img PESONA CINTA CEO  /  Bab 6 Belanja | 12.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 6 Belanja

Jumlah Kata:1210    |    Dirilis Pada: 01/09/2022

A

ggu k

r itu di atas meja. Hanum memandang ke arah jendela etalase kaca, dan memandang bebera

enyuman kepada laki-laki itu, Sam melambaik

Sam memandang Hanum, wanita itu mengenakan blezer

abar kamu Ha

aik-baik saja. Bagaimana dengan kamu" ucap H

kantor sepi e

aling cantik di sana. Kamu res

pindah-pindah, kecuali kasusnya seperti kamu. Belum tent

h Sam, tapi thanks's ya sudah

enggak apa-apa

nya masih kurang sih menurut saya. Belum lagi bayar cicilan apartemen saya se

pikirkan, kamu sud

ngin mentrakti

kamu sekarang sudah

aja k

agi" Sam lalu memanggil sala

m .

kan. Tibra memang tega se

ia tidak punya hati, angkuh

saja, misalnya cari

g ada saya nyusahin orang tua. Setidaknya di sini saya masih bisa cari kerja, gaji di

m, dan dua gelas teh es, ia tidak lupa dua silky puding c

rinya di meja, dan lalu berucap "Sa

percaya bahwa Hanum akan men

m mencoba meyak

saya Linggar, biaya itu tidak sedikit. Sudah cukup dulu ibu dan bapak menjual tana

asalahnya ia pernah melihat Hanum berselfie be

n kuliah Akade

di sosok wanita yang tegar, baginya keluarga ada

Linggar

lagi dia akan ke Jakarta, menguru

idak tinggi, sekitar pul

k apa-apa"

yiapkan makanan di atas sesuai dengan pesanan Sam. Sam memang tahu apa yang ia inginkan

kasih

sama-

kamu datang kesini, biar s

rutkan dahi

elirik Hanum "saya hanya ingin

****

l itu dengan menyicil, sekarang ia benar-benar merelakan dia pergi, lagian mobil itu sekarang banyak membuatnya susah. Tidak

sih menyusuri rak perlengkapan mandi, ia masukan sabun cair,

num

tegap yang tidak jauh darinya. Ia tahu siapa laki-laki itu, dia adalah Jo. Jo tidak sendiri di sa

ucap

k-banyaknya supermarket di Jakarta, kenapa ia bisa bertemu Hanum. Jo dari tadi memperhatikan wanita yang tidak asing di

mu sendiri

saya s

a di samping Jo. Di berinya senyuman kepada wanita separuh baya itu

alkan ini ibu

man Jo" ucap Hanum, lalu

kepada Hanum, dan membalas uluran tanga

m, setidaknya ia akan mencairka

esan sombong. Walau sebenarnya ia tidak terlalu mengenal Jo itu siapa. Na

te belanja

sampingnya, "Jo kamu tidak pernah memb

k tenang. "ya, enggaklah ma, Jo s

pantas saja. Kamu tingga

yang tidak jauh dari s

inggal

memang kuliah di Jakarta dan saya lalu mendapatkan k

i, sudah menikah?"

tanyaan ibu terlalu pribadi

elum menikah, umur kamu

uh tujuh

lian. Jo sudah hamp

anyaan itu terlalu pribadi untuk di tanyakan. Oh

tu, enggak enak sama Hanum". U

-apa, Jo"

ah mama, bertanya seper

i Ma

kok Jo." Ucap H

memperdulikan Jo, ia

amu suka

k sendiri tante. Saya tidak

uka dengan makan di luar. Kalian

n Jo" u

, laki-laki tampan itu mengusa

mau kan ke r

a tante" u

gka bahwa ibunya begitu antusias terhadap Hanum, padah

*

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY