lara merasa capek. Apalagi Clara yang tidak henti-hentinya menete

enjadi pendamping hidupnya. Permainan takdir sungguh kejam. Ia t

diem aja?"

merasa bingung dengan gadis yang satu in

asib yang beruntung. Karena bisa nikah sama co

a di mana?"

depan lu, soalnya di sini hanya ada satu k

v untuk sementara waktu. Karena mereka masih be

uan pertanyaan yang menanti. Bahkan Clara tidak siap menghadapi

kamar dulu,"

rumah berukuran mini itu. Tetapi, kondisinya sangat bersih da

i dulu!" t

kosnya. Ia pun hanya bisa membuang napas kasar. Karena

na pasti ia akan sangat kaget dengan kondisi

belum beres-b

strinya, ia malu jika dipandang sebagai laki-laki yang jorok. Pas

gue ini kama

terdiam. Memandang gadis itu lekat-lekat. Ternyata ia buk

tnya penasaran. Entah apa itu ia sendiri belum tahu. Tapi, ia akan se

Gue bisa melakukannya sendiri

tugas aku sebagai seora

merasa sedikit bahagia menikah dengan Dev. Setidaknya ia t

utin. Karena gue lihat mata lu bengkak dan merah. Da

rei, langsung berbalik dan m

dulu. Kamu pasti juga capek, kan? Nanti kalau kamu

lu bukan tipe cewek yang suka

endiri. Karena aku sudah terbiasa mandiri. Jadi kam

ormalitas. Setelah aku menemukan jalan kelu

e

an, ia merasa aneh. Seakan hatinya tidak rela jika h

pakan sesuatu yang sakral dalam setiap hubungan. K

m-macem sama lu. Tapi gue harap lu bisa rahasi

hubungan sama kekasih kamu. Karena aku ngga

ian pasca nikah buat kita berdua. Lu menjalani kehidupan seperti sebelumny

uju," sa

ti sarung bantal dengan yang baru. Karena keh

ia merasa menjadi orang asing di rumah kosnya sendiri.

ar. Karena ia merasa suntuk di rumah. Berbicara

mat dan bahasa yang formal. Hal i

*

ena ini sudah pukul sepuluh malam. Tentu saja tid

seseorang di

pai tidak sadar jika ada sese

i laki-laki yang biasa nongkrong

tanya Ferdi, ia menepu

u di sini?" tan

ain lu jalan-jalan sambil ngelamun?

idak biasanya, Dev memasang muka yang masam. B

gung beban seberat ini. Ia terus memikirkan apa dan b

annya dengan Fida yang sekarang m

af-maaf,"

? Lagi ada masalah? Atau ... lu harus

sedang berduka. Karena ia juga tid

baik-baik aja. Nggak usa

ena ia tidak suka jika hubungannya dengan Fida berakhir begitu

alnya lu kelihatan gal

mudian menatap laki-laki di sebe

alah ngomong?" tan

sendiri, Fer. Apa lu bisa nin

un langsung mengiyakan permintaan Dev. Karena Dev

icoret dari list friend lelaki itu. Tentu

*

adi terkahir kali ia lihat, suaminya itu sedang duduk manis

ana? Ini sudah hampir larut

ang. Padahal sebentar lagi tengah malam. Tentu saja ia mer

suami segera pulang. Karena ia akan merasa sangat bersala

cintainya, aku merasa khawatir dan peduli kepadanya

itu muncul membawa tas kresek di tangan

aja, Dev? Kamu ta

dari Dev. Ia mengeryitkan dahi bingung d

pa kamu baru pulang? Kan kita bes

Karena setiap kali ia menatap manik mata Dev, ia

yang sama sekali tidak dia lakukan. Jika saja ia berada di p

kali, ketika gue datang lu langsung menunduk. Be

Padahal Algo yang merupakan kekasihnya, tak pernah

ua. Lebih baik sekarang masuk dan makan

get, Dev," kat

Hanya saja mungkin tidak terliha

kan sesuatu

. Biar aku siapkan pi

kesukaan Dev. Ya ... Nasi Padang dengan bumbu yang k

a sangat bersahabat dengan kantong. Sangat pa