ir putih pada gelasnya, namun Albian sekilas melihat pada jendela depan rumahnya

ya

jutkan pemb

luar kota Ibu ingin bekerja sebagai asisten rumah tangga, ibu ingin pergi kare

Albian memegang dan m

u tapi aku akan berusaha mencari pekerjaan p

hutangnya pada seseorang rentenir. Terpaksa Ajeng bekerja jauh agar bisa melunasi hutang-

Ibu yang cari uang dan kamu cukup fokus dengan pen

n penuh pada Albian karen

uan, memangnya... Ibu bisa jaga diri sendiri di luar sana

i ajarkan bela diri sama Alm Ayah m

ndo, tapi sekarang Ayah Albian sudah m

inggal Albian sangat

wajah melasnya seperti anak kecil

ntu Ibu beres-beres keperluan Ib

karena mend

endadak s

Albian manyun seperti anak kecil yang

nti Ibu nggak tega ninggalin kamu!” Aj

dak jadi pergi” Albia

ktu yang tidak di tentukan, sedikit berat untuk meninggalkan Albi

an Ibu

t dari wajahnya, merasa tak ik

*

arkan Ibunya di depan rumah, di

ndel, kamu harus fokus sama pendidi

menahan kesedihannya, Albi

lupa kasih kabar kalau sudah sa

lukannya sekilas me

jeng tersenyum sa

ngelak, langsung m

. apa enggak malu sama umurnya

u...” Albian hanya m

alkan mu. Taksi sudah lama menunggu,

ngguk, Ajeng kemba

Albian menaha

ang” Ajeng melep

Albian di tambah matanya berkaca-kaca, tak lupa Albian memberikan isyarat

k saja di sana” Albian me

adan, dia kaget karena U

mu terus mengikuti ku?” Albian bertany

mu Paman!!” jawaban Ubay

ang..?? Albia

an berbicara di dalam hatinya y

*

Ubay karena dia har

*

us Albian di d

anggilan Ayud

aget dan

sini?” Albian deng

emu di tempat biasa

emang kamu enggak bosan?... men

udia menutup

. kalau enggak mau, ya sudah” kat

apa yang kamu perintah” Albian p

aneh, Albian juga bingung kenapa Anak-anak kampus membicarakan tentang dirinya tap

*

ornya di tempat parkir tapi saat itu

turun” Albia

ya menggeleng

anggu ku, Apa kau tidak punya rumah atau orang tua?

elah Albian membahas

tidak mempengaruhi ku, jadi turun dari mot

a Ubay nangis

i orang-orang mengira aku berbuat jahat

akin menjadi, men

kan ku saja” Terpaksa A

kampus, Anak-anak kampus k

Ubay masih saja menangis. Albian bert

kenapa kamu terus

kata Ubay sambil m

k punya rumah atau orang tua?... apa Jangan-jangan kau ana

dan aku lupa nama kedua orang tua ku

uh Ubay berhe

angis” Albian

n membawa Ubay

lah denganku”

*

si, Albian ingin melaporkan tentang Ubay

erhadapan dengan polisi, Albian langsun