img Tak Terduga  /  Bab 2 Hal Baru | 7.14%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 2 Hal Baru

Jumlah Kata:1588    |    Dirilis Pada: 10/06/2022

ng teramat di kepala, sedikit meringis ketika aku berusaha bangun

eingatku kamarku t

idak kulihat Bastian dimanapun, biasanya selama apapun aku tertidur dia selalu menunggu dengan sabar, mungkin dia sedang mengurus hal lain. Kulihat jam menunjukan pukul 02.35, Aku terbangun dini hari

g anak kecil, berjalan ketengah jalan, dan mobil putih yang menabrakku. Aku kecelaka

ah tulang atau jaitan luka di sana sini atau mungkin koma dan aku masih sangat ingat sakit yang teramat sangat di bahu kiri dan kepalaku.

pa aku tertidur, apa itu artinya aku koma di waktu yang lama? Dan itu membuat badanku kurus seperti ini, apa

r selama itu

tapi rasanya hampa se

*

sana. Pagi tadi ada seorang suster yang sedang mengecek infusan, karena baru

benar-benar tidak berselera untuk makan. Suara pintu mengalihkan atensinya, dia melihat seorang ibu tua dengan kedua tangan yang memegang

Maaf bibi baru da

a, dia mengeluarkan beberapa buah dari kantong plastik hit

ka makanan rumah sakit, jadi bibi bawain bubur ayam lang

arena sudah 2 hari setelah kecelakaan nona mudanya dalam keadaan koma, hal yang di katakan dokter waktu

a si

jutan yang nyata, sendok bubur yan

asakan matanya memerah, dia berusaha untuk menahan tangis, sendok

ada raut manja seperti biasanya ataupun mata yang s

ecil, bibi udah ikut keluarga non 19 tahun. Bibi pengu

agara, dan kenapa ibu tua ini bilang kalau dia adalah keluarga Sagara, sesu

n saya bukan bagian keluarga Sag

tanpa berminat. "N-nona i-ini pasti ada ya

dak mau menyuarakan yang ada di pikirannya, sal

n kenapa asistennya tidak datang-datang, kalaupun sedang pergi harusnya dia menyuruh b

dirinya bi Marni datang dengan seorang

apa saya dan dirinya sendiri." Bi Marni mengatakan itu samb

pusingnya masih ada?" Dokter

masih sangat te

k menggantikan perban di kepala dan tangann

erbannya boleh di lepas, untuk luka di kepala karena lukamu di jahit masih belum boleh di lepas, ganti perbannya ha

uk, dokter tersebut

mbuh nona, jika 2 hari keadaannya semakin memb

merasa dokter tersebut

ona, nama and

andra buka

kiran buruknya sudah memenuhi kepalan

l mengatakan itu dengan sorot mata dingin, dan

r an

tahu

n berapa

ing. "2019." Dia men

mengalihkan pandangannya pada w

ikiran yang menganggu sebelum kecelakaan terjadi. Itu membuat pikirannya membayangkan hal-hal yang tidak ia piki

masih merasa takut dengan semua ini, ada perasaan kasihan yang m

nya akan baik-b

al yang berkaitan dengan nona Alexa secara perla

arut dalam menangis, sedangkan Fiel kepalanya berdenyut sakit, dia bingung sekali kenapa dokter bilang dia lupa ingatan, dia sama sekali tidak lupa dia ingat semua kenangan k

ibi tau non akan kecelakaan bibi pasti paksa non buat di rumah aja, apalagi

alan jagain non sampai non sembuh." Tan

ak bisa mencerna apa yang terjadi, dokter

i sesegukan bi Marni membawa kotak bubur kepangk

mbuka mulut, keduanya tidak ada yang mengeluarkan suara, h

pel? Atau pier?" Fiel yang s

mbilkan say

dia ingat menyimpannya di laci nakas kedua,

rambut ini sedikit curly di bawahnya, dia benar-benar baru sadar sekarang, matanya kecil dengan tatapan sayu, bulu mata yang lentik, bibirnya tipis merah muda dan agak ker

ini? Ini b

tangan, bahkan badannya bukan dia, ini badan milik orang lain. Siapa dan kenapa, bagaimana

wajah s

menyangka kalau wajahnya sendiri sangat cantik

jaitan di pelipis non terhalang rambut." Bi Marni menjelaskan dengan tenang, pasalnya nona muda

bi Marni yang melihat itu panik, dia menyuruh Fiel u

jagain non, sekalian bibi neb

-ikutan sakit, perihal hal baru yang

apa yang sebenarnya terjadi.

*

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY