egang saham perusahaan di kantornya, Inez

g pada lintah darat yang tidak terbayar. Yang lebih mengejutkan lagi uang pinjaman itu diambil oleh Rosita, istri Mario, tanpa sepengetahuan sua

cerai sekitar dua bulan yang lalu. Kemudian Rosita menikah lagi dua ming

gajaknya berkenalan beberapa waktu yang lampau. Berhubung Inez tidak suka lelaki buaya darat

oleh pihak lintah darat yang memberi Rosita pinjaman. Termasuk mobil Pajero Sport putih y

akit. Rasanya dia ingin bertemu Mario dan memeluknya, menghiburnya setelah

ik wanita itu. Bagaimana bisa seorang istri melakukan tindakan yang begitu keji pada suamin

angkan dirinya. Laporan dari Pak Rahar

taris langganannya untuk membuat sebuah akte perjanjian

berikannya semudah menjentikkan jari. Yang Inez inginkan adalah d

a telah mengirim pesan WA pada Mario untuk mengajaknya bertemu di sebuah c

Dugaannya pun Mario pasti akan menolak tawarannya. Tapi, dunia ini kejam. Usia Inez jauh lebih tua dibanding Mario,

*

at langit sore nampak indah dengan semburat jingga

a cafe tempat dia membuat janji temu dengan pujaan hatinya. Dia pun

gi tadi, setelan blazer dan rok span warna bi

an berjalan mendekat ke meja tempat Inez berada. Begitu tampan dan mempeso

t putih yang dipadupadankan dengan jeans warna hitam. Wajahnya dicukur li

berjabat tangan dengan Inez lalu

Mario?" sapa I

eceriaan suara Inez. "Baik, Mba

dulu ya?" Inez memanggil waiter ca

yang ingin saya tanyakan, Mas." Inez menatap wajah tampan itu dan meneliti bag

nanya apa?" sahut

ebenarnya sudah dia ketahui hanya untuk meng

dan tempat fitness? Itu karena apa, M

nya saat ini. "Iya ... itu benar, Mbak. Semua aset saya telah disita o

ggam tangan Mario di meja.

k enak hati. Namun, dia membiarkannya. Bagaimana pun wanita itu telah menjadi kli

buah penawaran yang bagus untuk Mas Mario

ran, bila itu sebuah pekerjaan pasti dia tidak akan berpikir

enawarkan posisi sebagai suami bayaran selama 5 tahun kontrak,

menatap Inez dengan bingung. "Ko

ehem lalu berkata, "Jadi Mas, mungkin saat ini kan Mas Mario sedang butuh uang dan pekerjaan. Saya bu

aik menurutnya, tapi ini di luar kebiasaannya. Dia tidak pernah menjaj

h pekerjaan, tapi saya belum pernah dan belum

Aduh Mas, mendadak saya kok merasa seperti tante

bukan saya berniat menyinggung Mba

buru-buru diputuskan, tolong dipikir masak-masak dulu,

erasa menjadi gigolo. Saya ingin Mas menjadi suami saya secara sah. Apa saya sudah ke

r pertanyaan Inez yang begitu frontal

nez itu awet muda, masih sangat cantik. Hanya saja, hati nur

lu terburu-buru memutuskan tawaran saya, Mas Mario. Tapi, kalau Mas Mario berub

yang pernah dia terima dari seorang wanita cantik. Apakah dia tampak sepu