/0/16689/coverbig.jpg?v=fb6b82da2cd44a19aa25f2ac6fea9745)
Sebuah Fitnah membuat dia merasakan kekejaman dari pria yang dia cintai selama ini, tapi karena pria itu tak mencintai membuat dia tak percaya padanya, Apalagi di dukung faktor tentang penolakan dari keluarganya. Saat Ella keluar dari penjara, takdir malah mengantarnya pada pria itu lagi, bukannya senang dia malah ketakutan tapi anehnya dia selalu mendekat kearah pria itu, kekejaman terus berlanjut. tapi Ella tak pernah tau kalau sebenarnya Evan juga mencintainya
Seorang wanita menekukan kedua lututnya, didepan pria yang sedang duduk di bangku kebesarannya dengan muka tak perduli. Dia masih sibuk dengan pekerjaannya, tak berniat melihat wanita yang sudah lebih dari 2 jam menekuk lututnya tidak bisa dibayangkan betapa sakitnya kaki wanita itu.
"Evan! Apa kamu gak percaya sama aku? Aku gak mungkin ngelakuin hal itu," ucap wanita cantik tersebut, yang berusaha membuat pria ini perduli dan mendengarkannya, tapi percuma sejak dulu Evan dari keluarga Grayson yang begitu disegani orang sebagai pengusaha Karena bisnis juga kekayaan yang begitu besar, tak pernah sekalipun perduli padanya.
Evan menutup laptopnya, mata terpejam sebenar lalu dia menatap wanita itu dengan wajah marah, wanita ini berani datang padanya walau dia sudah menyewa bodyguard untuk menghalanginya, tapi dia tetap berusaha dan memberontak.
"Keluar dari ruanganku, Ella Madelyn! Aku tidak mau melihat mukamu lagi! Dan dengarkan aku! Polisi akan datang sebentar lagi untuk menangkapmu."
"Kapan kamu akan percaya sama aku, Evan? Sumpah demi Tuhan seluruh alam, aku tidak pernah melakukan hal itu!"
Evan menatap wanita di bawahnya dengan pandangan tajam. "Ada dua hal yang membuat aku sama sekali gak pernah sama kamu! Pertama orang tuaku menolakmu dan kedua aku membencimu."
Perkataan itu bagai pisau tajam yang menghujani hatinya bertubi-tubi, air mata menetes dia bisa menerima fitnah yang sama sekali tidak dia lakukan, tapi mendengar perkataan dari pria yang dia cintai, membuat hatinya terasa begitu perih.
"Aku sama sekali tidak membunuh orang tuamu, aku dijebak, Evan!" ucap Ella yang menangis sambil memegang baju Evan, tapi percuma pria berhati sedingin es itu hanya menatap tak perduli.
Tiba-tiba pintu terbuka, memperlihatkan polisi yang datang secara bergerombol membuat Ella ketakutan dan menggeleng sambil menatapnya. "Evan, tolong percaya padaku! Aku mohon!"
Tapi lagi-lagi Evan tak perduli, orang tuanya dibunuh dan satunya saksi mengatakan bahwa hanya ada Ella disana membuat dia langsung yakin apa yang diucapkan mereka, semua bukti terus mengarah pada Ella.
Wanita itu diborgol sambil menangis, dia tidak melakukan hal ini saat itu dia diperintahkan keduanya untuk makan malam bersama, tentu saja dengan rasa bahagia, Ella menyetujui kali saja mereka akan membuka jalan baginya untuk menikahi Evan, tapi yang terjadi dia malah melihat keduanya sudah menjadi mayat, tiba-tiba semua orang melihat hal itu dan menuduhnya kalau dia pelaku pembunuhan itu.
Ella diseret matanya tak lepas dari pria yang sama sekali tak perduli menatapnya, tangisan kesedihan tak bisa dibendung, kenapa Tuhan seakan jahat sekali padanya, jika dia memang tidak bisa bersama Evan, kenapa harus seperti ini?
Saat itu juga Ella dari marga Madelyn, memiliki perusahaan yang berkembang pesat di tanah air, langsung menjadi trending topik keluarganya pun seakan tak perduli lagi dan mencoreng marga yang ada dibelakang nama Ella, wanita itu semakin terpuruk saja.
.
Wanita itu didorong kedalam sel dengan kasar, hingga dia tersungkur ke lantai, Ella Madelyn yang dulunya begitu dipuja, karena sebagai anak pengusaha dia juga model terkenal, langsung dihina karena tindakannya.
Ella yang jatuh berusaha bangkit, dengar-dengar bahwa dia akan dipenjarakan selama lima tahun, membuat Ella berpikir, jika Evan memang membencinya kenapa tidak seumur hidup saja?
Tiba-tiba saat dia duduk sebuah Jambakan keras membuat kepala kebelakang sambil meringis kesakitan. "Ah aduh, Sakit mbak!"
"Oh ini yang namanya Ella Madelyn itu ya?" tanya salah satu dari mereka, didalam penjara tidak dia sendiri, ada lima orang wanita yang samanya.
Ella berusaha melepaskan Jambakan yang semakin lama, semakin sakit, dia bahkan menangis kesakitan karena hal itu. "Udah, ampun mbak! Saya salah apa sama mbak?"
"Lo gak salah apa-apa sih, cuma kita di suruh buat nyiksa Lo," ucap wanita itu yang melepaskan Jambakan dengan mendorong kepala Ella dengan kasar.
Ella kembali tersungkur kelantai, menyiksanya? "Siapa?"
"Mau tau? Tentu Tuan Grayson. Pria yang orang tuanya Lo bunuh," ucap mereka dengan senyuman jahat, tak lama setelah mereka tertawa sambil kembali menjambak kuat rambut Ella.
Karena sudah tak tahan, Ella memberontak dan berlari kerah para penjaga yang tak minat menatap kesengsaraan Ella di dalam sel. "Tolong pak! Tolong saya pak! Pak polisi!"
Mereka semua seakan tuli dan lebih mementingkan pekerjaan sendiri dari pada menolong wanita cantik itu, pada akhirnya rambut Ella kembali ditarik.
"Ampun mbak! sakit," tangisnya yang penuh pilu, seumur hidup dia baru mendapatkan perlakuan yang amat kasar dari seseorang, kemana semua orang yang dulu memujanya?
"Sakit hah? Kenapa gak ada yang nolong Lo kan? Selamat datang di neraka nona Ella! Karena selama lima tahun Lo disini, maka Lo akan terus disiksa yang lebih banyak dari ini," ucap salah satu dari mereka dengan muka puas, seakan mereka menyimpan dendam yang teramat sangat.
Dan Lima tahun itu adalah tahun-tahun terburuk yang tak pernah dia bayangkan selama ini, Evan benar-benar menjadi iblis atas kesalahan yang sama sekali tidak dia perbuat, dari pada seperti ini kenapa tidak membunuhnya saja? Ella rasa lebih baik mati.
.
.
LIMA TAHUN KEMUDIAN ...
Tubuh kurus penuh lebam itu ditarik pelan keluar dari penjara, polisi kadang kali memberikan obat untuknya tapi orang-orang terus mengusiknya hingga tubuhnya penuh dengan luka.
Tak bisa dibayangkan betapa buruknya, kehidupan Ella selama dipenjara. Ingin sekali dia mati tapi tidak bisa, mereka seakan ingin dia terus di siksa.
Ella seperti seonggok mayat yang masih bernafas, matanya lurus kedepan dengan wajah pucat.
"Kamu sekarang bebas, ini semua baju kamu dan ini Uang yang saya kasih untuk kamu!" ucap polisi wanita itu yang menatap penuh iba pada Ella, selama ini dia ingin membantunya, tapi atasan mereka mendapatkan sogokan dari seseorang hingga tidak ada yang boleh menghentikan penyiksaan Ella.
Dia memberikan uang 100 pada Ella, padahal dulu wanita itu memiliki hampir 1 miliar dari hasil kerjanya sebagai model. Tangan kurus itu mengambil uang yang diberikan polisi tersebut. "Terima kasih."
"Kamu mau kemana setelah ini?" tanya wanita itu yang masih merasa kasihan pada Ella.
Wanita termenung. "Pergi sejauh mungkin dari pria bernama Evan Grayson."
"Memang kamu ada masalah apa dengan pria itu?" tanya polisi wanita tersebut yang tidak tau apa masalahnya, dia baru setahun ini pindah bertugas, dan kabar tentang sodokan uang itu ia tahun dari yang lain.
"Hanya masalah kecil," balas Ella sambil menunduk. "Ya sudah, saya pergi ya, bu."
"Kamu ada tempat tinggal? Kamu bisa tinggal dulu sama saya?"
Ella menggeleng pelan. "Tidak, biarkan saja saya perjalanan tanpa arah, karena hidup saya sudah tidak ada harapan lagi, terimakasih atas kebaikan anda Bu polisi."
Ella menunduk saat berdiri pada wanita itu, sedangkan yang lain hanya membicarakan dari belakang, ada yang kasian ada yang tertawa dan jijik. Ella pergi meremas tali tas yang berisikan bajunya serta uang 100 rb tersebut.
Olidia adalah seorang wanita penghibur di sebuah klub pusat kota, pertemuannya dengan seorang Tuan Muda Dax seakan takdir tuhan yang tidak bisa dia hindari dan berakhir menjadi cinta yang mendebarkan. Namun di tengah hatinya yang memilih tetap diam karena sifat playboy Dax yang suka bermain wanita, tak pernah ia duga kalau ternyata Dax juga merasa hal yang sama. Apakah cinta suci itu akan bersatu?
[Romance-(minor)Fantasy] Takdir kini membawa seorang pelayan pada nasib yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya. Apa jadinya bila satu orang gadis, di cintai oleh 6 orang pria sekaligus. Pasti akan sangat memusingkan, belum lagi ada seseorang juga yang sama halnya mencintai gadis itu. Akankah gadis itu memilih salah satu dari mereka ataukah semuanya? Belum lagi rahasia dan masalah yang terus saja menerjang semuanya, membuat situasi semakin runyam karenanya. Cinta itu bagaikan rantai yang digembok ujungnya, kau takkan bisa lepas darinya terkecuali kau menemukan kunci dari gembok tersebut -Alexa Rawnie.
Seorang gadis memendam perasaannya sejak kecil pada majikan muda, yang ia memanggil om. Apakah pria itu juga memendam perasaan yang sama? Biasakan dia menghiburnya dengan segala kerumitan kehidupan yang pria itu jalani? Ini adalah kisah Nicky, anak yang ada di novel Tak selamanya Selingkuh itu indah. Kalian bisa membacanya tanpa harus melihat novel sebelumnya, jadi selamat membaca!
Safira pernah kecelakaan beberapa tahun yang lalu, membuat kehilangan ingatan dan sakit kepala bila mengingat sesuatu, mau tak mau harus ke kota demi membantu ibunya di desa. Namun saat baru sampai dia malah kecopetan, membuat seluruh barang-barangnya raib, hingga dia bertemu dengan seorang pria bernama Dexter Jackson, dia amat baik padanya sehingga membuat Safira bertanya-tanya, pria yang biasa ia panggil dengan sebutan "Mas." itu berkata, bahwa mereka teman lama. tapi kenapa ia merasa hubungan mereka lebih dari itu, apa yang terjadi sebenarnya?
Seorang wanita mengalami kecelakaan dan hilang ingatan, semua kenangan yang ada entah ke mana. Rupanya dia memiliki anak juga suami yang sangat baik padanya. Lalu dia bekerja di sebuah perusahaan, semua orang di kantor bilang kalau bos besar mereka adalah selingkuhannya, ia yang tak tau apa-apa mengacuhkan hal itu namun semakin lama pria tampan dengan sejuta pesonanya itu semakin mulai memperlihatkan tingkahnya. Ia tak tau apa yang terjadi di masa lalu hingga dia memiliki selingkuhan padahal suaminya memiliki gaji berkecukupan juga baik, apa yang terjadi sebenarnya? "Kata orang pria akan berselingkuh dengan wanita yang jauh di bawah isterinya, sedangkan wanita akan memiliki lelaki yang lebih segalanya dari pada suaminya dan ucapan itu memang benar."
Di tinggalkan oleh sang ibu, diasuh oleh mantan mafia juga dididik keras oleh mafia terkenal membuat hidupnya dingin juga penuh darah karena kasih sayang yang tak pernah dia dapatkan. Selama bertahun-tahun hidup penuh rintangan dan dosa, pertemuannya dengan gadis bernama Gaylen membuat hidupnya berubah. Apakah pria buta itu menemukan kebahagiaan selanjutnya? Dan Rahasia apa yang terjadi antara mereka
"Ada apa?" tanya Thalib. "Sepertinya suamiku tahu kita selingkuh," jawab Jannah yang saat itu sudah berada di guyuran shower. "Ya bagus dong." "Bagus bagaimana? Dia tahu kita selingkuh!" "Artinya dia sudah tidak mempedulikanmu. Kalau dia tahu kita selingkuh, kenapa dia tidak memperjuangkanmu? Kenapa dia diam saja seolah-olah membiarkan istri yang dicintainya ini dimiliki oleh orang lain?" Jannah memijat kepalanya. Thalib pun mendekati perempuan itu, lalu menaikkan dagunya. Mereka berciuman di bawah guyuran shower. "Mas, kita harus mikirin masalah ini," ucap Jannah. "Tak usah khawatir. Apa yang kau inginkan selama ini akan aku beri. Apapun. Kau tak perlu memikirkan suamimu yang tidak berguna itu," kata Thalib sambil kembali memagut Jannah. Tangan kasarnya kembali meremas payudara Jannah dengan lembut. Jannah pun akhirnya terbuai birahi saat bibir Thalib mulai mengecupi leher. "Ohhh... jangan Mas ustadz...ahh...!" desah Jannah lirih. Terlambat, kaki Jannah telah dinaikkan, lalu batang besar berurat mulai menyeruak masuk lagi ke dalam liang surgawinya. Jannah tersentak lalu memeluk leher ustadz tersebut. Mereka pun berciuman sambil bergoyang di bawah guyuran shower. Sekali lagi desirah nafsu terlarang pun direngkuh dua insan ini lagi. Jannah sudah hilang pikiran, dia tak tahu lagi harus bagaimana dengan keadaan ini. Memang ada benarnya apa yang dikatakan ustadz Thalib. Kalau memang Arief mencintainya setidaknya akan memperjuangkan dirinya, bukan malah membiarkan. Arief sudah tidak mencintainya lagi. Kedua insan lain jenis ini kembali merengkuh letupan-letupan birahi, berpacu untuk bisa merengkuh tetesan-tetesan kenikmatan. Thalib memeluk erat istri orang ini dengan pinggulnya yang terus menusuk dengan kecepatan tinggi. Sungguh tidak ada yang bisa lebih memabukkan selain tubuh Jannah. Tubuh perempuan yang sudah dia idam-idamkan semenjak kuliah dulu.
Pernikahan itu seharusnya dilakukan demi kenyamanan, tapi Carrie melakukan kesalahan dengan jatuh cinta pada Kristopher. Ketika tiba saatnya dia sangat membutuhkannya, suaminya itu menemani wanita lain. Cukup sudah. Carrie memilih menceraikan Kristopher dan melanjutkan hidupnya. Hanya ketika dia pergi barulah Kristopher menyadari betapa pentingnya wanita itu baginya. Di hadapan para pengagum mantan istrinya yang tak terhitung jumlahnya, Kristopher menawarinya 40 miliar rupiah dan mengusulkan kesepakatan baru. "Ayo menikah lagi."
Selama tiga tahun pernikahannya dengan Reza, Kirana selalu rendah dan remeh seperti sebuah debu. Namun, yang dia dapatkan bukannya cinta dan kasih sayang, melainkan ketidakpedulian dan penghinaan yang tak berkesudahan. Lebih buruk lagi, sejak wanita yang ada dalam hati Reza tiba-tiba muncul, Reza menjadi semakin jauh. Akhirnya, Kirana tidak tahan lagi dan meminta cerai. Lagi pula, mengapa dia harus tinggal dengan pria yang dingin dan jauh seperti itu? Pria berikutnya pasti akan lebih baik. Reza menyaksikan mantan istrinya pergi dengan membawa barang bawaannya. Tiba-tiba, sebuah pemikiran muncul dalam benaknya dan dia bertaruh dengan teman-temannya. "Dia pasti akan menyesal meninggalkanku dan akan segera kembali padaku." Setelah mendengar tentang taruhan ini, Kirana mencibir, "Bermimpilah!" Beberapa hari kemudian, Reza bertemu dengan mantan istrinya di sebuah bar. Ternyata dia sedang merayakan perceraiannya. Tidak lama setelah itu, dia menyadari bahwa wanita itu sepertinya memiliki pelamar baru. Reza mulai panik. Wanita yang telah mencintainya selama tiga tahun tiba-tiba tidak peduli padanya lagi. Apa yang harus dia lakukan?
Arga adalah seorang dokter muda yang menikahi istrinya yang juga merupakan seorang dokter. Mereka berdua sudah berpacaran sejak masih mahasiswa kedokteran dan akhirnya menikah dan bekerja di rumah sakit yang sama. Namun, tiba-tiba Arga mulai merasa jenuh dan bosan dengan istrinya yang sudah lama dikenalnya. Ketika berhubungan badan, dia seperti merasa tidak ada rasa dan tidak bisa memuaskan istrinya itu. Di saat Arga merasa frustrasi, dia tiba-tiba menemukan rangsangan yang bisa membangkitkan gairahnya, yaitu dengan tukar pasangan. Yang menjadi masalahnya, apakah istrinya, yang merupakan seorang dokter, wanita terpandang, dan memiliki harga diri yang tinggi, mau melakukan kegiatan itu?
Yuvina, pewaris sah yang telah lama terlupakan, kembali ke keluarganya, mencurahkan isi hatinya untuk memenangkan hati mereka. Namun, dia harus melepaskan identitasnya, prestasi akademisnya, dan karya kreatifnya kepada saudara perempuan angkatnya. Sebagai imbalan atas pengorbanannya, dia tidak menemukan kehangatan, hanya pengabaian yang lebih dalam. Dengan tegas, Yuvina bersumpah akan memutus semua ikatan emosional. Berubah, dia sekarang berdiri sebagai ahli seni bela diri, mahir dalam delapan bahasa, seorang ahli medis yang terhormat, dan seorang desainer terkenal. Dengan tekad yang baru ditemukan, dia menyatakan, "Mulai hari ini dan seterusnya, tidak ada seorang pun di keluarga ini yang boleh menyinggungku."
Setelah dua tahun menikah, Sophia akhirnya hamil. Dipenuhi harapan dan kegembiraan, dia terkejut ketika Nathan meminta cerai. Selama upaya pembunuhan yang gagal, Sophia mendapati dirinya terbaring di genangan darah, dengan putus asa menelepon Nathan untuk meminta suaminya itu menyelamatkannya dan bayinya. Namun, panggilannya tidak dijawab. Hancur oleh pengkhianatan Nathan, dia pergi ke luar negeri. Waktu berlalu, dan Sophia akan menikah untuk kedua kalinya. Nathan muncul dengan panik dan berlutut. "Beraninya kamu menikah dengan orang lain setelah melahirkan anakku?"