img Cinta Itu Luka  /  Bab 5 Ada Cinta Lain | 20.83%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5 Ada Cinta Lain

Jumlah Kata:1129    |    Dirilis Pada: 29/04/2022

ang kali aku mencari alasan untuk mengundur-undur kunj

duk bersama mamak dan adiknya. Ayahnya sudah lama meninggal

na?" Pertanyaan pert

mpat tinggalku yang sedikit berjarak dari ruma

ni, pantas Azwar sampai tergila-gila begitu," ucap mamak Azwar yang

, kami kembali ke kampus untuk

sama pilihan Abang," uca

lain sebelum aku, ya?" Kutautkan alis m

-macam ‘kan bukan hanya perempuan." Azwar memberi penjelasan yang seb

*

antu temannya daripada aku. Menunggu hampir dua jam, kemudian dengan mudahnya dia

ua. Meski tidak lagi kuliah di tempat yang sama, segala hal tentang kami

t Eka menjadi berbeda terhadap Azwar. Nampak sekali dia mulai tebar pesona. Sebagai perempuan, aku sangat tahu

o Al

jawabku

ngar biasa saja, tidak merasa bersalah sedikit

a Aku." Air mata mengalir dengan send

a kesusahan belanja sendiri

us a

besok-besok lagi, Alia."

ar." Aku menggigit gigi mengeluarkan kata-

Masih sepolos itu ia menjawab. Ti

ta putus!" teriakku senyar

but dan datar seperti biasa. Tidak ada emosi apa pun dalam

*

mengangetkan dan menghentikan lang

aku mau ke pustaka

rlu jalan kaki, Alia, ayo naik!" titahnya memb

eberapa bulan lalu dia memang sangat perhatian padaku. Setelah tahu aku putus dengan Azwar, ia semakin

ul membuyarkan lamunanku yang sedang menca

sa aku naik ke motornya. Tampak, Syahrul terse

ahkan pada Azwar. Meski telah putus, tetap saja aku masih sangat menc

*

i memalukan. Niatku kemari adalah untuk mengajak Azwar balikan. Terserahlah nanti, ia akan

eluar dari kantin. Sayangnya, ia tidak sendirian. Bersama Eka. A

u menghamp

a-tiba. Eka langsung menunjukkan ekspresi tidak

menyapa. Masih senyum yang sama seperti

ucapku sambil melirik Eka ag

panjang di ujung kampus. Kebetulan hari ini tidak ada satu orang pun di bangku itu. Bia

ikuti Azwar, kuberikan senyum sinis untuk Ek

likan, Bang," ucapk

Azwar. Dia malah tersenyum lebih le

anyun sekaligus malu karena dia

ng menunggu moment ini," ucapnya. Terlihat matanya

agi, ya!" Azwar berseru pelan

angguk sangat kuat. Kulengkungk

?" tanyaku sesaat setela

ka itu cuma teman. Cuma teman. Paham?" Azwa

mengangguk lagi

*

di kampus baru juga membaenggakan. Keluarga sudah mengetahui hubungan kami dan mereka s

- menelpon, mengabari berita yang

ut ke pantai?" tanyanya di detik

ngah merasa bersalah karena minggu ini aku tidak ikut berk

a yang kami lihat ta

ntusias dengan apa yan

n nangis," ucap Lina mulai terdenga

lai tidak tenang. Kenapa harus ada ultimatum ‘jangan mena

elihat Azwar di pantai," ucap

enasaranku

ama perem

ir Lina seperti suara pet

anyaku b

tidak kenal," beritahu Lina s

g jika minggu ini ia akan ke pantai. I

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY