rcerita. Empat tahun lalu, suami Vita membawa pulang sesosok bayi mungil yang

u saja setelah dilahirkan oleh kedua orang

yi tersebut. Tubuh ringkih i

han rejeki untuk keluarga kita. Kan, nambah anak itu nambah rejeki,

sih. Itu juga kalau Mama setuju. Tobi Wijaya," jawab H

amanya. Tobi." Vita tersenyum bahagia, lalu m

ris. Surat resmi dari pengadilan juga telah mereka dapatkan. Hak asuh

a. Mereka tidak pernah membeda-bedakan ketiganya. Semua

in mirip dengan Harris, terutama di bagian mata dan

ngan, ini anak Papa sendiri." Vita berujar curiga karena me

kat jadi mirip sama orang tua yang mengadopsi mereka. Itu tanda

kok malah mirip sama Papa?" Vita masih rag

, karena Papa yang dari awal menemukan dan membawa dia, jadi akhirnya Tuhan kasih dia

g mengalami hal tersebut. Anak adopsi mereka jadi mirip salah satu dari orang tua angkat dan biasanya memang mirip deng

hwa Tobi adalah anak hasil perselingkuhan Harris dengan Marni. Vita bisa menebak itu dari mimik wa

ama Mas Harris?" Vita langsung

dak mampu mengusir panas di hati dua manusia itu. Hati Vita panas karena

ntang. Dia sudah tidak sabar melihat Janu yang sedari

ingkat. Namun, itu sudah cukup untuk me

ak hasil perselingkuhan sang suami dengan wanita lain. Hati wanita mana yang tidak akan perih teriris kalau harus menghadapi kenyataan

Tanpa ada anak, mereka bisa jalan-jalan kapan pun mereka mau. Keduanya kera

engan sangat marah. Dia mengusap kasar l

..." Janu t

n aku di sini! Aku bisa naik taksi ke

udah terlampau sibuk dengan mengurus rumah serta anak-anaknya. Sekadar bergaul dengan sesama ibu-ibu di kompleks saja, Vita ham

ota Malang. Untung saja, mobil belum terlalu jauh meninggalkan Singosari, tempat tinggal Marni tadi. Janu

alau Ibu sudah diperlakukan dengan sangat tidak adil selama ini. Saya sudah tidak kuat lagi, Bu. Hari ini, saya nekat untuk membo

-masa seperti ini, sungguh berat rasanya. Seharusnya, mereka bisa bahagia dan menantika

p kerja sama Bapak, Mas." Vita jadi merasa bersalah. Apalagi, dia juga tahu kalau istri Janu sed

tidak masalah. Toh, semua sud

juga biar aku saja yang tanggung," ucap Vita dengan tulus sebagai ucapan terima kasih karena Janu telah bersedia untuk

al Marni tadi. Tinggal satu belokan lagi, mereka akan tiba