img PERNIKAHAN DINI  /  Bab 4 PENOLAKAN MEGAN | 20.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4 PENOLAKAN MEGAN

Jumlah Kata:983    |    Dirilis Pada: 08/11/2022

gelap. Terlihat sepasang remaja yang baru saja t

langkah demi langkah mereka. Megan menarik sudut bi

pintu utama. Perasaan cemas menyerangnya sej

emelas mungkin, berharap Dika mau be

sejak Dika tahu Anara mengandung anaknya. Selama itu jug

gan mulai,

ra, itu sangat mahal. Sejak turun dari mobil,

gadis itu, tidak ia lepa

sudah menunggu," kata M

a Mbak Marwa, masih ada empat

sudah ada Megan dan Vika. Sedangkan Leora

," pangg

kum, Om-Tante

endengar salam itu. An

hampiri Anara dan Dika. "Ka

ng, baru saja Vika men

, Ta

at interaksi Anara dan Vika. Se

akan?" tanya V

," sah

sejak tadi sibuk dengan gadget. Anara memandang Megan, k

a, Anara menghilangkan semua pikirann

dahulu. Mbak Marwa sudah membe

terlebih dahulu menuju meja makan

banyaknya makanan di meja panjang itu. Sega

*

am ponsel masing-masing. Kesibukan orang tua mereka tidak membuat sa

ggak kelihatan main k

," sahut Kevin tan

pan kuliahnya d

liah disana

seloroh Kevin, yang membuat

n gue disini, gue nggak m

, Ket. Biar kita kembar juga, besok lusa masing-m

Kevin, lalu menyenderkan k

aja. Entar lo kalau nikah,

ertuju pada Ketrin yang manja itu. "Makanya gue bilan

sek!" cet

mau dekat-dek

Ketrin kesal dengan ucapan Kakaknya. Gadis it

bekkk

!" pekik Ketrin yang la

nangis. Megan baru saja memukul wajah Dika dihadapannya. Leora masih d

an dia masih panja

k Anara, ia mengaja

jadi cowok brengsek yang

u akan menikah sekarang, Papa bisa carikan kamu

a

a duga ini akan terjadi. Status

ikahin Anara

n wajahnya pada Anara. "Mau k

mil cucu kita!

n!" teka

gitu. Yang ada di rahim Anar

ubungan satu

, dengan dinikahi Dika, kamu bis

ak saya, 'kan Ana

geram kesal denga

i lupa punya anak yang harus dikasih edukasi. Se

embalas tatapan Megan. Wa

nya harga diri. Saya nggak minta Dika bertanggun

Lebih baik anak ini lahir tanpa Ayah, atau aku tetap lanjutin semua

still be marrie

kahi Anara!" cetus

Papa kasih. Mobil, kartu kredit,

par pandangan pada Vika dan Anara.

tuk dia dan anak haram itu menggunak

emudian ia mengeluarkan kartu kredit dan

mbisu. Tidak pernah membayangkan Dika

Anara tanpa uang

Anara, dan mele

ih Vika yang

"Dika minta restu dari Mam

pelan tangan Anara. Gadis itu tidak banyak bica

membawa Anara keluar dari rumah, tanpa se

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY