/0/29123/coverbig.jpg?v=2eb220c9e9944d05f443de772aa9b37f)
ten tentara, dan seluruh keluarga benalunya. Setelah aku menyelamatkan mereka dari kehancuran finansial dengan cek senilai
, suamiku mengumumkan mantan
anita itu. Tiket baruku? Penerbangan komersial dengan transit
iri di sana, tak terlihat. Adik iparku bahkan berbisik pa
genakan gaun tidur sutra milikku. Saat aku menyerangny
am iring-iringan mobil. Aku tersenyum. "Tentu saja." Lalu aku masuk ke ruang kerjaku dan menelepon. "Ya, saya punya se
a
singkat dalam karier militernya yang padat. Aku memutuskan kami butuh liburan keluarg
ncanakan
lanannya mencapai lima miliar Rupiah. Gaji suamiku lima puluh juta. Pe
n untuk mengarungi Mediterania, reservasi di restoran dengan daftar tunggu bertahun-tahun. Jenis perj
adap orang luar. Mendapatkan izin yang tepat untuk rombongan
sama sekali. Mereka hanya berhar
inya, Ratna, tinggal di sayap tamu rumah mewahku di
niversitas ternama di Jakarta. Aku yang membayar biaya kuliahnya yang selangit da
n keluarga yang bahagia dan ramai yang selalu aku inginkan. Praktikku berkembang pes
santai. "Aku belum pernah naik iring-iringan mobil lapis b
adalah hantu da
abungan pribadiku. Aku meningkatkan seluruh paket perjalanan, mengatur iring-iringan mobil lapis baja dengan beberapa kendaraan un
sudah dikemas, berjejer di lobi utama yang meg
suamik
baik. Dahlia ik
kukan. Aku menatapnya, mencoba mempro
pa
ikut liburan. Aku sud
pribadi itu hanya memiliki jumlah kursi tert
ada cukup t
natapku. Dia sedang
Aku sudah m
nyi di ponselku. Itu ad
ngan ko
tu penum
g saat ini berada di bawah peringatan "Jangan Bepergian" Waspada IV dari Ke
nerbangan itu, lalu k
ursiku di jet priba
kepala dari ponselnya,
k bisa begitu saja menolaknya
melingkar di dalam diriku
ang komersial, sendirian, melewati zona perang, agar mant
Ratna, yang mendengarkan de
ng itu 'waktu keluarga' dan tidak ada tempat untuknya di rumah dengan sepul
GOOGLE PLAY