tidak pernah menduga akan mendapat

jawab. Lalu dia mendengar suara Hanna datang dari ujung telepon

ba-tiba melingkarkan lengannya di lehernya sambil tersenyum nakal. Detik berikutnya,

, tetapi tangannya mencengkera

rhenti. Setelah tiga tahun menikah, dia tahu

anya sendiri. Kallie sangat menyadari bahwa Hanna adalah gadis yang sensitif dan rapuh. Selama Hanna menyadari a

ikkan juga m

ampur dengan desahan dan napas terengah-engah yang terputus-putus

Bellamy? Bellamy, kamu di ma

irnya, Bellamy mengumpat dengan suara pelan, langsung menut

tiba-tiba

rang. Kegelapan dan kegilaan di mata Bellamy membuatn

a melakukan sesuatu di tangga, tetangga akan mendengarnya dengan mudah. Dan yang memperburuk kead

terbelalak,

elepaskannya. "Kau pikir kau bisa lari setela

pannya yang berapi-api tidak pernah meninggal

ian, segalanya menja

ani sejak hari mereka mengucapkan "Saya bersedia", da

aktu. Dia bahkan tidak tahu bagaiman

antai, dan dasi Bellamy terga

melihat pakaian dalam m

ria yang sangat pendiam. Bahkan ketika mereka ti

ktikan sesuatu kepada Kallie. Dia perlahan men

lie mengeran

perlakukannya dengan sangat ka

rasnya saat pria itu ter

jah Kallie perlahan memucat, d

eneteskan air mata

dada Bellamy, dia berteria

menanggapi. Saat berikutnya, di

api dia tidak bisa memberi tahu Bellamy. Dia takut di

ngguh-sungguh takut ak

h dia menikmati atau membenci pengalaman ini. Dia perlahan-lah

mencapai klimaks

uduk. Dia melotot ke arah Bellamy dengan keben

sa senang atau menyesal, tetapi dia tahu satu hal: dia s

bisa menahan diri s

ellamy menjadi semaki

annya yang kotor, sementara Kallie meri

i. Tiba-tiba, dia merasakan sesuatu yang

ie berubah

rbalik, ingin mengatakan sesuatu kepada Kallie, tetap

u terlihat b

n setiap kali berhubungan seks. Mereka berdua salin

mendapati dirinya tidak dapat berhenti, dibutaka

Bellamy, Kallie tida

ulur. Tetapi sebelum dia bisa melak

melihat dar

gan cepat. Dia harus memaksa dirinya untuk tena

natapnya tanpa b

berhasil menipunya, Bellamy tiba-ti

terce

Bellamy berkata sambil menggertakkan gigi, "Kallie,

allie yang

ar apartemen dengan Ka

llie hanya berbaring tak bergerak

tetapi karena dia sang

kukan aborsi, tetapi tidak pernah sekalipun dalam mimpi

enyalakan mesin dan memundurkan mobilnya ke jalan mas

secara langsung dan meminta dokter kandungan ter

rumah sakit, Kallie tahu bahwa Bell

mempersiapkan operasi aborsi. Aku tidak pernah berencana untuk menjaga bayi itu sejak awal, ja

in mantan istrinya melahirkan ana

ma bahwa suaminya dan mantan istrinya

anita sepe

y membentaknya

rena dia yang menyuruhnya. Itu

h sakit. Tidak butuh waktu lama sebelum mobil itu ber

taf medis sed