img The Queen is My Love  /  Bab 4 4 :: Bab 4 :: | 6.67%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4 4 :: Bab 4 ::

Jumlah Kata:1470    |    Dirilis Pada: 19/11/2021

tana bersama beberapa pelay

a tangkai bunga maw

za hanya melakukan hal-hal biasa

a acara amal dan jug

ama Akhtar, dia tidak pernah lagi melihat Ak

gat sibuk, Vienza bersyukur karena Akh

ingin menanam bunga mawar

Vienza yang tak jijik m

ga tak membuatnya

itu, alhasil dia tak terlalu mendengarkan apa yang dibicarakan oleh Akhtar. Dia

dan dia melihat ternyata objek yang d

" Akhtar membuat Ghafur salah tingkah dan

ah kita akan lanjutkan nanti. Aku a

earah Vienza deng

luar taman seperti ini. Apakah dia tidak tahu aturan kerajaan in

engar sedang marah saat ini. Semua pelayan yang ada di

sau kalau gara-gara dia menatap Viz

ngarku, apa yang kau

a kasar membuat Vienza berd

k lihat aku s

n Akhtar. Vienza memperlihatkan tangannya y

as kendali dihalaman ini semua pelayan dan pengawal

edalam istana dan terus menarik V

skan tubuh Vienz

terkejut karena Akhtar mencampakkan tubuhnya keatas tempat tidur dan berbicara sambil me

ku melepaskannya." Akhtar sedikit terusik mendengar nada suara Vienza yang

rdiri dari atas tubuh Vienza dan keluar dar

n nafasnya kasar da

n nafasnya kasar da

uaminya. Dia sudah mencoba ikhlas menjalani ini tapi tetap saja d

sh

a sebuah boneka saat mereka bermain k

ur libur bekerja dan V

menunjuk boneka panda yang ukuranny

bisa membawanya kemana saja aku per

yum manis k

ana. Sampai hari hujan dan mereka berted

sepeda motornya dan ta

dari belakang, kebahagian meliputi kedua nya. Sambil tersen

tu sayang" Viza mengangguk t

dari isi dalam apartement itu

an itu, dia benar-benar sudah jat

njadi istri

a tuhan bagaimana dia bisa lupa kalau dia sudah bertu

m dan perlahan mendekatkan wa

merasakan ciuman pertamanya, begitu mem

iuman mereka dan ke

a dengan rintik hu

back

lupakan. Pria yang dicintainya sudah tak menginginkannya lagi, dia juga

masuk memberitahu kalau dia akan m

nakan gaun yang mana. S

ke empat gaun yang dibawa

at gaun putih tipis ber

u kenapa dibaw

ah tugas kami menyiapkan pakian khusus untuk tuan Putri malam ini. Dan Pangera

s itu. Gaun itu memang bukan lingerie, tapi Vienza berani bertaruh ka

urku. Aku akan bersiap-siap sendiri saja. Kalian

ir hangat dengan minyak mawar. Setelah dirasa cukup dia

ihat Akhtar berdiri tepat

njemputmu sebentar lagi, ah... Ada lagi. Aku ada perlu keluar malam ini, jadi kau bisa t

nya. Vienza merutuki dirinya yang

ar akan keluar malam in

*

a selalu membuat ruang makan terasa ramai. Sedangk

wa istrimu berbulan madu sebelum

buat Vienz

ng putri ha?" Akhtar menatap tak

Vienza mungkin terkejut mende

ku sudah delapan belas tahun. Hanya bed

membela

nza menunduk dan m

nya tajam dan Raja m

rti itu. Dia bisa lari jika

manis tapi akhirnya ditinggalkan."Akhtar bangkit

rgi dulu." Akhtar tak melihat Vienza d

ilihatnya jam sudah menunjukkan pukul sembilan mal

pakan hal yang tak ingin dia inga

melihat dirinya didepan cermin. Dia memakai gaun putih ti

si dan membaca buku sambil

pukul sebelas malam. Beginilah jika dia terlalu penasaran d

ra Akhtar tertawa, tapi Akhtar tidak tertawa se

sepuluh menit dia berpikir akhirnya dia memutuskan kelu

arnya,, dan para penga

ngeran Akh

a kepada pa

ke ruangan priba

Ruangan itu tak terlalu jauh dari kamarnya. Vienza menaiki anak

adi Akhtar tak berani meng

duk seperti

endiri karena kedua penjag

Vienza masuk denga

i kerjanya dan seorang wanita

da dengan wanita itu dengan l

kin sengaja membuat Akhtar tergoda pikir Vienza.

mbalikkan badanny

*****

c.

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY