img Senja di Kaki Gunung Arjuna  /  Bab 5 Jatuh Hati | 16.67%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5 Jatuh Hati

Jumlah Kata:1057    |    Dirilis Pada: 07/12/2021

dan yang mulai menanjak, dan kondisi paru-paru Cahyo yang lemah karena asap rokok, mereka baru menyadari bahwa Cahyo pernah mengalami operasi lu

n kembali dan melihat kondisi Cahyo, Sindy segera men

jalan kembali untuk menolong mereka h

tama yang selalu disampaikan pada mereka, seorang penolong harus mengutamakan keselamatan diri sendiri, baru menolong orang lain, mereka menyad

Yudha yang akan membawakan sampai ke Camp. Fuad membawa sebotol air di saku celananya, dan ingin segera melanjutkan perjalanan, mereka berpamitan, Fuad menepuk halus punggung Wenny dan memintanya untuk tetap kuat, dia akan segera menemukan bantuan, Wenny

diri k

ju menuju arah Camp, Fuad terlihat lelah namun ia tidak mengeluh sama

Fuad tidak sadar bahwa ia baru saja memeluk Sindy, lebih ke rasa seor

perti ini. Lalu, itu berarti... intuisi senior memilih Fuad menjadi leader team, Sindy kembali berpikir da

tebak. Tapi apa ini, adegan apa tadi, seenaknya menyentuh dan memeluk. Yudha melirik ke arah Sindy, Sindy sedang menarik lengan bajunya hingga ke siku, dan melipat celana sedikit lebih tinggi. Kulit Sindy yang putih terlihat, Yudha tak berkedip menatapnya, Sindy membuka gulungan alas matras dan menarik mukenah dari dalam tas,

i, Sindy mengangguk dan menyampaikan keinginannya untu

jadi im

m "iya, sholat yuuk... Bi

dha segera mengambil wudhu, menyiapkan matrasnya di depan matras Sindy, Wen

adi imam dari seorang wanita yang merebut hatinya, d

.

sa khawatir mereka. Yudha memutuskan untuk tidak melanjutkan perjalanan, ia ingin menunggu, setidaknya sampai team evakuas

at, ia duduk di bawah pohon di samping Sindy, setidaknya ia bisa mencium bau wanginya yang lembut seperti wangi bayi. Yudha tidak terbiasa mencium bau wangi yang terlalu kuat, ia justru merasa terganggu. Sayup-sayup mata Yudha terasa semakin berat, ia tanpa sadar meletakkan kepalanya di atas kepala Sindy, ia sadar bahw

embuat Yudha terbangun dan kembali tertidur selepas memastikan kenyamanan Sindy. Seketika itu telinga Yudha menangkap suara derap langkah yang mengarah ke mereka, Yudha segera menyandar

eriak salah satu rekan

kak... " Yudha menjawab dengan khawatir. Sindy dan Wenny terb

un satu kakak Senior memutuskan berhenti dan memeriksa kondisi Wenny dan Sindy, meminta

amp sudah

ka bertiga botol minum, dan membe

h lidah, untuk ca

an berpencar, minum

gan tegas, senior Rika pamit dan mengikuti ked

or laki laki?" Yudha ber

endaraan, ambil

tamu, cepat

bali berlari, jauh

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY