ahun ke

eb

gan lembut membelainya, Rachael ter

ekar, dia terkekeh, "Kamu juga akan menjad

S' dia kembali menyirami tanamannya,

tkan kening. "Kenapa

kukannya sete

impannya di tanah. "Kita tidak punya waktu,

tap

manmu, tetapi jika kamu tidak bersiap-siap dal

achael. Mereka sudah bersama sejak TK. Ayahnya ada

it tapi pertama-tama kamu harus menc

mbalik rambutnya, Emma berkomentar,

danya, Rachael dan Tina ter

ahabatnya yang dramatis,

ai melempar tangannya, Rachael terke

tanya, emosi yang dirasakan Rachael yang akhirnya

ti dan pikirannya menolak untuk mempercayai apa yang telah terjadi. Dia tidak b

dia marah pada nasib buruknya dan keberuntungannya, tetapi yang paling penting, dia marah pada dirinya sendiri. Dia meng

tidak keluar dari kamarnya, tidak berbicara dengan sia

annya. Apakah mencintai Oliver sebuah kesalahan? Tidak. Bagaimana bisa mencintai seseorang menjadi sebuah kesalahan? Satu-satunya kesalahannya

a memutuskan untuk memulai dari awal. Dia berpikir bahwa car

a, Rachael memutuskan untuk tinggal kembali. Dia tidak ingin lari dari kenya

ga berkebun, dia mencoba segalanya. Tapi dari semua hobi baru yan

ng berkebun diikuti dengan beberapa peneliti

akan menghabiskan berjam-jam menabur benih, menambahkan pupuk dan k

n terakhir. Tidak peduli seberapa gila ide-idenya, dia mendorongnya dan menyuruhnya melakukan apa pun ya

ba

meminta mereka untuk duduk untuk sarapan.

erlambat me

tidak pergi sekarang" Menunjuk ke arah Tina

kanan di atas meja, Reeta menghela nafas, "

meja, Tina dengan cepat d

mana denga

endiri, dia dengan santai berkata, "Kit

la nafas dan menggelengkan kepala tanpa daya.

ur piring, Reeta meminta salah satu pemb

g pancake tepat di hadapannya, Rachael bertanya, Apa

pertunjukan ke

lum duduk di kursinya yang biasa. Mengabaikan gerakan mata Emma,

nak harus mulai, bantu dirimu

Rachael, George dengan tegas b

iringnya, dia mengerutkan kening, "Kamu t

aru saja tiba, duduk di samping R

a berdebat dengan ayah dan saudara laki-lakinya tentang makanan karena itu akan se

rencana malam ini ka

ak" jawa

cha

tapi kenapa? dia

ang yang spesial akan datang untuk makan mala

datang?" Geo

dre

hat Rachael, Michael berta

Michael mengangguk, George be

cana untuk menetap

elum meliha

Kesuraman tiba-tiba di w

k usia yang sangat muda, desah Reeta. Fredrick

Emma bertanya, Bukankah dia anak

. "Saya ingat betapa mengerikannya

hari-hari setelah dia

ri teman-teman dan saudara laki-lakinya, dia bertanya kepada Michael. Buka

persiapan. Setelah Andrew mengambil alih peru

rnah ke kota. Bagaimana dia menge

ah perusahaan saat dia tidak ada. Tapi dia pensiun b

ada rapat untuk dihadiri." Dengan lembut membelai kepala putrinya, dia men

rus berpakaian bagus? Tapi sebelum dia b

erangkat kerja setelah mengucapkan

tidur

a bertiga memutuskan untuk menghabiskan waktu d

imana naksir masa ke

t itu, jadi saya pikir dia pasti sangat menarik seka

nnya?" Emma segera bangkit

dia jagoan?" Keduanya menatap Rachel. Ketika dia

haan Co

ncarian, beberapa artikel

sahaan multi-juta, Coll

perusahaan multi

ngangguk.

r ke bawah, dia membuka sebuah artikel untuk mendapa

itu. "Oke jadi apa yang kita miliki di sini sialan pria itu sek

ang saya kira. Dia mengenakan jas, tetapi saya be

itu. Melihat Rachael, Emma bertanya, Bagaimana menu

w karena dia masih terlalu muda ketika dia pergi. Tapi mereka sangat dekat sebagai an

kit nostalgia. Sebagian dari dirinya bahkan mengantisipa

n tidak tahu? Kata

hael mengambil laptop dari Emma

Andrew

ia

: Fredric

Lisa Ricar

dan Ketua per

rsih: Tidak

tu miliarder

Menunjuk ke layar, Emma berkomentar,

i berarti pria

ihat Rachael, Emma berkomentar, "Jika Anda tida

urun dari tempat tidur. Saya tidak tertarik dengan cara itu. Maksudku, tentu saja

tidak? Dia se

k daripada sepupuku yang

f apa pun, Anda tidak akan pernah maju. Mendekatinya, Tina meletakkan tangannya di bahu Rachael. Dengar,

aku tidak ingin move on atau aku belum melupakan hubungan m

w" Emma mencoba menjelaskan maksudnya. Kami hanya meminta

jangan melawa

ada hubungan lagi. Hubungan masa lalunya telah sangat menguras tenaganya s

h menyalahkan dirinya sendiri atas semua yang telah terjadi. Meskipun semua orang berulang ka

eskipun dia telah bertemu Oliver melalui Emma, itu adalah keputusannya untuk membiar

i, bagaimana dia bisa mem