img Tumbal Pernikahan  /  Bab 1 Pernikahan | 1.25%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
Tumbal Pernikahan

Tumbal Pernikahan

Penulis: Minwie
img img img

Bab 1 Pernikahan

Jumlah Kata:1091    |    Dirilis Pada: 28/05/2022

sebenarnya b

*

terucap dari bibir lelaki di sampingnya. Amanda terus menunduk, rasa tak percaya benar-benar ia rasakan. Te

an syukur serta alhamdulillah pun menggiringi.

*

dulu. Ia benar-benar kagum bahwa kini menjadi salah satu keluarga dari orang ber-ada. Namun, kekagumannya segera sirna setelah me

memasuki rumah sang mertua. Rumah yang sangat besar dan bagus. Setelah sehari menginap di rumah bunda. Keluarga suaminya la

*

lsuan. Angga begitu pintar menyembunyikan kekesalannya terhadap Amanda. S

*

tar ketika melihat Amanda men

nduk tak berani menatap

Sengaja supaya mama belain kamu," cecar A

"Bu--bukan. Aku mau tidur di sofa, aku juga ng

ahan bodoh ini efek buruknya dan aku ... nggak mau dapat efek buruk lagi karena kamu." Angga merebut paksa selimut dan bantal di tangan Amanda, lalu membaringkan tubuh lelahn

egera mematikan lampu utama di kamar itu dan berganti dengan lampu tidur di sampi

baik untukmu. Meskipun kamu menolak

*

ntu pembantu bersih-bersih dan menyiapkan sarapan untuk semua orang. Dewi---mama Angga---begitu b

ia?" tanya Feri---papa Angga--

n untuk mama dan papa mertua. "Suda

dia. Sepagi ini sudah bersiap-siap." Amanda menelan ludah kuat-kuat. Raut wajah Feri berubah tegas da

pakaian formal yang sudah terpasang rapi di tubuh. Jika saja ia mau tersenyum pada wanita itu, pasti rupanya terlih

kantor. Suami macam apa kamu ini!" lontar Feri tanpa mau menunggu Angga d

." Amanda mendongak. Melihat Angga menarik kursinya, sege

jak Amanda liburan, kalian harus bulan madu." Feri me

tnya dengan pria itu, kapan papa mertua menyiapkan liburan itu. Amanda menunduk kembali ketika melihat tatapan menusuk dari Angga. "Angga menolak, Pa. Kerja

pa ... papa tidak suka dibantah Angga." Feri tetap pada keinginann

i berusaha membujuk anak semata wayangn

ngan kasar, melangkah cepat menuju lantai atas. Dewi berteriak supaya Angga menghabiskan sarapan paginya

tu hanya meminum kopi pagi tadi. Ia yakin pria itu sudah lapar sekarang. Namun, lagi

g nanti kita berangkat!" perintahnya dingi

erlu pergi," usul Amanda, karena ia tahu

Amanda terkesiap mendengar bentakan yang keluar dari mulutny

--m

ri kamar begitu saja. Meninggalkan Amanda y

*

rbintang di Negara itu dengan pemandangan langsung ke alam terbuka. Amanda hanya mengangguk pelan sebagai respon dari perkataan Angga, tak ingin memancing emosinya lebih jauh. "Sa

ikah dengannya. pria yang telah dicintai dalam diam sejak lama. Namun

sa meluluhkan hati kamu dan mendapatkan hati kamu.' Teguhnya sambil menata

img

Konten

Bab 1 Pernikahan Bab 2 Penolakan Angga Bab 3 Bukan parasit Bab 4 Direktur Utama yang Baru Bab 5 Tetap Bersabar Bab 6 Masalah Baru Bab 7 Janji Angga Bab 8 Lelahnya
Bab 9 Perubahan Angga
Bab 10 Larangan-larangan Angga
Bab 11 Kecupan Singkat
Bab 12 Gara-gara Yuda
Bab 13 Curiga
Bab 14 Cemburu
Bab 15 Rahasia Amanda Terbongkar
Bab 16 Mulai Menjauh
Bab 17 Kabar burung
Bab 18 Jarak
Bab 19 Tidak Sempurna
Bab 20 Delima yang Menyiksa
Bab 21 21. Memilih Kabur
Bab 22 Selamat
Bab 23 Sudah Melupakan Nessa
Bab 24 Insecure
Bab 25 Bukan Pelakor
Bab 26 Hanya Sandiwara
Bab 27 Hadiah Jebakan
Bab 28 Lamaran Yuda
Bab 29 Belum Siap Terluka
Bab 30 Status Baru
Bab 31 Kang Mesum
Bab 32 Acara Penting
Bab 33 Masa Lalu yang Kembali
Bab 34 Masa Lalu Sela dan Bima
Bab 35 Melangkah Maju
Bab 36 Meyakinkan Hati Kecil
Bab 37 Masih Berusaha
Bab 38 Kapal yang Hampir Karam
Bab 39 Keputusan Besar Seffina
Bab 40 Tak Mau Kembali ke Masa Lalu
Bab 41 Alasan Hubungan Berakhir
Bab 42 Fara dan Yuda
Bab 43 Tidak Menyesali yang Terjadi
Bab 44 Kecurigaan Amanda
Bab 45 Selalu Mesum
Bab 46 Rencana Abimanyu
Bab 47 Kembali Dingin
Bab 48 Hati yang Mulai Goyah
Bab 49 Pelukan Terakhir
Bab 50 Kesabaran Amanda Telah Habis
Bab 51 Luka yang Kian Menganga
Bab 52 Penyesalan Terbesar Nessa
Bab 53 Perceraian
Bab 54 Kekecewaan
Bab 55 Keluarga Baru
Bab 56 Belum Siap Membuka Hati
Bab 57 Masih Mengingat Masa Lalu
Bab 58 Tuduhan tak Mendasar Yuki
Bab 59 Pertemuan
Bab 60 Tak Pantas
Bab 61 Bertemu dengan Althan
Bab 62 Pengakuan Yuda
Bab 63 Sentuhan Penuh Cinta
Bab 64 Masa lalu Biarlah Berlalu
Bab 65 Masih Belum Melupakan Amanda
Bab 66 Rahasia Amanda Terbongkar
Bab 67 Angga Tahu Segalanya
Bab 68 Jadi, aku ditolak lagi
Bab 69 Papa biologis Shadam
Bab 70 Kembalinya Masa Lalu
Bab 71 Detik-detik Pertemuan Dua Hati
Bab 72 Mencoba Move on
Bab 73 Pertemuan Dua Mantan
Bab 74 Mulai Mendekati Shadam
Bab 75 Penolakan Amanda
Bab 76 Bertemu Fara
Bab 77 Masa Lalu
Bab 78 Awal Pertemuan Amanda dan Daejung
Bab 79 Perceraian Yuda dan Fara
Bab 80 Kembali Dekat
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY