp

ucap Mahya, yang h

ia pergi, masih ada ka

a mengejar. Namun, seketika kondisi t

yang lain yang mau berteman denganmu!" Bentak Ra

kamu kembali saja ke tempat duduk semula. Bia

a segera bangkit dan kembali ke tempat duduk semula. Gadis it

ahya berjalan hingga gadis itu duduk. Laki-laki itu seolah tidak

ik-baik saja." ujar Fajar

olehnya. Namun, dia segera bisa menguasai hatiny

12:00

yang keberatan, hubungi kami di kantor." Pamit Rafa, tan

ajar, demi mewujudkan

i ke asrama

masing-masing. Sementara di bawah pohon klengkeng yang tidak jauh dar

Aku tidak mungkin menunggu pa

nggu atau kembali ke asrama, mengi

ng!" ucapnya lagi dengan

nti ketika seseorang da

os

Rosa yang sudah berd

ma kaget," jawabny

i suruh ke tem

ya sedikit bingung, karena sei

ruh, Rosa?!" tany

fa," ja

nyuruhku menemuimu untuk me

ak Rafa S

lah tadi aku sedang buru-buru mau ke kantin," jelas Rosa

m?" tanya Rosa, tangan

di asrama pasti sedang menungguku

Rosa yang bingung, dia menggaruk kepala

pa? Aku tid

h," jawa

gkut tentang pengumuman t

tapi, aku bisa apa? Semua sudah di tentuka

, masih banyak teman yang lain yan

angat baik p

pergi hendak menemui Rafa, tanpa mem

gat aneh, apakah mungkin Pak

yang masih terus mengawasi kepergianny

13:1

an rok hitam mulai gelisah. Rupanya gadis itu hendak

Kok mau-maunya menunggu s

r seseorang d

gera membalikkan tubuh, wajahnya

njawab dengan suara gemetar

or! Masuk saja!" suruhnya. Faj

kasih,

n bareng?" tanya Fajar kembali

enunggu di sini saja. Silahkan Bapak dulua

ampir saja melangkah hendak kembali ke asrama. Namun, la

b Mahya. Gadis itu terl

kenapa?" tany

hanya kaget. " Ma

alah tingkah bahkan untuk mengucapkan ka

cap Rafa. Suaranya m

" Mahya memberani

mau kem

ngerti maksud ucapan Rafa."Seh

Sebab saya kepikiran ... " Mahya menggantu

a Mahya?" Rafa

temen saya," j

ing di banding temenmu itu?!

di hargai pasalnya seseorang yang sedang

gi pula kita cuma sebatas g

ah pahaman ini, Aliyah menjadi

ngkin di dunia ini?" Rafa memandangnya l

enundukkan wajah, menahan g

tu saat kita tidak bisa ... " Rafa menggantungkan ucap

mahya tanpa beran

utnya, apakah yang akan di

ambu