Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 3 Patah

Jumlah Kata:1155    |    Dirilis Pada: 07/07/2022

*

a bantu papa untuk

epalanya. “Maaf, Kirei. Saya tidak bisa membantu lagi,

nya lagi. Pria itu seolah lepas tangan dan tidak mau tahu lagi dengan urusan papanya. Padahal dulu bisa dibi

a berbeda kali ini. saya tidak mau mengorbankan karier saya hanya karena membel

k papa saya agar perusahaan jatuh ke orang lain. Papa saya bu

aya yakin tidak ada pengacara yang mau membantu Tuan Nakomoto meski dib

y benar-benar

ada klien yang ingin bertemu, saya doakan semoga Tuan Nakomoto bisa menerima dengan lapang a

ncampakan keluarganya. “Kalian sama saja! Bajingan,” lirihnya tanpa sadar. Kirei mengatur napasnya agar bisa menormalkan hatinya, dia tidak boleh larut dalam kesedihan, dia tidak ingin pasrah dengan keadaan karena hanya dirinya lah satu-satunya harapan untuk keluarganya. Kirei ingin mengembalikan semuanya, dia ingin papa

ya. Kirei langsung masuk ke toilet, dia langsung menangis. Tak berselang lama samar-samar ada suara seseorang yang sangat familiar. Kirei langsung men

*

k Hary membantunya ya reputasi Bapak sebagai lawyer top akan dinilai buruk oleh masyarakat,” ucap Andien diujung telepon. “Pak Hary, saya begini bukan karena Sky dulu sama Kirei ya! Saya hany

ya anaknya Pak Me

ng pemilik MIT TV. Luna dan Kirei beda kelas, dan yang lebi

ik heboh, dan juga perusahaan Ibu akan menjadi lebih kuat

dan saya tadi lihat kalau Kirei duduk melamun dengan raut wajah yang kalut. Saya s

ang bisa membantu Ibu da

ndien langsung membuka pintu toilet

encakan oleh Andien. Kirei menepuk-nepuk dadanya yang sangat sakit. Dulu Andien sudah dia anggap seperti ibu kandungnya, bahkan biaya pergi ke Paris saat itu di

akan membuktikan bahwa karma akan berbalik menuju kalian, aku tidak akan membiarkan kalian menari

*

a Andien sudah mendapatkan banyak dukungan agar Sky

ika belum menikah dan mempunya

capannya, kali ini dia bingung menj

kamu katakan! Jangan merasa sungk

sti apa yang nanti akan dia katakan membua

ci dengan orang yang ber

dukungan penuh dari MIT Group, dan keduanya akan bek

Pak Hutama

putri mereka akan menikah dengannya,” balas Thomas, volume suaranya merendah

ia menghela napas panjang. “Lun

, dan pertemuan minggu depan akan membahas ten

enyetuj

malam Nona Luna dan Tuan Sky sudah mengadaka

empunyai anak laki-laki untuk jadi presdir, sedangkan aku hanya butuh menikah saja. Jadi, posisi itu memang ditakdirkan untukku!” tambahnya dengan suara berat. “Thomas, aku i

k, T

k pagi, jangan biarkan siapapun

atap sejenak tuannya yang masih mengenakan kacamata hitamnya itu. Hatinya perih karena kemalangan terus saja dirasakan

an napasnya dalam-dalam. Kenangan bersama cinta pertamanya itu langsu

*

img

Konten

Bab 1 Hari Pernikahan yang Hancur Bab 2 Kamu Hanya Pernah jadi Mimpi Indah Bab 3 Patah Bab 4 Duka Dibalut Luka Bab 5 Hati yang Berubah Bab 6 Duka yang Berkepanjangan Bab 7 Memeluk Luka Bab 8 Kebencian yang Menyala Bab 9 Badai Pasti Berlalu Bab 10 Tunggu Sebentar Lagi! Bab 11 Tawaran Pernikahan Kontrak
Bab 12 Kebencian yang Mengakar
Bab 13 Memulai Perjanjian
Bab 14 Pelukan yang Hangat
Bab 15 Dua orang yang Dicampakkan
Bab 16 Separuh Nyawaku Pergi
Bab 17 Kehilangan adalah Hati yang Paling Patah
Bab 18 Pertama Kali Bersama
Bab 19 Detak yang Berdebar
Bab 20 First Scene
Bab 21 Kisah di Masa Lalu
Bab 22 Mengendalikan Takdir
Bab 23 Luka yang Menghujam Jantung Bahagia
Bab 24 Menjadi Nomor Satu
Bab 25 Malaikat Penjaga
Bab 26 Menjalankan Sebuah Peran
Bab 27 Musim Semi di Kota Paris
Bab 28 Mimpi yang Terbunuh
Bab 29 Kita adalah Dua Orang Asing Saat Bersama
Bab 30 Tempat Luka yang Paling Patah
Bab 31 Aku Tidak Datang Terlambat
Bab 32 Purnama Rebah di Wajahmu
Bab 33 Terkurung dalam Rasa Sesal
Bab 34 Mantra Ketenangan
Bab 35 Musim Patah Hati
Bab 36 Mata yang Menyejukan dan Langkah yang Akan Diikuti
Bab 37 Aku adalah Perisai untuknya
Bab 38 Patah Hati yang Berumur Panjang
Bab 39 Mendung di Hati
Bab 40 Gaun Merah, dan Sepasang Sepatu
Bab 41 Sakura Bersemi di Wajahmu
Bab 42 Seperti Gravitasi
Bab 43 Terjerat dalam Lingkaran Luka
Bab 44 Menulis Janji
Bab 45 Menatap Rembulan
Bab 46 Kenangan Dibalut Air mata
Bab 47 Rapuh
Bab 48 Mengetuk Pintu Masa Lalu
Bab 49 Time Machine
Bab 50 Penjara Masa Lalu
Bab 51 Melupakan Luka, Melupakan Kehilangan
Bab 52 Sayap-sayap Patah
Bab 53 Mutiara yang Terpendam
Bab 54 Di Ruang Hati
Bab 55 Menjalankan Sebuah Peran
Bab 56 Cemburu dengan Kenangan
Bab 57 Perasaan yang Belum Selesai
Bab 58 Mimpi Kelam dan Hati yang Luka
Bab 59 Pria di Masa Depan
Bab 60 Terpikat dan Terikat
Bab 61 Jangan Biarkan Matahari itu Tenggelam Lagi
Bab 62 Menyembunyikan Kenangan
Bab 63 Bukan Kisah Cinderella
Bab 64 Merancang Takdir
Bab 65 Penyembuh Luka
Bab 66 Partner with Benefits
Bab 67 Menebak Hari Esok
Bab 68 Bidadari Tak Bersayap
Bab 69 Dua Orang Asing yang Tak Mungkin Bersama
Bab 70 Strawberry dan Kenangan
Bab 71 Rumah Bahagia itu Akan Padam
Bab 72 Cinta Sepihak
Bab 73 Pemeran Utama
Bab 74 Sampai Habis Waktu
Bab 75 Cinta yang Menumbuhkan Bunga Luka
Bab 76 Meninggalkan Jejak Ingatan Indah di Hatimu
Bab 77 Takkan Kubiarkan Sayapku Patah Lagi
Bab 78 Sangkar Keraguan yang Membelenggu
Bab 79 Rindu Bekerja di Hati tanpa Jeda
Bab 80 Cinta adalah Pembunuh yang Kejam
Bab 81 Aku adalah Napasmu
Bab 82 Sang Pemilik Rindu
Bab 83 Selamat Pulang, Matahariku
Bab 84 Aku Bukan Tempat Singgah, kan
Bab 85 Rembulan di Siang Hari
Bab 86 Empat Musim Bersamamu
Bab 87 Bidadari dalam Pelukan
Bab 88 Kamu Hanya Singgah, Bukan Menetap
Bab 89 Mendekapmu dalam Pelukan
Bab 90 Cemburu yang Menghilangkan Akal Sehat
Bab 91 Mimpi Indah
Bab 92 Cinta tanpa Rencana
Bab 93 Simpul Takdir yang Indah
Bab 94 Karena Kamu Rumah
Bab 95 Semua Tentangmu adalah Candu
Bab 96 Luka Ini Membawaku pada Pelukanmu
Bab 97 Nyawa Kedua
Bab 98 Sepasang Matamu adalah Surga
Bab 99 Bahagia yang Terlepas dari Genggaman
Bab 100 Sayap Pelindung
img
  /  2
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY