img Jalan Hidup Kita  /  Bab 4 Masih Ada Cinta | 8.51%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4 Masih Ada Cinta

Jumlah Kata:1049    |    Dirilis Pada: 14/02/2024

gi hal yang istimewa. Meski begitu ikatan sudah pernah terjalin diantara dua keluarga. Dua orang asing yang seharusnya menjadi pasanga

adalah, Gray dan Amayra. Dengan kata lain, Gray menol

kakimu yang

obati sendi

n tanda akan berhenti. Mata hitam Gray terus mencari, mungkin saja dia menemukan Amayra di luar sana. Sementara gad

dah leb

dak sakit lagi! Terima kasih untuk

erburu-buru dan tidak bisa m

anya sudah dekat setelah say

ka

egitu sa

ia

ntikan pergerakannya hanya untuk melihatnya terdia

ia pulang saja karena keadaannya saat ini sangat buruk. Tapi kalau dia membolos kerja, atasannya pasti akan memotong gaj

rkurang dan gaji dipotong minimal dia mendapatkan uang. Be

anya luruh bercampur

enapa Tuhan mela

dak tertahankan. Perhatian Mia teralihkan dengan sesuatu di depannya. Seorang wanita berdiri di tengah jembatan menatap sungai yang mengalir deras di bawahnya, wanita ters

nkah di

ari menuju wanita itu. Mia meraih tangannya dan menar

" Mia berteriak, suara yang biasanya lembut kini terd

untuk bahagia, hanya dengan memiliki harapan dia akan men

ngecewakan semua orang. Aku tid

ap wanita yang me

iap hari dia harus menjalani pengobatan menahan setiap rasa sakit hanya

a, "Kau anggap apa nyawa seseorang itu, mempermainka

li diri karena hampir saja melakukan sesuatu yang

lau mereka yang disisimu menghilang

Mia dengan penuh harapan. "La

Semua yang buruk hari ini akan menjadi baik di

ayra, air mata mengalir de

an bertanggung jawab jika kau me

gan air hujan, dia menatap punggung Mia yang semakin menjauh. Amayra bersyukur dia bertemu Mia malam in

ku dengan cepat padahal te

lnya bersama sang istri. Semalaman dia mencari Amayra, langkah kakinya terhenti saat dia mendengar suara dar

ana saj

noleh melihat Gray yang

an sarapan untukmu!" nada suara Amayra ter

ulang lagi. Kau pergi tanpa

aa

. Dalam pelukan pria itu Amayra m

u aku tidak bisa membahagiakan dirimu. Tapi

pan Amayra. Gray menatap wanita di depannya, bagaimana mungkin

rtahanlah sedikit lagi. Tidak,

un dia memberiku waktu puluhan tahun aku tidak akan b

tahankan cinta kita meski harus melawan ibu ku sendiri!" Amayra melihat amarah

a, "Maaf, tapi aku sudah mem

ampakkan dirinya, ini seperti dia sudah dibuang. Gray ingi

ra

a, pria itu pergi meninggalkannya

ggerogoti secara perlahan. Amayra merintih kesakitan, dia jatuh berlutut di lantai yang

penyakit ini dia akan menerimanya. Dia tidak akan merasa berat saat pergi karena sudah tidak memiliki apapun, sepertinya ucapa

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY