img Reinkarnasi Dewi Kemem  /  Bab 5 Part 5. Hutan Larangan | 3.03%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5 Part 5. Hutan Larangan

Jumlah Kata:2062    |    Dirilis Pada: 04/12/2023

apnya. Wajah wanita itu terlihat canti

butuhan Zhi Ruo selama ini hanya berdiri di

anita simpan

aat mendengar pert

.." Pelayan itu terdiam saat sebuah

n beri dia makan dan minum selama 3 hari!"

an itu pergi. Sambil menangis dan berontak, pelayan itu mem

Zhi Ruo. Dia menatap wajah cantik ya

ngkhianatiku?" Wanita itu membatin

i Zhi Ruo yang mulai melangkah mundur hingga Zhi Ru

muda. Jika Nyonya mengizinkan, biarkan aku pergi dan kembali pada ibuku. Aku mohon, Nyo

. Entah apa maksud dari senyumannya itu. Tiba-tib

. Dia adalah tanggung jawab kami selama tuan muda pergi

emuncak. Dengan geramnya, dia lantas menampar l

luar dari dalam ruangan. Dua orang anak buah Zu Min tidak bisa mel

depan anak buah Zu Min sambil berontak dan berusaha melepaskan diri, tetapi lagi-lag

lah puas, bunuh dia dan buang mayatnya ke tengah hutan biar dimakan bina

onya. Kam

pat. Lima orang lelaki dengan wajah beringas tampak te

lau menangis dan berontak, mereka tak peduli hingga mereka berhen

ka kami menemukanmu, maka jangan salahkan kami karena tubuhmu yang indah ini akan menjadi pemuas hasrat kami. Dan setelah itu, b

saat melihat Zhi Ruo yang mulai

keempat lelaki itu masih berada di belakangnya. Bahkan, dengan mudah mereka bisa melihatnya dan ter

ini terduduk pasrah dengan keringat yang mengalir deras. Napasnya turun naik karena

ha berontak dengan memukul wajah lelaki itu, tetapi lelaki itu hanya tertawa dan mendorong tub

nan ini. Sebagai orang yang lebih senior dari kalian, aku berhak

lam dekapan lelaki itu.

ta akan mulai be

dan meletakkan tubuh Zhi Ruo di atas semak. Wajahnya tampak ber

ek paksa baju bagian atas Zhi Ruo hi

baju yang dikenakan Zhi Ruo. Di saat tangan kasarnya ingin meraih baju gadis itu, tiba-tiba saja lel

Dia melihat seorang pemuda yang sangat dikenalnya mendekat ke

tas memapah Zhi Ruo yang tampak lemah

ada di sini? Kenapa ka

sedih. Walau begitu, dia kembali melanjutkan

ku sudah ...." Zhi Ruo berucap den

a bersama ayahmu. Sekarang, kita pergi d

uo ke atas punggungnya dan ber

angis. Perlahan, kedua tangan Zhi Ruo mendekap leher pemuda itu hi

t ini. Aku janji akan menjagamu dan tida

pemuda itu. Sementara ketiga orang itu tampak naik darah

erempuan itu d

uri hutan. Sementara Yuen tampak kelelahan

lan sendiri. Kamu sudah terlalu lel

Ruo tersenyum dan meraih tangannya. "Ayo, kita pergi. Aku tah

am. Senja di hutan itu terlihat sangat memukau. Warna jingga memen

Yuen untuk masuk ke dalam hutan yang bagi penduduk desa adalah hutan terlarang. Namun, baru saja dia melangkah, tiba-tiba Yuen tersu

Dia lalu meraih tubuh Yuen dan memeluknya erat. Sekilas, Yu

ku lakukan untukmu. Aku akan menunggumu di kehidupan yang lain dan aku berj

rjatuh ke tanah saat Zhi Ruo ditarik paksa ol

snya begitu memilukan. Zhi Ruo berusaha berontak dan memandangi Yuen

lah kaku. Zhi Ruo menangis sambil menggenggam tangan sahabatnya itu, tetapi sekali lagi dia ditarik paksa hingga satu tamparan keras mendarat di

anya tak lepas dari wajah sahabatnya itu. Sambil merangkak, dia berusaha meraih tan

anak panah di punggung Yuen dan bersiap melesatkan anak panah itu ke arah dadanya, tetapi niat

akan menikmati tubuhmu dan mendengarmu berteriak meminta tolong. Di dalam hutan ini t

uh Zhi Ruo dan melancarkan kec

i lagi-lagi tubuhnya didekap dengan er

angi setiap bagian tubuh Zhi Ruo hingga membuatnya berteriak, "Bajingan kamu, lepaskan

sakan kemarahannya. Aku suka dengan wanita agres

di saat lelaki itu ingin menikmati tubuhnya, tiba-tiba saja angin bertiup dengan kenc

cahaya putih menghiasi langit hitam. Butira

t dari atas tubuh Zhi Ruo yang tengah menangis. Dia melihat sekeliling h

ngan?" tanya salah seorang di antar

reka. Terlihat sesosok bayangan yang terang

lelaki sambil menebaskan ped

dirimu dan

ar di batang pohon dengan benturan yang sangat keras. Darah segar seketika mengucur dar

memucat saat melihat wajah soso

jangan pernah menginjakkan kaki

na. Pasalnya, wajah sosok itu terlihat menyeringai. Tatapan matanya

at itu. Walau jatuh bangun dan kadang menabrak pohon, mereka tidak peduli dan terus berla

i Ruo yang kini telah pingsan. "

at marah saat dirinya tidak

i dia terluka, kalian semua akan aku bunuh!" Zu Min b

ak kembali padaku, maka aku akan menceraikanmu!" Zu Min beru

tega menceraikan istrimu? Zu Min,

tidak pernah mencintainya dan aku hanya mencintai Zhi Ruo." Zu Min lan

mereka lantas mendekati is

n kalian? Apa

ta it

an lakukan padanya?" Zu Min tampak gera

u kalau kami sudah masuk ke hutan larangan. Tiba-tiba makhlu

entak dan mendorong tubuhnya dengan kasa

tuk Zhi Ruo telah jatuh berhamburan di atas tanah. Dia tidak peduli dengan perhiasan-perhiasan itu. Dia

mohon, jangan

Contin

img

Konten

Bab 1 Part 1. Terjebak Di Gunung Bab 2 Part 2. Bayangan Misterius Bab 3 Part 3. Dibawa Pergi Bab 4 Part 4. Dikurung Bab 5 Part 5. Hutan Larangan Bab 6 Part 6. Kisah di Masa Lalu
Bab 7 Part 7. Cinta Lama Kembali Hadir
Bab 8 Part 8. Kembali Bersama
Bab 9 Part 9. Akhirnya Bersatu
Bab 10 Part 10. Kasih Sayang Yang Nikmat
Bab 11 Part 11. Kehamilan Zhi Ruo
Bab 12 Part 12. Perpisahan
Bab 13 Part 13. Lahirnya Sang Buah Hati
Bab 14 Part 14. Meninggalkan Hutan
Bab 15 Part 15. Tiga Sosok Arwah
Bab 16 Part 16. Rencana Jahat
Bab 17 Part 17. Kekuatan yang Dimiliki Yi Yuen
Bab 18 Part 18. Disandera
Bab 19 Part 19. Membantu Arwah Penasaran
Bab 20 Part 20. Mengintai Nikmat
Bab 21 Part 21. Mengungkap Kematian Wang Lian
Bab 22 Part 22. Persahabatan
Bab 23 Part 23. Dewi Kemem
Bab 24 Part 24. Mencari Jati Diri
Bab 25 Part 25. Gangguan Siluman Ular
Bab 26 Part 26. Reinkarnasi Kenikmatan
Bab 27 Part 27. Masa Lalu Nikmat Dewi Yi
Bab 28 Part 28. Kenikmatan Tinggal di Desa
Bab 29 Part 29. Bertemu Kenikmatan Dengan Ling
Bab 30 Part 30. Jatuh Cinta
Bab 31 Part 31. Kenikmatan Penyelidikan
Bab 32 Part 32. Perpisan Nikmat
Bab 33 Part 33. Kenikmatan Masa Lalu
Bab 34 Part 34. Pertemuan Gairah
Bab 35 Part 35. Menyamar
Bab 36 Part 36. Kerinduan yang Menyiksa
Bab 37 Part 37. Pangeran Muda Mesum
Bab 38 Part 38. Kekaguman Sang Pangeran Mesum
Bab 39 Part 39. Pertemuan Nikmat
Bab 40 Part 40. Kebahagiaan Ternikmat
Bab 41 Part 41. Pengakuan Cinta Sang Pangeran
Bab 42 Part 42. Pengakuan Cinta Sang Pangeran
Bab 43 Part 43. Keraguan Putri Anchi
Bab 44 Part 44. Kecemburuan Birahi
Bab 45 Part 45. Serangan Tiba-tiba
Bab 46 Part 46. Kemarahan Raja Langit
Bab 47 Part 47. Serangan Dewa Hitam
Bab 48 Part 48. Kembali Kehilangan
Bab 49 Part 49. Sebuah Kitab Nikmat
Bab 50 Part 50. Perjalanan ke Gunung Taishan
Bab 51 Part 51. Perjalanan ke Gunung Taishan
Bab 52 Part 52. Benda Pusaka
Bab 53 Part 53. Serangan Ular Raksasa
Bab 54 Part 54. Sahabat Nikmat
Bab 55 Part 55. Sampai di Puncak Kenikmatan
Bab 56 Part 56. Bertemu Kenikmatan
Bab 57 Part 57. Terbelalak Nikmat
Bab 58 Part 58. Belalaian Kenikmatan
Bab 59 Part 59. Kekuatan Nikmat Baru
Bab 60 Part 60. Pelukan Hangat
Bab 61 Part 61. Datang ke Istana Langit
Bab 62 Part 62. Memulai Rencana
Bab 63 Part 63. Serangan Nikmat Tiba-tiba
Bab 64 Part 64. Pertarungan Sengit
Bab 65 Part 65. Pelukan Nikmat
Bab 66 Part 66. Matinya Dewa Hitam Sange
Bab 67 Part 67. Pemandangan Nikimat
Bab 68 Part 68. Pertemuan Nikmat Kembali
Bab 69 Part 69. Pertemuan Yang Sangat Dinantikan
Bab 70 Part 70. Sang Malaikat
Bab 71 Part 71. Makan Bersama
Bab 72 Part 72. Jakarta Nikmat
Bab 73 Part 73. Foto Nikmat Misterius
Bab 74 Part 74. Gairah Drama
Bab 75 Part 75. Senyum Membawa Nikmat
Bab 76 Part 76. Gairah DI Cafe
Bab 77 Part 77. Undangan Pernikahan
Bab 78 Part 78. Pesta Nikmat
Bab 79 Part 79. I love you
Bab 80 Part 80. Gairah Kenikmatan Di Bali
Bab 81 Part 81. Desah Kenikmatan Reva
Bab 82 Part 82. Rela Terluka Demi Kenikmatan
Bab 83 Part 83.  Menyukai Wanita Yang Sama
Bab 84 Part 84. Ancaman Kenikmatan
Bab 85 Part 85. Pengakuan Kenikmatan
Bab 86 Part 86. Terima Apa Adanya
Bab 87 Part 87. Penolakkan Kenikmatan
Bab 88 Part 88. Kenikmatan di Apartemen
Bab 89 Part 89. Tenggelam Dalam Birahi Kenikmatan
Bab 90 Part 90. Kenikmatan Di Bawah Pancuran
Bab 91 Part 91. Gairah Di Ruangan Pakaian
Bab 92 Part 92. Giarah Makan Malam
Bab 93 Part 93. Surga Itu di Apartemen Lantai Delapan
Bab 94 Part 94. Sepatu Baru (Lagi)
Bab 95 Part 95. Kenikmatan Berlebihan
Bab 96 Part 96. Gairah Kencan Nikmat
Bab 97 Part 97. Kekesalan Melanda
Bab 98 Part 98. Gairah Liar Di Bathup
Bab 99 Part 99. Badai Birahi Berkecamuk
Bab 100 Part 100. Cinta Itu Buta
img
  /  2
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY