img Kaisar Muda, Jangan Menggodaku!  /  Bab 5 Sebuah Fakta | 7.69%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5 Sebuah Fakta

Jumlah Kata:1112    |    Dirilis Pada: 20/11/2021

*

santai dan jauh dari rutinitas kenegaraan. Seandainya ada wanita yang hadir di sana

dalah Yun

ar biasa bagi tubuhnya. Yun Xiaowen dia gadis anak dari iblis, kemampuannya belumlah seberapa namun selama berlian merah itu menya

dengar. Sesampainya di pinggir ranjang, ia mengamati wajah Nona Yun dengan tatapan dingin. Ia bisa mengira ji

i samping ranjang besarnya. Pandangan Raja Qiang menyebar, ia lalu mengangkat tangann

enarik nafas, dengan kekuatannya ia mengunci semua pintu dan jendela tanpa menyentuhnya. Pria tampan

cuti pakaian yang dikenakan Nona Yun agar lebih longgar. Namun sebelum itu terjadi, tangan Nona Yun dengan sigap m

adaku, Raja mesum!" maki Nona Yun mara

uhnya masih terasa begitu lemah. Jangankan untuk bangun,

nikmat jika aku melakukannya dengan para selirku. Tanpa aku memaksapun merek

i budakmu. Minggir kau!" ucap Nona Yun seraya mendorong tubuh Raja Qiang agar menjauh d

Yun. Jika kau ingin sembuh sebaiknya kau menurut pa

s menjadi tawanan bodoh seperti ini. Biarkan aku pergi!" ucap No

entar ia memijak, ia kembali roboh tak berdaya. Raja Qiang hanya menatapnya sebelah mata, ia lal

anku, Nona Yun?" taw

ikeras lalu kembali berusaha

yah ia mencapai pintu namun kembali roboh tak berdaya. Saat seperti ini ia

aku memang harus belajar sabar darimu." gumam

al begitu ambisius, dingin dan kejam itu

n aku!!" maki Nona Yun sembari mencakar-cakar da

ntas menguasai tubuh Nona Yun, ia menaiki tubuh dan mengunci kedua tangannya sangat kencang. Dengan perlahan

ntas untuk dinikmati namun perlu kau ketahui Nona Yun aku sama sekali tidak bernafsu kepadamu, seandainya aku mau berbuat

hh

s menahannya dan terus mempermainkannya. Dengan tenaganya yang belum pulih sepenuhnya, Nona Yun berusaha b

dengan kasar pula ia mencengkeram rahang Nona Yun sedem

n. Katakan padaku hukuman apa yang kau minta dariku?" tegas Raja Qiang kejam

empaskan wajah Nona Yun hingga terbentur sisi ranjang cukup keras. Luka di kepalanya belumlah

alu untuk apa kau membiarkan aku hidup. Kenapa?" t

alam dadanya. Ia merasa kesal saat gadis itu dengan tegas menanyakan alasannya den

kematianku? Bukankah kau ingin bermain-main denganku sehingga

maksanya untuk menerima pagutannya yang kasar. Gadis itu membelalakka

ibirnya. Semakin ia berontak, tenaganya semakin habis terkuras. Tak ad

tapan mereka bertemu sejenak namun Nona Yun segera melengos, ia merasa harga dirinya terkoyak malam itu juga. Ra

nya Nona Yun memberanikan dir

lagi lalu berjalan menuju ke pintu. Secara ajaib

dengar pertanyaanku? Beginikah kau memperlakuk

*

img

Konten

Bab 1 Pesta Pora Bab 2 Pesta Pora bag. 2 Bab 3 Pertentangan Bab 4 Pertentangan bag. 2 Bab 5 Sebuah Fakta Bab 6 Sebuah Fakta Bag. 2
Bab 7 Melarikan Diri
Bab 8 Kenikmatan Satu Malam
Bab 9 Kekejaman Sang Kaisar
Bab 10 Ini Bukan Cinta
Bab 11 Rasa dan Cemburu
Bab 12 Semakin Dekat
Bab 13 Perundingan Rahasia
Bab 14 Menatap Dunia
Bab 15 Rasa Ingin Tahu
Bab 16 Menenangkan Diri (1)
Bab 17 Menenangkan Diri (2)
Bab 18 Persiapan Pernikahan
Bab 19 Gejolak Hati
Bab 20 Konspirasi Di Hari Pernikahan
Bab 21 Yang Tak Terlupakan
Bab 22 Panas
Bab 23 Selalu Sama
Bab 24 Perasaan Bukanlah Mainan
Bab 25 Api di Mata, Api di Hati
Bab 26 Tak Ingin Kehilangan
Bab 27 Setiap Waktu, Setiap Bersamamu
Bab 28 Kegelapan Memudar
Bab 29 Matahari Telah Terbit
Bab 30 Embun Yang Berderai
Bab 31 Jemari Yang Menggenggam
Bab 32 Keputusan Yang Hakiki
Bab 33 Cinta Yang Tertahan
Bab 34 Kagum Yang Menyelinap
Bab 35 Tak Ingin Tanpamu
Bab 36 Bintang Hati
Bab 37 Tuntutan Tidak Bisa dihentikan
Bab 38 Keyakinan Melebihi Segalanya
Bab 39 Cemburu Berlebihan
Bab 40 Sebelum Benar-Benar Pergi
Bab 41 Tatapan Terakhir
Bab 42 Baik Ataukah Buruk
Bab 43 Kepercayaan Paling Penting
Bab 44 Asa kala Musim Gugur
Bab 45 Dibalas Air Tuba
Bab 46 Peringatan Terbaik
Bab 47 Kebahagiaan Akan Selalu Datang
Bab 48 Tetesan Darah Merah
Bab 49 Cinta yang Menambat Hati
Bab 50 Malam Menjelang
Bab 51 Terbangkan aku Ke Langit
Bab 52 Tujuan Selanjutnya
Bab 53 Tiada Terduga
Bab 54 Selalu Bergandengan Tangan
Bab 55 Setangkai Bunga Plum
Bab 56 Takdir di Jari Tangan
Bab 57 Pilihan Yang Berat
Bab 58 Bunga Kering Telah Gugur
Bab 59 Musnah
Bab 60 Tidur Panjang
Bab 61 Harapan Kembalikanlah Nyawa
Bab 62 Hati Berlian
Bab 63 Gula Dan Garam
Bab 64 Pengadilan Nona Yun
Bab 65 Putra Mahkota (Ending)
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY