img Cachtice Castle : Blood Countess de Ecsed  /  Bab 6 Keluarga Bahagia di Tepi Hutan Csetje | 5.04%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 6 Keluarga Bahagia di Tepi Hutan Csetje

Jumlah Kata:1083    |    Dirilis Pada: 09/04/2022

y, beristirahatlah, aku membawakan kudapan kesukaanmu." Gergely yang sedang berada di atap untuk menguatkan posisi at

dalam gendongan istrinya yang sibuk menata makanan di bawah pohon, tatapan matanya menjadi redup, hatinya be

nmu, dia hanya ingin makan bersama ayahnya," balas Gerd

anjak turun dari atap. Gergely mengibaskan tangannya, mencoba menghalau serpihan kayu di sekujur tubuhnya. Gerda memberikan handuk kecil untuk meng

ebelum menyentuh anakku!

kayu di tubuh Ayahnya yang tampan ini? atau hanya I

ng. Yang tertinggal hanya aroma keringat yang menempel sejak pagi, berbaur dengan ma

Sekarang bolehkan aku menciumnya? atau Ibunya akan cemburu?" Gergely senan

"Jangan lama-lama menggendongnya, pakaianmu masih bau keringat!" Gergely mengabaikan ucapan Gerda, lalu s

rlu memberikan sentuhan kecil di sana-sini. Profesi lamanya sebagai orang yang suka mendekor i

u akan mencelakakan kita." Gergely mengerti dan banyak menahan diri untuk tidak mempercantik tem

dak terlalu banyak memberikan detil-detil indah untuk rumah kita." Gergely mencoba untuk membela diri. Gerda hanya menjawab dengan senyum. Dia tahu benar bagaimana suaminya. Dia juga mengerti dengan apa yan

ayu yang bertugas mendekorasi beberapa interior kastil Cachtice keluarga de Ecsed maupun bangsawan lainnya. Maka tidak heran, meskipun mereka tinggal di tepi hutan yang jauh dari keramaian, rumah mereka

ah tempat yang aman, tetapi kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi dimasa depan. Sejauh ini, kita memang harus mensyukuri karena situasinya cukup kondusif. Walaupun demikian,

yang dimiliki. Namun demi keamanan Benca, Gergely dan Gerda tidak melakukannya. Mereka akan hidup seperti layaknya petani biasa. Bercocok tanam, dan hidup sederhana. Namun mereka tetap akan

Benca sampai usianya yang ke dua puluh tahun. Setelah lewat waktu itu, aku harap kita bisa mengembalikan mereka pada keluarga Ecsed. Atau, seandainyapun Benca memutuskan untuk tetap b

isa berbaur dengan lingkungannya, mengenal hewan-hewan mungil yang lucu di sekitar hutan, maupun mempelajari nama-nama tumbuhan. Mereka juga mengajak Benca bermain di pinggir hu

ekali Benca dengan banyak pengetahuan dan keterampilan. Bagaimanapun, ilmu pengetahuan serta tata krama dalam hidup adalah sesuatu yang tidak boleh dikesampingkan begitu saja. Terl

jelang remaja, Benca semakin menampakkan kecantikannya. Benca dengan senang hati membantu ayah dan ibunya bekerja membereskan ruma

rena satu-satunya jalan bagi Benca untuk bisa survive adalah dengan memiliki banyak kemampuan serta keahlian. Sebab

itakan semuanya. Baik Gergely dan Gerda, keduanya sama-sama sepakat, meskipun tidak p

img

Konten

Bab 1 Penggerebekan, 30 Desember 1610 Bab 2 Rahasia Pria, 26 September 1573 Bab 3 Malam Menjadi Saksi Bisu, 26 September 1573 Bab 4 Tepi Hutan Cachtice, 26 September 1573 Bab 5 Melintasi Hutan Csetje, 26 September 1573 Bab 6 Keluarga Bahagia di Tepi Hutan Csetje Bab 7 Ksatria Arva Bab 8 Pertemuan Bab 9 Darah Bangsawan, 5 Oktober 1591 Bab 10 Bangsawan Kesepian (Elang) Bab 11 Bangsawan Kesepian (Merpati)
Bab 12 Lamaran, 10 Oktober 1591
Bab 13 Mendapat Restu, 10 Oktober 1591
Bab 14 Menyongsong Masa Depan, 11 Oktober 1591
Bab 15 Kediaman Keluarga Sarvar Felsovidek, 12 Oktober 1591
Bab 16 Makan Malam Bersama Keluarga Sarvar Felsovidek, 12 Oktober 1591
Bab 17 Rumah Pohon Saksi Bisu, 12 Oktober 1591
Bab 18 Cemburu, 12 Oktober 1591
Bab 19 Hari Baru, 13 Oktober 1591
Bab 20 Keriuhan Menjelang Sarapan, 13 Oktober 1591
Bab 21 Double Date, 14 Oktober 1591
Bab 22 Persiapan, 14 Oktober 1591
Bab 23 Ritual Rahasia di Bulan Purnama, 15 Oktober 1591
Bab 24 Tugas Negara, 25 Oktober 1591
Bab 25 Siasat, 27 Oktober 1591
Bab 26 Bertemu Ayah, 28 Oktober 1591
Bab 27 Ruang Perawatan di Habsburg, 30 Oktober 1591
Bab 28 Kejutan Yang Mengerikan, 30 Oktober 1591
Bab 29 Melepaskan, 31 Oktober 1591
Bab 30 Kunci
Bab 31 Harta Karun
Bab 32 Permainan Takdir
Bab 33 Pintu Rahasia, 1 November 1591
Bab 34 Separuh Nafas, 1 November 1591
Bab 35 Fialova Matternich zu Brohl, 1 November 1591
Bab 36 Bahagiamu Adalah Bahagiaku
Bab 37 Jejak Kehadiran
Bab 38 Kedatangan Zulu
Bab 39 Lorant Hilang Lagi
Bab 40 Rahasia Dibalik Kotak
Bab 41 Investigasi
Bab 42 Ksatria Permata Biru
Bab 43 Dalang Penculikan
Bab 44 Selamat Datang Istriku Tersayang, 8 November 1591
Bab 45 Melambung Bersamamu, 8 November 1591
Bab 46 Terjebak Malam Erotis, 8 November 1591
Bab 47 Terperangkap Obsesi Nista,8 November 1591
Bab 48 Aku Mendengarmu Memanggilku, 8 November 1591
Bab 49 Misi Rahasia, 9 November 1591
Bab 50 Takut Kehilangan, 9 November 1591
Bab 51 Fakta Tentang Tignes Les Brevieres, 9 November 1591
Bab 52 Kediaman Keluarga Matternich zu Brohl
Bab 53 Aku Setuju Menjadi Istrimu
Bab 54 Keputusan Aymeric
Bab 55 Menyamar
Bab 56 Waktu Berjalan Bersama Takdir
Bab 57 Positif, 10 Desember 1591
Bab 58 Merencanakan Pernikahan
Bab 59 Kabar Dari Tignes
Bab 60 Memutuskan Perjodohan Lorant dan Ivett 21 Desember 1591
Bab 61 Tertangkap Basah, 21 Desember 1591
Bab 62 Tanggal Pernikahan, 21 Desember 1591
Bab 63 Pertemuan Calon Pengantin, 21 Desember 1591
Bab 64 Kesadaran Yang Terlambat, 22 Desember 1591
Bab 65 Petunjuk dari Lorant, 22 Desember 1591
Bab 66 Berdamai Dengan Takdir
Bab 67 Titik Terang
Bab 68 Cinta Segitiga Yang Rumit
Bab 69 Keindahan Surga
Bab 70 Takdir Cinta
Bab 71 Permainan Takdir
Bab 72 Misi Yang Gagal
Bab 73 Pujangga Cinta
Bab 74 Segumpal Darah
Bab 75 Dihadapan Takdir
Bab 76 Cinta Dalam Diam
Bab 77 Keresahan Menjelang Pernikahan
Bab 78 Menjelang Hari Pernikahan
Bab 79 Pernikahan, 2 February 1592
Bab 80 Menjalani Takdir, 2 February 1592
Bab 81 Antara Pria, 2 February 1592
Bab 82 Percakapan Suami Istri Saat Dini Hari, 3 February 1592
Bab 83 Dicintai Tiga Pria Hebat, 3 February 1592
Bab 84 Pesan Untuk Masa Depan
Bab 85 Persahabatan
Bab 86 Keluarga Bahagia
Bab 87 Kriminal vs Korban
Bab 88 Undangan Pesta, 25 February 1610
Bab 89 Mimpi Yang Menakutkan
Bab 90 Dua Pria Satu Cinta
Bab 91 Tiga Generasi Bertemu
Bab 92 Insiden di Pesta, 3 Maret 1610
Bab 93 Intimidasi
Bab 94 Fakta Baru, 4 Maret 1610
Bab 95 Perjalanan Panjang
Bab 96 Sebuah Jawaban
Bab 97 Suspect
Bab 98 Gelisah
Bab 99 Pesan Rahasia
Bab 100 Bukti Baru
img
  /  2
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY