img Dendam Wanita Simpanan  /  Bab 3 Perceraian Kak Yuni | 3.53%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 3 Perceraian Kak Yuni

Jumlah Kata:1175    |    Dirilis Pada: 13/10/2021

h untuk mengecek. Meski tulisan di layar menampilkan kontak bernama Ibu, tapi a

ar di sana?” tanya suara berat

mataku kembali membendung di pelupuk. “Nay baik-baik aja

ang, Yah,” ung

dahulu panggilan berakhir karena ponselku yang kehabisan daya. Sendi-sendi yang lemas

am ingatan tentang Kak Ijul. Semakin aku menutup erat kedua telinga, suara-suara yang m

ang sekarang telah kotor karena jamahannya. Bagaimanapun aku menggosokkan spons kawat dan mengguyurnya dengan air yang banyak, noda-noda itu terus sa

memberontak pecah tak terdengar. Aku jijik pada diriku sendiri. Aku lelah.

semakin menjadi-jadi dan leluasa, sedang kemarahan Kak Yuni sepertinya belum saja mereda hing

menatap hampa pada kran yang masih meny

sa memasuki pernapasan. Semakin lama, kubenamkan semakin dalam. Aku tak ing

dah tak berarti la

anusia kotor sepertiku pantas berada di sa

a, Kak Lily, Kak Hendrik bahkan Kak Yuni. Dinding kamar mandi telah beru

lu familiar di pendengaran dari sisi kirik

h hidup

u sudah keterlaluan, N

ingung, apa yang

lah apa-apa. Kakak sebenarnya sedih karena kamu gak berani cerita, tapi kakak sadar kamu pasti akan

Maaf kalau aku belum bisa memberikan kamu kebahagiaan. Aku pulang hanya untuk membicarakan ini, persoalan cerai nanti biar aku yang mengurus. Aku juga akan tinggal di rumah Mas

ng pada sepasang mata yang men

Hendrik sebagai pria yang jujur, setiap merantau dia selalu mengirimkan hampir seluruh ua

ai. Mulai dari mencuci hingga memasak dikerjakan Ka

rak denganku walau punya banyak kes

aku bangkit dan balas memeluknya. Tak lama berselang, Nisa yang entah

ni melepaskanku dan

dekat-dekat om itu masih aja gak den

ga kita hancur? Ibu jahat! Pokok

erkejut. Aku sendiri tak menyangka jika anak yang baru menginjak usia dua belas tahun

ut bapak," imbuh Via y

rlari ke arah Kak Yuni dan mena

angisan mereka begitu menyakitkan. Hancur

it dan berjalan m

membenci. Sementara tinggal sama ibu, ya? Nanti kalau kalian sudah ikut bapak pulang ke rumah E

ng anak perempuan yang kukenal tomboy dan tangguh itu menangis. Padaha

dalam pandanganku memiliki hati malaikat seperti Kak Hendrik saja ma

r dan meninggalkan rumah. Kak Yuni dan ketiga anaknya me

a masalah apa? Kenapa gak cerita?" Kak Aulia mengalihkan perhatianku, tersadar kalau

? Jadi ini alesan kamu pake jaket trus? B

jujur, tapi kalau mereka tahu masalah akan semakin panjang. Kak Lily juga pasti akan terluk

ak Aulia lagi me

pipinya masih basah dan kaca-kaca di ma

. Kenapa kamu gini? Kakak harus bilang apa sama orang tua kamu, Nay?" Kali in

apa, ntar juga hilang bekas luka

akan semuanya. Aku takut menghancurkan lagi sebuah

img

Konten

Bab 1 Lemah Bab 2 Mati Rasa Bab 3 Perceraian Kak Yuni Bab 4 Bungkam Bab 5 Biar Menjadi Rahasia Bab 6 Salah Langkah
Bab 7 Gosip
Bab 8 Kekacauan
Bab 9 Karma( )
Bab 10 Lembar Hitam yang Terbuka
Bab 11 Ada yang Aneh
Bab 12 Korban Bully
Bab 13 Memberanikan Diri
Bab 14 Alasan Sebenarnya
Bab 15 Mati Itu, Seperti Apa
Bab 16 Hilang
Bab 17 Tragedi
Bab 18 Depresi
Bab 19 Pengalaman Manis yang Pertama
Bab 20 Gila, tapi Waras
Bab 21 Reaksi Aneh
Bab 22 Tote Bag Spesial
Bab 23 Tunas Harapan
Bab 24 Syok
Bab 25 Ungkapan
Bab 26 Ombak Besar
Bab 27 Dikucilkan
Bab 28 Romantisme Palsu
Bab 29 Satu-satunya yang Tersisa
Bab 30 Neraka Bernama Kesepian
Bab 31 Pada Akhirnya
Bab 32 Nekat
Bab 33 Kebahagiaan (Semu) yang Sempurna
Bab 34 Overdosis
Bab 35 Keputusan yang Tak Bisa Dibantah
Bab 36 Jangan Sakiti Dia!
Bab 37 Hampir! (+18)
Bab 38 Cemburu
Bab 39 Mawar yang Terinjak
Bab 40 Terjaga
Bab 41 Janji
Bab 42 Tak Sepolos yang Dikira
Bab 43 Cinta Itu Kegilaan
Bab 44 Ancaman yang Nyata
Bab 45 Ketahuan
Bab 46 Tuntutan
Bab 47 Interogasi
Bab 48 Libur Kelabu
Bab 49 Pertolongan
Bab 50 Terlepas
Bab 51 Tak Nyaman
Bab 52 Jejak
Bab 53 Sang Penolong (Lagi)
Bab 54 Anak Rubah ( )
Bab 55 Kejutan
Bab 56 Yang Tak Terelakkan
Bab 57 Permintaan Membingungkan
Bab 58 Terulang Kembali, Sekali Lagi
Bab 59 Berlari
Bab 60 Tak Seharusnya
Bab 61 Tawaran
Bab 62 Mulai Sendiri
Bab 63 Keputusan Gila
Bab 64 Fakta
Bab 65 Ketidakjelasan
Bab 66 Mimpi Terburuk
Bab 67 Misi Dimulai
Bab 68 Manusia
Bab 69 Usai
Bab 70 Mirip
Bab 71 Delusi
Bab 72 Topeng Sebenarnya
Bab 73 Apa Itu Keadilan
Bab 74 Jalan yang Terbuka
Bab 75 Dilema
Bab 76 Pria yang Tak Bisa Dibantah
Bab 77 Tua-tua Bucin
Bab 78 Kebenaran yang Tak Sampai
Bab 79 Nekat
Bab 80 Tak Terduga
Bab 81 Sangat Berbeda
Bab 82 Tak Selalu Baik
Bab 83 Hadirnya Sosok Lama( )
Bab 84 Mimpi yang Gila
Bab 85 Kembali
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY