
ÂĐ 2018-now Bakisah
'Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas' oleh Jurang mengisahkan tentang Owen, seorang pria yang setelah bertahun-tahun mengalami penghinaan dan penindasan dalam pernikahannya, tiba-tiba bangkit sebagai penguasa kaya raya setelah bercerai dan mewarisi harta leluhurnya.
Bertahun-tahun menikah, Owen selalu direndahkan dan dihina. Setelah bercerai dari istrinya, dia malah mendapatkan warisan dari leluhur keluarganya. Dalam sekejap, pria yang direndahkan itu bangkit menjadi seorang penguasa yang dihujani harta dan wanita!
Bagian 1: Sinopsis novel lengkap Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas
Bagian 2: Karakter utama dari Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas
Bagian 3: Bab-bab paling populer dari Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas
Dalam Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas karya Jurang, kisah Owen yang penuh kesedihan dan penghinaan selama bertahun-tahun menikah dengan istrinya terungkap dengan mendalam. Owen, yang selalu direndahkan dan diperlakukan sebagai pengabaian dalam kehidupan rumah tangganya, mengalami transformasi dramatis setelah perceraian dari istrinya. Dengan warisan yang tiba-tiba jatuh ke tangannya dari leluhur keluarganya, Owen bangkit dari statusnya yang rendah menjadi seorang penguasa yang dikelilingi oleh harta dan wanita. Buku ini menggambarkan perjalanan Owen dari seorang pria yang tertindas menjadi sosok yang kuat dan berkuasa, membalas dendam dan meraih kebanggaan yang selama ini hilang darinya.
Owen (Laki-laki): Tokoh utama dalam cerita ini, Owen adalah seorang pria yang selama bertahun-tahun menikah selalu direndahkan dan dihina oleh orang-orang di sekelilingnya. Setelah bercerai dari istrinya, dia mendapatkan warisan besar dari leluhur keluarganya. Dengan warisan tersebut, Owen mengalami transformasi dramatis, bangkit menjadi seorang penguasa yang dihormati dan dikelilingi oleh kekayaan dan wanita-wanita.
Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas Bab 1
Tahun ini, Owen Guswadi berumur 26 tahun. Dia adalah menantu pecundang yang sangat terkenal di Jenggala. Selama tiga tahun menikah, Owen hidup bagai budak Keluarga Bastian. Dia bahkan disuruh untuk mencuci kaki istrinya. Owen sudah terbiasa untuk hidup dengan diinjak-injak. Namun, kesabarannya sudah habis semalam!
Selama tiga tahun ini, semua gaji bulanan Owen akan diserahkan semuanya kepada sang istri, Lucy Bastian.
Selain mesti mencari nafkah, Owen juga perlu mencuci pakaian, mengepel lantai, memasak, dan lain sebagainya. Pokoknya Owen melakukan semua pekerjaan rumah tangga tanpa mengeluh sekali pun.
Awalnya Owen mengira kerja kerasnya akan meluluhkan hati istrinya. Hubungan mereka berdua pasti akan semakin membaik. Namun saat Owen pulang kerja hari ini, istrinya malah memberinya hadiah yang sangat spesial untuknya!
Lucy sudah mengandung!
Benar, istri yang tidak pernah disentuh Owen selama tiga tahun ini malah mengandung!
Owen akan menjadi ayah dari anak yang dikandungnya!
Betapa bahagianya kabar ini!
'Owen, aku suruh kamu cuci baju, tapi kamu cucinya nggak bersih. Aku suruh kamu ngepel, kamu ngepelnya juga nggak bersih! Kamu memang nggak berguna! Sebenarnya apa sih yang bisa kamu lakukan?! Apa gunanya keluarga kami menghidupi kamu? Bukannya lebih baik kami pelihara anjing saja?!'
Jika Anda ingin membaca seluruh novel, Anda dapat menginstal aplikasi Bakisah, yang tersedia untuk diunduh secara gratis di Google Play Store atau App Store.
Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas Bab 2
Selesai memberi penghormatan kepada Kakek Martin, Owen pun meninggalkan kuburan. Saat dia berjalan ke depan pintu gerbang, dia melihat seorang wanita cantik yang berpakaian seragam kerja sedang berdiri di depan sana. Owen spontan merasa penasaran. Kenapa ada orang yang tidak tidur di malam hari, malah pergi ke tempat seperti ini? Wanita itu bahkan menggunakan riasan yang tebal.
Si wanita cantik terlihat tidak senang. Dia pun bergumam, sepertinya dia berkata 'dasar miskin' atau sejenisnya.
Dulu ketika Owen mendengar ucapan ini, dia pun tidak akan memasukkannya ke hati. Hanya saja, setelah dia diusir dari rumah hari ini, Owen jadi merasa sangat kesal. Dia ingin melampiaskan emosinya.
Oleh sebab itu, Owen berlari ke depan wanita cantik itu, lalu berkata, 'Lho, cepat banget nongkrongnya? Berapa semalam? Hari ini suasana hatiku lagi bagus!'
Sebenarnya Owen tidak punya uang sama sekali. Owen bahkan sedikit gugup ketika mengatakan ucapan itu. Dia takut wanita itu memang bekerja sebagai kupu-kupu malam. Nantinya Owen malah tidak bisa membayarnya.
Untung saja, dia itu wanita baik-baik! Sebab, setelah mendengar ucapan Owen, raut wajah wanita cantik itu langsung muram, dan langsung memelototi Owen.
Owen diam-diam menghela napas lega.
Suasana hati Owen sangatlah buruk hari ini. Setelah dipelototi oleh wanita itu, Owen pun merasa semakin kesal, lalu menambahkan, 'Kenapa pelototi aku? Aku tanya berapa hargamu? Kenapa? Bukannya kamu itu kupu-kupu malam? Kenapa malah malu? Asal kamu tahu, aku jago banget dalam masalah ranjang. Kamu akan puas, deh!'
Ucapan Owen langsung membangkitkan amarah si wanita cantik. Dia langsung bertanya, 'Siapa namamu? Kamu kerja di perusahaan mana?'
Owen juga tidak bodoh! Mana mungkin dia memberi tahu identitas detail kepada wanita itu.
Jika Anda ingin membaca seluruh novel, Anda dapat menginstal aplikasi Bakisah, yang tersedia untuk diunduh secara gratis di Google Play Store atau App Store.
Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas Bab 3
Lokasi makam ini sangat terpencil!
Owen juga tidak yakin akan ada hantu atau tidak, hanya saja dia dapat mendengar suara raungan serigala. Ditambah lagi, si wanita sedang basah kuyup, dan kakinya juga terluka. Dia pasti tidak bisa berjalan jauh.
Jalan raya masih jauh di depan sana. Tidak akan ada yang datang untuk menyelamatkan wanita ini. Sekarang dia juga sudah tidak memiliki ponsel dan kunci mobil. Dia pun hanya bisa bermalam di sini!
Semua ini adalah hukuman Owen untuknya!
Hukuman atas membalas air susu dengan air tuba!
Owen melangkahkan kakinya, lalu berjalan pergi.
'Dasar berengsek! Kamu memang berengsek! Kamu ... jangan tinggalin aku!'
Si wanita cantik mengejar Owen, tapi dia tidak sanggup mengejar langkah Owen yang sedang emosi itu. Seketika, terlintas rasa sedih di hatinya. Dia tidak menyangka seorang wanita dari keluarga kaya raya, Theresa Lestari, akan disiksa seperti ini.
'Sialan! Setelah aku tahu kamu itu siapa, aku pasti nggak akan ampuni kamu!' jerit Theresa.
Ancaman yang dilayangkan Theresa membuat amarah di hati Owen semakin membara. Dia pun tidak menghiraukan Theresa lagi.
Ketika menyadari Owen sudah menghilang dari pandangannya, tangisan Theresa semakin kuat lagi. Saat ini, sepatu hak tinggi Theresa sudah rusak, sekujur tubuhnya juga sudah basah. Dia kedinginan sampai menggigil.
Theresa mengamati sekeliling, dan dia pun merasa sangat takut. Memang tidak ada serigala, tapi tempat ini adalah kuburan. Siapa tahu bakal ada roh-roh halus ...
Theresa sungguh membenci Owen. Sejak kapan nona muda terhormat seperti dia pernah mengalami penderitaan seperti ini?
Tiba-tiba Owen mulai menyesali perbuatannya. Dia adalah seorang lelaki berhati baik. Kalau tidak, dia tidak mungkin akan menyelamatkan Kakek Martin, dan bahkan tidak mengeluh ketika ditindas anggota Keluarga Bastian selama bertahun-tahun. Dia bisa marah juga karena ingin melampiaskan amarah yang dipendamnya selama ini. Namun sekarang, Owen juga sudah menenangkan dirinya.
Jika Anda ingin membaca seluruh novel, Anda dapat menginstal aplikasi Bakisah, yang tersedia untuk diunduh secara gratis di Google Play Store atau App Store.
Jika Anda masih menyukai novel romantis yang mirip dengan Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas, jangan lupa kunjungi bagian 'Penjualan-terbanyak' di situs web Bakisah untuk menemukan cerita-cerita serupa lainnya. Jika novel romantis yang Anda sukai tidak terdaftar di sini, Anda bisa mencarinya di aplikasi Bakisah. Selamat membaca!