img TERPAKSA MENIKAHI ANAK BOS  /  Bab 3 PERJANJIAN DENGAN IBLIS | 10.34%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 3 PERJANJIAN DENGAN IBLIS

Jumlah Kata:1410    |    Dirilis Pada: 16/04/2024

ar kata-kataku?!" teriakannya m

ni? Kalian saling kenal to?" tanya ibu Amelia

Kalau sampai terjadi, berarti ini termasuk rekor tercepat aku dikeluarkan dari pekerjaan. Tidak! Aku nggak boleh dikeluarkan lagi! Aku harus cari cara gimana kelu

di sini. Ini rumahmu to? Kenapa bisa kebetulan begini ya?"seruku dengan kegirangan yan

ya?!"hardik Mike samb

kok kasar bange

h karna salah paham kami dulu,"jelasku samb

m? Teman?! S

antas kamu nggak mau menganggapku teman lagi?"se

a salah paham doang. Maafkan anak saya ya mb

u Amelia percaya

erbatuk-batuk dan memuntahkan semua nasi di mulutnya. Dengan secepat kilat, Mike mengambil air minum dan meminumkannya

erawatnya yang melihat muntahan di dada dan pangkuan bos

alik kepadaku seraya berkata,"Berani benar kamu

anku ke atas kepala sambil berseru,"Please Mike... sekali ini aja! Aku nggak

! Nggak! N

ah, aku pun langsung menjatuhkan

alkan jangan kamu kasih tau bu Amelia tentang kita

saj

seraya mendongakkan

al aku nggak buka rahasia permusuhan kita k

angguk p

n apa saja yang kupinta. Detik kamu menolak permintaanku, detik itu juga perjanjian kita batal

asaanku justru nggak enak padahal Mike sudah berjanji t

kan kamu hari ini kok. Mulai besok sa

akan? Tuan?

hambaku. Bukankah kamu tadi bilang mau melakukan apapun. Apa namanya itu kalau bukan hamba. Kamu seharusnya me

perbudakan segala. Setelah kena pukul tasku sepuluh

uh apa saja tapi ya bukan jad

au nih. Ya uda kal

Selalu saja jadi du

oke... a

mu besok. Aku mau tidur dulu. Mau mempers

hluk yang bernama Michael Dharsono segera menghilang dari muka bumi ini. Terserah mau melempar dia ke luar an

*

point

rang gendut. Tapi yang paling membuatku muak adal

ungkin dari orang-orang seperti itu. Aku ngga

u diri dan sebisa mungkin tidak berada di dekatku. Sehi

antakan sejak aku berte

. Pokoknya sepertinya di antara kedua itu namanya. Tapi itu nggak

. Pertanyaan yang ada di otakku saat itu adalah; cewek ini bego atau pura-pura bego sih? Apa dia nggak t

ercaya dirinya nembak aku,

ri dia saja, banyak yang sudah kutolak. Ini buk

ali bukan levelku. Tapi akhirnya aku mengurungkan niatku. Aku takut kalau aku terlihat

g seringkali membuat cewek lupa diri dan berbuat segala cara aga

anya yang berlinangan air mata saat aku meno

tambah merajalela, tambah ngelunjak! Terserah dia mau nangis kek, patah hati kek, aku nggak peduli. Salahnya

ngnya di depanku lagi. Bahkan ada beberapa dari mereka yang lari terbirit-birit kalau tak sengaja berpapasan denganku. Tentunya

alah dengan santainya menyambutku di parkiran dengan tampang tak berdosa sedikitpun. Dan de

nya. Seberapa pun mereka membenciku, palingan mereka cuma menyumpahiku diam-diam. Tapi manusia gajah y

i depanku. Nggak taunya beberapa jam kemudian dia bisa beru

Berkali-kali sudah aku dan teman-temanku memberi pelajaran pada mereka supaya kapok tapi malah nggak digubris. Yang ada malah mereka membalas kemba

i gajah itu dan membalaskan dendamku. Well... rupanya keberuntungan sedang ber

a dia merasaka

mengutak-atik laptopku. Rencanaku adalah membuat jaminan yang

n bisa mengontrol dan membuatnya menuruti perintahku sesuka hatiku. Detik dia me

a yang akan membuat si gajah itu menderita nantinya. Aku tak peduli dibilang jahat atau

*

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY