img Dipaksa Menikah  /  Bab 5 Kedatangan Elang (sepupu Demian) | 8.93%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5 Kedatangan Elang (sepupu Demian)

Jumlah Kata:1024    |    Dirilis Pada: 20/03/2022

lnya ini cuma luka kecil. Di rumah ada kota P3K, kok," jaw

pi

ap Hana Anindya Prayoga m

ti keinginan Hana Anindya Prayog

bali memapah istri bohonga

bali terasa ketika S

yang harus merawat luka yang ada

oga membuka jaketnya. Untuk pertama kali pria itu melihat dan menyentuh l

mian Dewantara menyapukan cairan pembersih k

" tanyanya dengan

wab Hana Anindya Prayoga

tidak pernah baik padanya. Mau minta maaf berkali-kalipun, mungkin ma

au pesan makanan, nih

ifa. Jadi perutku masih kenyang, makasih ya, udah

s mimik wajah wanita yang berada di hadapan

diperhatikan. Eh, aku kok, jadi ngawur begini, si

memandangi punggung pria itu, yang mul

karena terlalu berharap. Karena dia sudah berjanji dalam hatinya, dia tak akan

Luka di lengannya terasa mendenyut. Mau menghubungu ibunya, tetapi rasa tidak memungkinkan. Dia takut n

hirnya dua berhasil memejamk

Tok

begini Demian da

" tanya Demian Dewantar

u bangun. Belum mandi!" ucap

u masuk, ya?" bala

srah dan langsung buru

t

tu dan masuk ke kamarnya membawakan s

ee

n tidak beraturan. Untuk yang pertama k

." Batin Hana Anind

angat." Demian Dewantara menyodorkan segel

dengan cepat. Dia benar-benar dibuat gugup, sampai-sampai tid

Hana?" Demian Dewantara kembali membuka pembicaraan setelah

udah mendingan, kok

lagi, sampai Hana Anindya Prayog

f," katanga gugup. Hana Anindya Prayoga menggigit bibirnya menahan rasa sungkan yang mendalam. Akan tetapi, j

tahu kamu tidak akan memaafkanku. Tapi aku hanya ingin menyampai

iya dan iya. Masa kamu lupa, sih?" ujar Hana A

pria itu, seaka

bilang aku cewek pembawa sial, janji?" Hana Anindya Prayo

api, dia malah mengacak-ngacak rambut istri bohongan

yang tertawa terbahak-bahak setelah menggoda wanita di hadapa

ian Dewantara, tetapi terasa indah baginya,

h. Aku mau

," kata Demian Dewantara yang masih menyimpan sisa tawanya, ke

*

ke arah jam empat sore, dan itu juga

an Dewantara memutuskan untuk melanjutkan pekerjaa

seseorang dari depan pintu ruang k

pan datang, Bro?" tanya

a kamu, kamu udah pindah rumah. Dan ... papa kamu bilang,

a ikut tertawa melihat t

ong sama kakak iparku

ia kok, Lang," jaw

antanku?" tanya Elang

ata kamu, dialah cinta matimu," jawabanya seperti membuat El

angan nakal!" ucapnya memperingati Elang, karena dia ta

tor, Demian Dewantara dan E

a-ada saja yang diceritakannya yang membuat

yata lampu ruang depan masih menyala, itu menandaka

mbung

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY