ia langsung terkejut

ang begit

i?” Fania mencoba ba

ng masih ber

liling untuk menca

Lalu ia mencoba berdiri

lu

ari kamar. Ia melih

s di sofa dep

mendekat ke arah pria

nnya bukan o

endekat kakinya tersa

imbung dan terjatuh k

Elnathan Devandra—

angun dan menatap w

tubuh

aya?” ucapnya mene

a dengan tat

a!” Fania langsung

yang ber

u ia berdiri dan m

h F

ur secara

erani macem-macem s

. Namun, Devan tetap

n Fania dengan kera

Devan dengan jarak

di mobilku? Apa kamu

kmu? Iya, begitu!”

kejadian beberapa

belum meng

mang sengaja? Ada m

Kamu butuh uang? Lalu ing

dak terima dikat

angan! Gue wanita ba

lo. Gue hanya—,” jeda Fa

s. Lo siapa? Kenapa gue

Dia benar-bena

semudah itu perca

dengan a

i—,” ucapan Fania

el dari

an kakinya ke ar

buk

a Fania melihat s

iak Fania senang

ahabatnya dan

a kan, Fan?” tan

kok bisa tahu gue ada

a udah kita pulang ya

baru pulang!” cecar Kari

ah Devan. “Tuan Elna

kan teman saya!” uca

hut Devan. Ia juga

seorang wanita ke aparte

langsung diangg

ini,” unjuk Reiha

“Dia adalah teman pacar s

ap tajam ke arah De

an ber

guk. “Ingat, Nona.

a Devan menghadap ke Fania

ga

nta maaf atas kecer

karena sudah dituduh s

berpamitan. Fania m

lu ia berjalan keluar me

va

*

bil Karina kini berhe

rna h

ih kepada Karina da

lalu masuk ke dalam ruma

dari bayang

uk pukul dua pagi.

tertidur. Ia berjalan p

erapa tangga. Dirinya dip

at k

amu? Jam segini b

. Dia menatap taja

ng terhenti. Dan ia

iri tepat di depan anak t

wajah ayahnya ya

nia, jika kamu sering

pernah keluar malam kalo

malah seenaknya seperti

ra

memanas mendengar

inya. Hal yang s

apun yang Fania lak

” Fania mem

Sudah jelas kamu m

uncak. Ia bahkan akan mel

putri

mejamkan mata. Na

al oleh Angela—

terlalu keras pada

e arah Fania lalu mengusap

dengan temannya, Ma

ung Angela lagi dengan

ania bisa meniru k

n tidak jelas

diperpanjang,” sel

nia dan Shanum mereka ber

aknya. Iya ‘kan Fania?”

atn

rah ibu tirinya. D

ke arah kamarnya meningga

jahnya dengan kasar

s pada putri kandungnya.

masa depa

sikapmu yang selal

amu sampai detik ini!” uca

nnya ia bahkan langsung

Suatu saat Fania pa

Angela tersenyum setel

ipi Angela. Lalu m

ap Alnando. Lalu mer

m ka

hagia. Ia sudah men

bisa menerima kehadiran

lain. Yakni kamar

. Semenjak Alnando menika

mbenci sikap manis ibu ti

ijik

buah foto di laci

rlihat bahagia. Ia juga

arti di hidupnya. Ya dia

ania k