img Don't Leave Me  /  Bab 7 Lamaran | 12.07%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 7 Lamaran

Jumlah Kata:1140    |    Dirilis Pada: 08/01/2022

patkan waktu untuk pulang bersama keluarga kecilnya. Amel sedikit takut atas reaksi dari mereka semua nantinya dan hal ini pertama yang Amel alami karena

Gina “sudah da

Amel membayangkan kejadian kemarin yang hampir saja membuat dirinya melepas harta berharganya. Ketiga pria kesayan

pertanyaan Agus membuyarkan lamunan Amel “jik

p Amel membuat semu

embuat Amel menatapnya tidak percaya “usia saya bukan usia main – main dan tidak

a?,” usul yang Amel ajukan me

y mempermainkan kamu,” Gina membelai wajah Ame

tidak sungguh – sungguh. Amel menatap Barry sekilas yang tampak berpikir akan bagaimana sambil berbicara dengan Agus, A

dan nanti setelah pesta Satria baru kita mengadakan pesta,” Amel menatap sang ayah yang

nya Amel menatap semu

k “malam setel

ngguk seketika Amel menggelengkan kepala “aku tidak mau kar

Amel terdiam “jadi masalah pernikahan kamu serahkan padaku dan kamu h

an biarkan aku merasakan bagaimana repotnya mengurus pernikaha

g besok malam, tapi siangnya s

gin mengajak Amel pergi untuk sekedar berciuman tapi setidaknya harus menahan diri karena besok dirinya sudah meng

besok?,” Amel mengh

u mengubah sesuai kei

yang perl

goda Barry membuat wajah Amel memerah menahan m

m rumah. Amel menatap kedua kakak yang dicintai masih setia di ruang keluarga sambil menonton te

belai rambut Amel perlahan membuat Amel

pada Mas Musa,” sahut Satria “anaknya kemb

u ba

cintai dan menyayangi dan berharap pernikahannya akan seperti itu juga. Amel masuk ke dalam kamar dan setelah membersihkan diri berbaring di atas ranjang membayangkan apa yang a

el semakin membuat Barry tidak bisa menahan diri dan keputusan menikah pada saat malam setelah dirinya sidang adalah keputusan yang sangat spontan dila

” sapa Arman yang m

cap Barry menatap mereka semua de

caraan jika tidak penting, suara Arman mengagetkan mereka di mana meminta mereka untuk ikut bergabung. Setelah semuany

at itu?,” Wulan menatap Barry

gak mau keh

ap “siapkan si kembar bertemu ibu barunya,” Arman menatap Hana dan Wulan

umah mantan istr

ik kalau

ang selalu bersih dan tampak tempat ini adalah milik sebuah keluarga karena terdapat foto bahagia mereka ketika berlibur dan juga foto perkembangan Arsen. Barry memutuskan u

n nyaman bersama kedua kakak Amel. Amel keluar dengan pakaian dress mini yang membuat Barry membayangka

membuat Barry menatap mereka dan menc

awab Barry tegas mem

mu ke sini masa Amel gak mempersiapkan

m dari tatapan Barry, tapi Amel pura – pura tidak tahu maksud dari tatapan tersebut. Amel mencoba menatap tem

Barry terkejut karena dari semua pertanyaa

anyaan Barry karena jantungnya semakin berdetak kencan

rgamu tidak meny

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY