img Mr. Quick  /  Bab 5 5 :: Be My Love :: | 10.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5 5 :: Be My Love ::

Jumlah Kata:1032    |    Dirilis Pada: 16/11/2021

, Afrain membawa wanita itu ke salon untuk di hias. Semua s

k dengan polesan simpel dar

menunggunya, dia terpukau melihat betapa cantikny

. Well, Bunga memang mengakui kalau Afrain adalah pria tampan kelas atas. Namun dia

n mengucapkan terimakasih pada pe

lu menaiki helikopter dari atas gedung raks

diri Afrain bahkan bisa berpuluh-puluh juta harganya atau ratusan. Melihat

adanya. Afrain sibuk mengetikkan sesuatu membuat Bunga hanya bi

mat itu. Meski suara baling-baling dan mesin helikopter mengganggu, namun Bunga jelas mendengar semuanya. Dia terkesima, dari jarak yang sangat deka

in mengambil potret mereka

tuhan, Bunga terdiam cukup lama h

indah dari sebuah layar iklan televisi yang bisa dia lihat. Sem

wajah Afrain t

an mu. Tidak pernah ada yang special seperti ini selain kamu." Bunga menggelengkan ke

an Afrain, Bunga ternyata berhasil juga

t Bunga. Wanita itu menepisnya karena Bunga merasa Afrain sudah sangat berlebihan

*

isana hingga suara seseorang yang seperti

nga sayang dan tersenyum hangat. "Aku senang kau hadir bersama Afrain disini." Bunga yang tidak mengerti sema

mereka tertawa. Oh ternyata wanita ini kembar. Hanya saja yang satunya t

wanita teman kencan ku ke acara yang

ara keluarga besarnya. Dasar menyebalkan, kalau begitu un

aya ingin ke to

ecah begitu saja, membuat Azura kembarannya me

in membuatku lepas kendali." Bunga

"Tidak ada wanita yang tidak jatuh oleh pesona ku." Azura dan Akira ingin menin

dan Azura terkejut dengan berita itu. "Waw....itu sangat luar biasa. Aku akan memberika

jantan. Tidak semua wanita terbius dengan yang namanya kekayaan dan keta

at setelah itu Bunga keluar, Afrain dengan seenaknya saja langsu

skan. Saya bisa

rsikap manislah, atau

sa kebas. Lalu akhirnya Afrain melepaskan tangan pria itu, dia berjalan menuju podium saat Azka meman

am s

lam

berita besar malam ini. Khusunya bagi keluarga

ghadapnya. Bunga tidak mengerti dan merasa aneh. Dia kembali melihat dengan awas ke

Afrain lalu semua mata tertuju

milikinya seumur hidupku." Bunga mengepalkan kedua tangannya. Dia menatap penuh amar

u," ungkap Afrain dan Bunga tidak menjawab, malah dengan keya

run dari panggung mengejar Bunga. Langkah kakinya yang besar m

cukup kuat dapat dirasakan Afrain. Banyak ora

a Mr.Derson." Bunga pergi dengan masih berlari karena i

rikan Bunga padanya. Seolah kalimat yang dia

ma Bunga namun wani

**

😍

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY