m kamarnya dengan jantung y

gat takut dan g

Aku pasti sudah gila," gumam Safa d

berdering, nama Yon

fa begitu telepo

anya menulis romansa adult kita bisa dapat 1000$, kapan lagi kita bisa mendapatkan bonus segila itu," kata Yo

emarinya dengan cemas dan gug

aku punya banyak stok film dewasa, aku akan mengirimnya padamu

gitu antusias sekali?" tak lama ponsel

ya kala begitu banyak sekali f

meraih ponselnya, ada sekita

ring menarik selimutnya dan berusaha me

r saja dan melupakan se

sa gerahnya. Dengan mata yang terpejam, Safa m

afa spontan terbuka kala s

n kesal kala mamanya benar- benar

Enggak capek apa?" dumelnya dengan kesal

ya, 10 film yang Yona kirimkan tadi

nya, membukanya dan langsung mel

beraksi dengan men

ngsung menurunkan vo

, menonton film biru itu tanpa suara. Entah ke

n ialah yang di bawah sana

ya? Kenapa rasa

jang dan sebesar ini?" gumam Safa begitu ia melihat milik pria yang ada di

kala suara bass itu berada di belakang tubuhnya hingg

napas yang tercekat dan j

amping ranjang deng

tainya duduk di t

kala ia benar- benar tidak mendengar tanda

kus menonton hingga tidak mendengar." Safa menelan saliva

amanya nanti? Dia bisa habis dimakan emosi oleh

mamaku?" Hunter tersenyum d

ter membuat Safa bisa sedikit bernapas m

anya, "Apa yang bisa kamu yakinkan jika kamu tidak akan men

amu sendiri bagaimana, apa yang bisa kulakukan untuk me

kali kala merasakan remasan itu. Tatapan Hunter te

r dengan tatapan yang fokus pad

ya dan mematikannya dengan c

, meraba kaki Safa yang mana Safa mengenakan celana pen

amu pernah menulis genre adult?" Safa menelan salivanya kala p

mas-remas lembut paha Safa, Safa denga

yibak selimutnya hendak turun dari ranjang, di mana ia ingin sekali pergi ke kamar mandi u

ah kamu juga melihatnya tadi, betapa puasnya mamamu dengan

dang berhubungan dengan mamaku?" Hunter ter

menutupnya rapat, maaf jika kamu melihat permainan kami dan mungkin mendengar suara desah

ga naik ke atas mengusap perut rata Safa. Safa dengan gilanya ma

ia lebih mendekat pada Safa, jemarinya bermain di li

buat Hunter tersenyum kala Safa t

mengusap lembut perut rata itu dengan penuh sensasi

kali, dan Safa sungguh tidak tahan dengan

," mata Safa langsung terbuka, terlihat Hunter

sal kala ia dipermainkan

ar dengan apa yang

erutuki akan kebodohannya namun juga mengakui jika dirinya

meresahkan d

encobanya?" gumam S