img HOT LITTLE WIFE  /  Bab 10 Persetujuan Menikah Lagi | 16.13%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 10 Persetujuan Menikah Lagi

Jumlah Kata:1921    |    Dirilis Pada: 15/11/2022

ka yang menyuruhnya toh, berarti kalau tidak disuruh tante manusia bertato itu tidak akan membelikan barang-barang ini." Gumam Jelita

I TA

g bahagia. Semua keperluanmu sudah aku siapkan di sana. Dan per

ut wajah Jelita langsung berubah ke

ah seenaknya mengambil ciuman pertamaku, sekarang dia seenaknya saja memerintahku." Gerutu Jelita, ia pun t

an lengkap semua dari model mini, terbuka sampai yang tertutup menjuntai ke lantai. Dari make-up dan skincare, body care, dan kawan-kawannya semua sudah tersedia. Sepatu, sendal segala macam mod

. Sekomplit ini pula. Wah wah sepertinya aku

ya di sana satu persatu. Ia mulai menyusunnya karena sesuai permintaan

ebuah ciuman. Entah apa yang akan dia tuntut lagi nanti padaku, sebagai balasan atas semua pemberiannya.

di gadis bodoh juga tidak selamanya enak. Cukup hanya di depan ornag tua

u. Berjalan meninggalkan kamar kecilnya itu dengan anggun menuju sumur di belakang rumahnya. Untuk beberapa menit berlalu ia menghabiskan diri untuk

u rapi dari tiga tahun lalu. Lihat saja akan aku buat kamu kesal layaknya orang dewasa yang tak suka d

isnya. Bahkan bagian belakang juga begitu indah kalau untuk di pamerkan begitu saja. Namun Jelita memilih mengenakan model rok rampel yang sengaja di buat ukuran

i bahkan begitu ngeri melihat perubahan itu ketika ia berada di depan cermin yang hanya akan memancing

ng benar-benar ingin menutupi dan melindungi dirinya dari pergaulan yang ia anggap hanya akan menghabiskan waktunya dengan sia-sia. Semakin ia menutup diri untuk bersenang-senang para dengan kehidupan remaja SMA pada umumnya maka kesempatan untuk ia me

pnya ketika ia sudah bera

n sangat elegan. Untuk menghiasi bagian bahu dengan leher jenjangnya yang indah itu ia mengambil sebuah kalung berwarna perak yang bermata bunga plum itu di pasangkan di lehernya. Gaun merah s

ada di sini. Ini lagi kotak make up ngalahin kota

terlalu menor. Sebelum mulai berfoto ia melirik ke cermin ya

ya, entah apa yang kini ada di otak gadis itu sam

to untuk ijazah nya kemarin. Ketika ia masih sibuk mencari posisi yang pas untuk mengabadikan momen langkanya tiba-tiba sebuah panggilan masuk tertera di layar ponselnya itu, beruntungnya itu bukan pan

ada bergetar seolah ia tengah t

irim beberapa foto saja." S

, "heran deh sama ini orang tidak bi

akan kameranya tuan, ini lagi bela

ya otak seperti Patrick. Astaga akan bagaimana jadinya aku nanti

hidup perlahan untuk manusia satu ini." Gerutu Jelita dalam hati yang kini sudah dengan tangan terkepa

amu bi

film kartun ya?" Canda Jelita berpura-pura ceria, mengalih

foto yang aku minta tadi. Dalam lima menit foto itu sudah mas

u saja. Aish." Jelita mulai merasa frust

ya akan jadi jebakan Batman untuk diri ku sendiri nanti." Guma

mengganti pakaiannya, dengan pakaian

ini ia mengenakan pakaiannya sendiri yang biasa ia pakai untuk membantu bapaknya mencangkul di sa

ianya ia pun mulai mengambil beberapa foto dan de

*

Kenzo dengan sigap menggendong dua anak perempuan cantik itu dengan lengan kekarnya. Penampilan mereka tetap terlihat mew

silitas lengkap yang ditata rapi oleh Khanza, rumah singgah ini ketat dengan penjagaan di pintu gerbang utama yang dipekerjakan langsung oleh Kenzo untuk menjaga wa

lahirkan kedua putri mereka, ia merasa ada yang aneh dari suaminya itu. Kenzo hanya memberikannya sentuhan luar saja, tidak seperti pasangan suami-istri lain yang sampai berhubungan intim. Pria itu hanya memeluknya, dan mencium pipi

a. Dan yang membuat Khanza akhirnya berdamai dengan sikap suaminya itu, Kenzo selalu memberikan perhatian dan kasih sayang yang sangat besar padanya dan juga putri kembar mereka. Mungkin memang benar alasan Kenzo tidak

kita bicara" tan

dulu. "Baiklah para tuan putri cantiknya Daddy, kalian harus bermain sendiri dulu ya!

ah itu Daddy harus menemani kit

gguk, "ya Da

emangat dan berlari menu

kini berjalan menu

a Khanza di sela perjal

awab Kenzo seraya duduk di sofa palin

ra berbeda, tentu saja Kenzo sudah menceritakan dan meminta izin pada Kh

ia terkejut hanya saja setelah itu perasaannya kembali baik-baik saja. Mungkin hal itu karena Khanza su

tidak bisa berlama-lama di rumah, karena aku

mua berjalan dengan baik." Jawab Khanza pasrah,

ya mamah akan ke sini nanti malam untuk menemani

yang akan lebih sering menemaninya di rumah itu. Bahkan mertuanya sudah sangat sering memi

img

Konten

Bab 1 Takdir Yang Menyedihkan Bab 2 Hari Kelulusan dan Perjodohan Bab 3 Pencarian Hadiah Bab 4 Tak Ingin Menikah Bab 5 Pengantaran Hadiah Bab 6 Hadiah Kejutan Bab 7 Satu Tangkai Mawar Hitam Bab 8 Mulai Nakal Bab 9 Titah Suami Tampan Bab 10 Persetujuan Menikah Lagi Bab 11 Foto Pembawa Petaka
Bab 12 Gara-gara Ulat Bulu
Bab 13 Antara Dosa dan Keberuntungan
Bab 14 Meminta Pertanggungjawaban
Bab 15 Mulai Posesif
Bab 16 Menjadi Candu
Bab 17 Memantau
Bab 18 Mencuri Kesempatan
Bab 19 Datang ke Rumah Calon Mertua
Bab 20 Ingatan Khanza
Bab 21 Masa Lalu Khanza
Bab 22 Acara Pernikahan
Bab 23 Menjadi Istri Kedua
Bab 24 Pulang ke Rumah Madu
Bab 25 Serasa Punya Ibu Tiri
Bab 26 Sosok Pretty Sesungguhnya
Bab 27 Dasar Kebo
Bab 28 Perlakuan yang Manis
Bab 29 Manisnya Pagi
Bab 30 Si Pelakor
Bab 31 Penampilan Baru
Bab 32 Pesan yang Tak Terbalas
Bab 33 Si Manis Jembatan Ancol
Bab 34 Hampir Saja!
Bab 35 Prahara Burung
Bab 36 Tercampakan
Bab 37 Permainan Arka
Bab 38 1000 Pesan dan 500 Panggilan
Bab 39 Pergi Ke Kampus
Bab 40 Bertemu Kembali
Bab 41 Mendapatkan Hukuman
Bab 42 Malam Panjang
Bab 43 Mandi Bersama
Bab 44 Mengungkapkan Fakta
Bab 45 Cerita Khanza
Bab 46 Nonton Layar Lebar
Bab 47 Mafia Hitam
Bab 48 Akhir Drama
Bab 49 Menggarap Ladang
Bab 50 Rahasia Khanza
Bab 51 Suara Dari Masa Lalu
Bab 52 Goa Rawa-rawa dan Mentimun
Bab 53 Wanita Menyusahkan
Bab 54 Akhir Sandiwara Khanza
Bab 55 Kembalinya Ulat Bulu
Bab 56 Cukup Sekali Sebulan
Bab 57 Rumah Baru
Bab 58 Hampir Keguguran
Bab 59 Tamu Tak Terduga
Bab 60 Diusir Bersama
Bab 61 Menuju Tempat Acara
Bab 62 Pernyataan Cinta
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY