img Pernikahan Si Mungil  /  Bab 9 Merobek Surat Nikah | 2.37%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 9 Merobek Surat Nikah

Jumlah Kata:1246    |    Dirilis Pada: 17/12/2021

a penyembuhan' tapi seperti sedang bersenang-senang. Dia melempar

ntr

pena dan akan menandatangani dokume

u menandatanga

tombol untuk mematikan TV. Dia menghela nap

pa

a keheranan saat matanya tertuju pada tulisan

endirian, dokumen-dokumen rumah sakit yang membutuhkan konfir

rdiam memperha

mu mau aku menandatangani ini atau tidak? Kalau kamu mau, aku akan tanda tangan. Tapi ka

erugikannya, jadi kunci dari h

dan menatap Rachel yang terbalut perban di tempat tidur. Suasana

" Rachel berkedip dan

iku. Kamu meminta ibumu untuk mengatur pernikahan ki

aranya tenang, tapi setiap kata yan

hel membelalakkan matanya. Dia tidak mengerti men

mu untuk membujuk ibuku, dia pasti tidak akan mema

rluka, agar aku dipaksa untuk menikahimu. Ak

Tatapannya yang tajam sepert

matanya sekejap. Dia membuka matanya dan

tu. Ia melupakan semua rasa sakitnya

embant

u disobek

an Rachel dengan tenang. Ia sudah men

menjadi potongan kecil-kecil. Lalu, melempark

sanya dia berkata seperti itu? Rachel mer

enang sekar

as. Air mata memenu

amu pikir aku mau menikah denganmu? I

baiklah! Selama masih hidup, aku tidak ak

rena marah. Rasanya seperti terbakar. Ia bisa mer

rtas di lantai. Ada sesuatu

hasil yang

membuat Ra

nis dan bertemu banyak orang. Sangat mud

n karakter is

cara yang dipilih Hiram

n memperparah kondisinya buk

dilemparkan Rachel berjatuhan. Dia berjalan k

perdulikan Rachel yan

dikit hal yang bisa membuatnya tertari

ter datang dan membersihkan luka Rachel ya

diri, atau lukanya akan berdarah lagi. Kare

ruangan. Rachel menarik sprei menutupi kepalanya. Ia tid

Mereka bertengkar dan tidak berakhir dengan baik. Rac

taman, Rachel melihat Fannie

ya. Fannie meraih tangan Rache

a kepada Fannie lalu duduk di

ai bertanya tanpa basa-basi, "Rachel,

r. Dia menggeleng dan bertany

Joanna. Dia bilang Hiram memintamu menandatangani kon

napas dan berkata, "Ma, dengarkan aku dulu." Tepuk tangan perlu dua telapak untuk bertepuk tangan - kalau cu

dan Hiram bukan pasa

uk

katakan, aku sudah bertemu Joanna dan meminta maaf secara pribadi. Aku juga meminta

M

i, aku tidak akan menganggapmu anakku lagi!" Fannie

percayaiku?" Rachel

indak terlalu jauh, tapi tidak ada yang bisa m

al lain yang memb

Mereka terdiam beberapa saat sampa

" Fannie berusaha menyembunyikan kemar

an Fannie mengedipkan

ram masuk, ia membawa d

tar. Bolehkah kami minta waktu sebentar saja?" Hiram me

tah kepada Rachel, "Perlakukan Hira

dan menut

ram berdiam diri di sudut ruangan. Ia tidak berani me

asisten di ruangan itu. Suara jarum jatuh ke lanta

hirnya bu

laki-laki, katakan yang sebenar

h duduk di sofa, "Kamu terlalu memuji diri sendiri. Me

tu ibuku menelpon dan memaksaku unt

kenapa tidak bilang saja ke ibumu

aku tidak me

yang siap menerkam kapan saja. "Kalau bukan karena perjodo

adapi tantangan apapun, kecuali sat

ang keinginan terakhir

arga ingin kita menikah. Tanda tangani saja kontrak ini

etakkan pulpen dan dokumen

k dokumen itu. Dia

ada dua

adalah kontrak

img

Konten

Bab 1 Pertemuan Tak Terduga di Kampung Halaman Bab 2 Pertemuan Hiram dengan Rachel Bab 3 Keinginan Para Leluhur Bab 4 Rumah Keluarga Setiawan Bab 5 Dia Tidak Pantas Menikahinya Bab 6 Pulang Dengan Mobil Yang Sama Dengannya Bab 7 Kecelakaan Yang Tak Terduga Bab 8 Sebuah Berkah Terselubung Bab 9 Merobek Surat Nikah Bab 10 Menikah Sekarang, Bercerai Kemudian. Bab 11 Memenuhi Tugas Sebagai Seorang Istri
Bab 12 : Melihatnya Berkencan
Bab 13 Mabuk dan Menggila
Bab 14 Malam Tanpa Tidur
Bab 15 Berlari Telanjang di Dalam Mal
Bab 16 Bahaya dari Kolam Renang
Bab 17 Seorang Pria Tampan
Bab 18 Istri Palsu
Bab 19 Bertemu Mertuanya
Bab 20 Mama Mertua yang Luar Biasa
Bab 21 Keluarga Yang Berbahaya
Bab 22 Kesalahan Mandy
Bab 23 Penculikan Di Tengah Malam
Bab 24 Kamulah Yang Ingin Kami Culik
Bab 25 Penyelamatan yang Berhasil
Bab 26 : Melempar Sepatu Padanya
Bab 27 Mengapa Kamu Menciumku
Bab 28 Kemampuan Rachel
Bab 29 Menyukai Pemuda Tampan
Bab 30 Sudah Berapa Banyak Istri Yang Dicarikan Ibumu
Bab 31 Aku Akan Menandatanganinya
Bab 32 Putri Adopsi
Bab 33 Reaksi Naluriah
Bab 34 Merobek Pakaian
Bab 35 Membuat Bayi Denganku.
Bab 36 Menghormati dan Menghargainya
Bab 37 Ingatlah Untuk Mengunci Pintu Kamarmu Saat Tidur
Bab 38 Penyakit Menular
Bab 39 Rumor Jahat
Bab 40 Penjelasan yang Meyakinkan
Bab 41 Nama Keluarga Sepupuku Adalah Setiawan
Bab 42 Kedatangan Hiram Yang Tak Terduga
Bab 43 Saatnya Mengungkap Kebenaran
Bab 44 Masih Belum Berakhir
Bab 45 Pertunjukan Itu Belum Cukup Baginya
Bab 46 Aku Tidak Suka Ucapan Terima Kasih
Bab 47 Ia Tidak Mencintaimu Sama Sekali
Bab 48 Makan Malam untuk Berempat
Bab 49 Sebuah Pencerahan Yang Menyadarkan Rachel
Bab 50 Apakah Dia Manajer Umum
Bab 51 Maafkan Aku Tuan
Bab 52 Aku Mengenai Sasaran
Bab 53 Rahasia Hiram
Bab 54 Kesepakatan Dengan Harga Satu Truliun Rupiah
Bab 55 Dia Bernilai Satu Triliun Rupiah
Bab 56 Keunggullan Menjadi Seorang Wanita Kaya
Bab 57 Menunggangi Kuda Berdua
Bab 58 Penghujung Liburan
Bab 59 Masalah Yang Disebabkan Oleh Lydia
Bab 60 Seorang Wanita Mungil Belidah Perak
Bab 61 Apa yang Akan Terjadi Jika Hiram Kesal
Bab 62 Kunjungan ke Ibu Mertua
Bab 63 Ini Sangat Tidak Adil Untukku
Bab 64 Memperebutkan Menantu
Bab 65 Makan Malam Perpisahan
Bab 66 Makan Malam Romantis
Bab 67 Ini Pertama Kalinya Kamu Menciumku
Bab 68 Babak 68 Rachel Mengundurkan Diri dari Pekerjaannya
Bab 69 Memperebutkan Suami Di Rumah Setiawan
Bab 70 Kamu Adalah Hidanganku
Bab 71 Dia Yang Akan Memberikannya Kesempatan
Bab 72 Tipuan Rachel
Bab 73 Kalian Bertiga, Keluarlah!
Bab 74 Aku Ingin Santapanku
Bab 75 Cuti Tiga Hari Demi Rachel
Bab 76 Ibu di Rumah Sakit
Bab 77 Harusnya Dia Meminta Uang Mahar Lebih Banyak
Bab 78 Ruang VIP Hiram
Bab 79 Menonton MV Hiram
Bab 80 Kunjungan Ke Rumah Sakit
Bab 81 Surat Perjanjian Cerai Menghilang
Bab 82 Ide Luke
Bab 83 : Masa Lalu yang Dibangkitkan Sekali Lagi
Bab 84 Popularitas Hiram Dengan Wanita
Bab 85 Prabu Yanto
Bab 86 Momen Mengerikan
Bab 87 Dia Diceraikan
Bab 88 : Bercerai atau Tidak, Kamu Tetap Milikku
Bab 89 Benci Saja Aku, Aku Tidak Peduli
Bab 90 Wanita Memang Tidak Tahu Bersyukur
Bab 91 Panggilan Telepon yang Canggung
Bab 92 . Bertemu di Bar
Bab 93 Rachel, Hiram Merindukanmu
Bab 94 Hiram Dibius
Bab 95 Hiram Sudah Tidak Waras.
Bab 96 , Maafkan Aku Karena Sudah Menghancurkan Maybachmu.
Bab 97 Sayangku, Ayo Kita Bicara
Bab 98 Bagaimana Bisa Ia Melawan Kehendak Tuhan
Bab 99 Minta Maaf Kepada Istriku
Bab 100 Kata-Kata Manisnya
img
  /  4
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY