a yang t

dia pegang. Namun hanya terdengar suara keras pecahan kaca. Ayana tidak meras

an itu meng

VIE

lihat Javier yang kini sedang melindunginya dari serangan wanita tadi. Ayana

yadari satu hal. Bahwa lemparan wanita itu mengenai punggung J

Dia sangat syok sekaligu

ntuk mendekati Javier. Namun dengan sigap,

t dipunggungnya. Ayana segera mendek

ta harus kerumah sakit sekarang

i bilang ingin pergi maka pe

entara kau disini sedang terluka! Jang

nya. Dengan dibantu oleh sang supi

alam mobil sekalipun Ayana tidak melepaskan tangannya

u dekat. Sesekali Ayana melirik wajah Javier.

tidak bisa membayangkan bagaimana jika lemparan wanita tadi berhasil men

natapnya. Pandangan mereka seketika bertemu dan saling terpau

r tampan. Wajahnya memiliki daya tarik tersendiri. Tidak pernah Ayana sede

rsadar dan berusaha menguasai dirinya. Ayana membuang waja

epat sedi

, Nyo

Suara Javier membuat Ayana kembali m

pa kau membahayakan dirimu sendiri demi melindun

as kendali dan tubuhku bergerak begitu saja. Maaf jika kau tidak nyaman d

terd

tidak perduli saat Ayana terluka karena pisau didapur. Atau terjatuh karena terpeleset. Pria dingi

ra disi

t lagi akan berhasil. Tinggal beberapa langkah s

ang sedang bersamanya ini adalah mangsa b

pat. Ayana merasa heran, karena bukan rumah sakit yang menjadi tujuan mereka. Tap

Javier harus dibawa keruma

Tuan Javier. Nyonya tidak perlu khawatir." Ayana sed

mas

emanggil Dokter ditempat khusus yang tidak berada jauh dari Penthouse milik Javi

Namun sayangnya luka di punggung Javier membuat pria itu kesu

us aku lakuka

Javier yang membuat A

pa

ikit meringis saat mencoba membuka bajunya. Membuktik

lakukannya. Dengan perlahan dan Hati-hati.

asistenmu yang bernam

ku tugaskan d

a satu persatu kancing kemeja Javier.

n sed

ikl

ribadi kepercayaan Javier pun datang. D

r?" Dokter itu segera me

akaan kecil, D

uat Dokter Nathan yang masih tergolong muda itu menatap Ayana. Sebelum kemudian

ong ambilkan lap ber

gi untuk mencari benda yang

k untuk kau jadik

Dokter Nathan yang anjlok membuat Javier menjadi satu-satunya teman sejati Dokter Nathan pada saat itu. Hingga sampai akhirnya semua kesuksesan do

a tugasmu, P

han terakhir cintamu. Kali ini kau akan merasakan kembali bagaimana itu cinta yang sesun

gi wanita yang bisa membuatku luluh. Cinta

ali. Siapa tahu kali

mau mengobatiku atau mengkotbah soal cinta. Ka

jatuh cinta, maka aku akan mempertahankannya dan m

au menyi

ulu. Dia suka seperti itu," jawabnya asal. Dan h

*

a, Apa cukup para

a Javier. Sebelum akhirnya menyunggingkan sebuah sen

a. Sesuai ucapannya,

m. Matanya membulat sempurna. Meski Devaro tidak begitu mengkhawatirkannya. Tapi tetap saj

i untuk saat ini, Nona Ayana. Apa tidak bis

, t

mengantarmu!" Terlihat jelas bahwa Ja

ni. Tapi... Aku akan menelpon Vara untuk itu!" Ayana segera

hone

a, bisa aku memi

an apa dijam se

datang ke Penthouse miliknya. Ganti

e baik, aku akan

iklah teri

hone