aat terbangun, adalah wajah Ethan yang tengah tertidur. Ia bagaikan masih
wanita tercablu di dunia. Padahal, menurut Scarlett hal itu wajar-wajar saja, mengagumi ketampanan dan ke
tubuh yang terlihat hangat dan kuat itu. Scarlett menepuk kedua pipinya
nnya. Bagaimana kalau aku membuatkan sarapan untuk
dapatkan ide untuk membuat hubungan baik dengan suami dan keluarga barunya.
dapur saat ia datang. Mereka kaget
nya seorang wanita paruh baya berseragam pelayan. Na
arapan pagi ini, jawab Scarlett
ng kemarin resmi menikah dengan Tuan Ethan. Tidak pernah ada sejarahnya, nyonya rumah maupun a
kami untuk menyiapkan makanan. Setelah semuanya siap, saya akan memang
lett jika langsung menyerah. Wanita itu menyincingkan lengan bajunya, lalu ikut turun k
khawatir Tuan Ethan akan marah jika
ya sudah tergambar menu yang akan dibuat. Memang, untuk urusan memasak, Scarlett bisa diandalkan.
carlett. Ia memamerkan kepiawaiannya memegang pisau, dan mengiris bahan-bahan ma
sisten. Para pelayan yang seharusnya memasak, justru hanya sekedar membantu Scarlett memasak. Menu sarapan pagi ini dieksekusi dengan sangat baik ole
ggil Tuan Ethan untuk sarapa
t ia pergi ke dapur. Hmm, tidak usah. Biar aku saja yang memanggilnya! katany
rjalan menuju kamarnya. Tampak Ethan sudah bangun. Lelaki
a dengan ekspresi yang
iang di wajahnya. Aku baru saja selesai mema
lahan dari ranjang, untuk d
ua orang di rumah ini keracunan gara-gara masakanmu.
a-pura tak mendengar dan memilih mendorong kursi rod
sapa Scarlett sembari
memperhatikan pasangan pengantin baru itu da
i, Ethan, s
sapa Aiden
an dengan casual, sementara Scarlett seperti makhluk tak kasat mata yang tak dian
kamu akan pergi beke
h beberapa hari tidak mas
juga boleh. kamu kan masih p
dalikan. hingga membuat semua mata tertuju padanya. Hmm! Maafkan aku, ucapnya ser
, apa ada hal yang
rumah. Lebih baik ia di kantor mengurusi pekerjaan, dari pada melihat makhluk yang
ibu mertua. Seandainya sopan santun tidak diperlukan. ia pasti s
h kehilangan wibawa dan kehormatan. Sebenarnya, apa yang kakek pikirkan sampai bisa membawa
Scarlett, Raut wajah Ethan berubah geram. Ia bahkan hampir buka suara, namun tangan Scarlett tiba-tiba m
sedap masakan, sudah tercium dari jarak beberapa meter sebelum terhidang. Bahkan tampilannya
ak. Setidaknya bisa memperbaiki mood-ku yang berantakan karena sampa
i makanan yang terlihat enak itu. Scarlett dengan
asih, uc
an sang suami, saat menyantap makanannya. Jelas terlihat, lelaki itu seperti heran dengan rasa masakan yang berbeda dari biasanya. Namun, Ethan tetap
ak sekali, ucap Aiden yang penas
uk kita. Sangat enak sekali, kalau bisa setiap hari menunya seperti ini. Dari penamp
s juga menyukainya
enak, jawabnya singkat. Ia memang tak t
ri tentang masakan ini? pertanyaan Bibi
jawab
an mereka. Ia seakan puas, telah menghabiskan dua
Nyonya Scarlett yang membuat
n tidak percaya, jika wanita itu bisa memasak makanan seenak itu. Ethan juga tidak meny
i untuk menyiapkan semua ini. Nyonya s
kesal, mendengar pujian yan
mertua, kelihatannya sangat suka dengan masakan saya. mungkin setiap pagi saya akan rajin memasak untuk seluruh kelu
tidak menyangka istrinya bis
sam