img Rahasia Kafe Suamiku  /  Bab 10 Memo | 12.66%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 10 Memo

Jumlah Kata:1216    |    Dirilis Pada: 15/07/2022

isa mendirikan ba

ng dari depan terlihat melengkung itu. Dara berulang kali berdecak kagum setia

si Telu

menoleh ke belakang, melihat Nita, salah satu teman se

l yang betul! Da-ra

kau selalu di d

ih

ggoda Dara, membuatnya menggembungkan pipi kare

nita itu, kemudian tatapannya turun ke pergelangan tangan D

heboh. “Jam kamu can

pongah. “Cukup senyum kamu aja ya

arunya itu. “Yuk, ke kafe. Teman-te

ke lahan parkir, kemudian mereka menai

ini, ya?” Dara bicara sendir

aan emang

” sahut Dara tak acuh, membuat Ni

barulah Dara merosot. Ternyata benar, merek

suaminya atau siapa? Selama kuliah, Dara memang belum pernah bilang kepada siapa pun bahwa dia sudah menikah.

a, mereka bisa melihat halaman samping kafe yang ditumbuhi beberapa tanaman. Namun, alasan terbesar mereka memi

siapkan materinya?” tanya salah seorang te

alik bertanya dengan wajah tanpa dosa, yang

kemarin, Dar?” tanya Yuli, gadis yang

ut Nita santai. “Cuma otakn

Memangnya a

ang kafe. Dara melihat lelaki yang sedang mengenakan kemeja abu-abu itu baru saja melintasi pintu bertuliskan Staff Only, tempat terla

Di mata Dara, dia terlihat seumuran dengan Raka, tetapi pembawaannya jelas berbeda. Ar

ak ketemu, ya?” ucap Arvan yang s

banget kayaknya, nggak pernah mampir ke ru

teman kuliahku,” sambung gadis itu

atanya bertemu dengan Dara, dia sempat tertegun sejenak. Tidak lama karena suara kursi berdecit beradu lanta

a?” tanya Nit

van, melainkan Dara. Sontak semua orang mendelik kesal

leg lagi kampanye,” cibir Dara pada Ni

is Nita, kemudian dia melihat Arvan

tadi sudah makan so

” Arvan bertanya pada tiga gadis di s

ha sukses semu

a masuk kelas aja masih bingung, mau le

alamu’alaikum lagi,” sambung Yul

ebelum masuk kelas, Yul.

engarah pada Dara. Bibirnya melengkungkan senyum, hangat dan ramah. Namun, di saat

ebal

di memikirkan

ar

ya. Aduh, bisa gila aku tuh.” Wanita itu menggerutu

a Je

e dahi dengan sikap memberi hormat. Seketika matanya pun membulat kala menemui Raka berdiri di sana de

melihat pria bergelar suaminya itu.

pas, kemudian mengalihkan

g di sini, Dar!” ujar Yuli yang l

ni … a

Tak dapat dipungkiri, pesona seorang Raka memang sulit dihindari. Dia

u!” Sekarang Dara yang melot

Dara masih ingin mengajak Raka bergabung bersama mereka, teta

atis.” Ucapan Raka membuat teman

, tetapi kali ini membuat semua orang terkejut dengan tindakan

k ganteng, Guys!” pekik Yu

seminggu ke depan, sayang beka

memerah. Dalam hati dia menggumam, janga

a itu menghindari menjawab mereka. Dia malah memesan banyak makanan dan

udian lelaki itu pamit pada Dara dan teman-temannya karena harus kembali ke kantor. Dara tidak t

ang disembunyikan laki-l

dia melihat Arvan yang ternyata masih berdiri di dekat meja kon

berpikir, siapa Arvan sebenarnya? Apa dia tahu te

*

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY