kebablasan, ia sampai membuat Clara jatuh pingsan. Sepert

ran lu, sampai buat anak orang

. Tubuhnya terasa sangat enteng, karena be

isa menahan nafsu gue. Gue bena

bil segelas air hangat untuk membuat istrinya sadar. Tak lupa,

idung istrinya, ia nampak mengendusnya. Mun

ara yang masih

idak terbentur, tapi entah mengapa rasanya pusing tujuh kel

h, akhirnya l

ri wajah Clara. Kemudian meletakkan

langsung tekejut karena ada sosok yang me

aaaa

eh suaminya sendiri. Apalagi efek kecupan yang laki-

satu kejadian itu saja. Karena ia merasa a

l itu memberikan isyarat agar istrinya diam. Karen

ngga yang denger bagaimana? Dikira aku mau mela

suara kamu menggelegar seperti itu. Me

sini? Pasti kamu mau ma

n amarahnya. Karena menghadapi istri ya

ke sini. Bukannya bilang terima kasih, eh ...

ak mencintai Clara? Mengenalnya saja tidak. Rasanya sangat aneh. Tapi, se

n aku jadi bimbang kalau kayak

erti dengan tujuan laki-laki itu membuatnya baper. Padahal in

ue? Wajarlah, secara kan gue ganteng maksimal. Semua cewek j

in kepedean aja. Kan aku jadi bat

arkan laki-laki itu berkata sesukanya. Karena ia

i cemoohan warga kampus, sampai makian dari pacarn

n tadi? Yaudah deh, gue minta maaf. Nggak punya maksud

katakan? Minta dijahit mulut

dengan tangannya. Karena dengan pedenya ia mengataka

kali lagi? Aku mau denger," pint

aki ini sudah membuatnya naik darah. Mulai dari membuatnya

au bibir kamu rasanya ma

ass

ulus bin tampan milik suaminya itu. Kar

kesucian bibir aku. Kamu tahu, ini aku jaga selama sembi

ena sudah keterlaluan. Mereka sudah sepakat untuk tidak melakukan a

hanya formalitas saja. Kamu nggak bisa melakukan itu sama ak

. Karena ia tidak mau membuat Dev merasa menyesal

amu akan merasa ilfeel sama aku. Kamu tahu, aku

prihatin. Karena sepertinya Clara masih memiliki trau

annya. Ia bisa merasakan kesedihan dalam hatinya, hingga

. Lu juga nggak mau berada di posisi sulit ini. Jadi, jangan pernah merasa re

hiks ...

terdengar sangat berat. Jangan sampai hal ini membuat

jika efek yang ditimbulkannya sangat dalam untuk istriny

h sampai lu benar-benar bisa tenang. Gue nggak tahu gimana cara buat mereda

adil bagi seorang perempuan. Padahal laki-laki

ijunjung tinggi martabatnya. Laki-laki yang sudah dengan tega me

ya kamu ambil nyawa aku aja. Karena aku, kamu pa

Karena rasanya sangat hangat dan m

ya tujuan hidup lagi. Tapi Dev, orang yang asing bagin

rasa menyesal menikahi lu. Padahal kita tidak saling

erti gue mencintai Fida. Karena hubungan kita san

n sekarang. Sejak kecupan pertamanya dengan Clara, ia merasakan gejolak

n menyatu menjadi satu. Sekarang ia bimbang dengan perasaannya sendiri. Ia

menyesal memberikan kecupan pertamaku padamu. Mungkin ini adalah ses

ir matanya. Karena menangis ... hanya akan membuatnya