/0/3953/coverbig.jpg?v=2edd511f517232c69eadd4eaf8d70dac)
Lacey Taregan, seorang manusia serigala dari Kawanan Perak, sudah muak dengan perlakuan buruk dari keluarganya, padahal dia adalah seorang putri dan anggota Keluarga Kerajaan. Dia mendambakan dukungan dan rasa hormat. Julien Grey adalah sang Alpha dari Kawanan Bulan Panen, dan dia adalah Alpha yang paling kuat di seluruh dunia. Setelah pernah dikhianati bertahun-tahun lalu, Julien memilih melakukan perjodohan untuk mempererat persekutuannya dengan Kawanan Perak. Ia telah memberikan hatinya sekali dan dia tidak berniat untuk memberinya lagi... selamanya. Tetapi, sebuah pertemuan tak terduga dengan serigala-serigala liar akan mengubah semuanya. Apakah Lacey dan Julien akan saling akur demi kepentingan kawanan mereka, ataukah mereka akan kehilangan segalanya pada kawanan Cakar Liar yang mengancam mereka? Dalam perseteruan harga diri dan kekuasaan, dapatkah dua insan ini membuka hati mereka? Pendamping Sang Alpha diciptakan oleh Theresa Oliver, seorang penulis eGlobal Creative Publishing.
"Tegakkan kepala! Kalian adalah petarung Kawanan Perak!" Seorang wanita Indian Amerika, Lacey Taregan, berkata lewat Pikiran Kawanan ketika ia mengangkat moncong seekor serigala muda berwarna coklat. "Bersikaplah begitu!" Dia berjalan tegap di hadapan mereka, memberikan setiap serigala tatapan tajam.
Kawanan Perak memiliki reputasi sebagai salah satu dari kawanan terbaik di Taman Nasional Nez Perce Clearwater di Idaho, dan dia akan memastikan mereka pantas mendapatkan kehormatan itu.
Para serigala itu memalingkan muka, melihat ke atas, atau memutar mata dalam hati. Namun, Lacey mengabaikannya. Lagi pula, dia adalah Pelatih Kawanan, tidak peduli mereka suka atau tidak.
"Kalian adalah keturunan dari para petarung hebat dari generasi ke generasi, dan aku di sini untuk memastikan kalian tidak mengecewakan Sang Alpha!"
"Tetapi Lacey, aku lelah!" rengek Tima, seorang petarung muda yang baru saja berbalik, kemudian berbaring di atas lumut lembut yang menyelimuti tanah hutan.
"Gggrrroooaaarrr!" Lacey menggeram, menerjang serigala muda itu, menatapnya tajam ketika serigala itu berbalik dan duduk dengan perut di bawah.
Wyatt, seorang manusia serigala yang telah berpengalaman, memutar mata dalam hati.
"Bangun!" Lacey menggigit sisi tubuh serigala muda itu, membuat Tima segera terlompat berdiri. "Apa kalian akan berguling-guling seperti itu di tengah sengitnya pertempuran? Kalian akan jadi bahan tertawaan bagi kawanan dan aku tidak akan membiarkannya! Sang Alpha telah memercayakan pelatihan kalian padaku, dan aku bertekad untuk membuat kalian semua menjadi petarung!" Lacey memperhatikan kawanan itu, mondar-mandir di hadapan mereka, kaki serigalanya yang berwarna putih menjejak kuat di tanah. "Sekarang. Lakukan lagi!"
Para manusia serigala itu menurut setengah hati, perlahan kembali ke kuda-kuda mereka.
Wyatt berdeham, membuat perhatian semua orang beralih kepadanya. "Lakukanlah."
Para serigala itu tiba-tiba bersiap. Lacey memutar mata, sedih melihat tidak ada yang menerimanya selama ini. Namun mereka menerima Wyatt, meskipun pria itu bukan anggota Keluarga Kerajaan. Namun Lacey menyingkirkan pemikiran tersebut, fokus pada latihan.
Kawanan itu menerjang, mengelak, dan bergumul, saling jegal untuk mengalahkan satu sama lain. Namun ini hanyalah latihan. Pertarungan yang sebenarnya akan terlihat sangat berbeda.
"Lacey," Wyatt berkata di Pikiran Kawanan. Serigala berwarna coklat kemerahan itu berderap menghampirinya. "Sudah sore dan kita telah berlatih sepanjang hari."
"Kau pikir Kawanan Cakar Liar beristirahat?" Lacey menggeram, menyingkirkan perasaan-perasaan yang dulu pernah dia miliki untuk serigala kuat dan berotot yang berdiri di hadapannya. Tentu saja, tidak ada rahasia di Pikiran Kawanan, tetapi Wyatt mengabaikan itu, menghargai privasi serta perasaan Lacey.
Wyatt menghela napas. "Tidak, tapi semua orang perlu beristirahat." Kemudian dia kembali berderap menuju kawanan, mengambil posisinya dalam formasi mereka.
Lacey menyaksikan mereka menjalankan latihan, tahu bahwa Wyatt memang benar. Tidak ada untungnya bagi kawanan ayah tirinya ini jika para petarung terlalu lelah ketika para serigala pembangkang dari Kawanan Cakar Liar kembali menyerang. Dan mereka pasti akan menyerang. Lacey sangat yakin.
Dan walaupun kawanannya sendiri mungkin tidak akan menghargainya sebagai putri tiri Sang Alpha, Lacey akan menempa para petarungnya hingga layak jika itu adalah hal terakhir yang dia lakukan. Namun LAcey setuju dengan Wyatt. Lacey telah membuat mereka berlatih keras hari ini.
"Baiklah, semuanya! Cukup. Kerja bagus hari ini! Mari pulang dan makan."
Beberapa orang tetap bertahan dalam wujud serigala mereka dan berlari memasuki hutan, sementara yang lain segera berubah wujud, berpakaian, dan bergegas pulang. Yang lain bahkan tidak repot-repot berpakaian dan langsung menuju griya. Ketelanjangan dalam kawanan adalah hal yang biasa dan tidak dianggap penting.
Wyatt mengangkat alis dalam pikirannya. "Mau berburu?"
Lacey menggelengkan kepala serigalanya yang besar. "Tidak. Kau silakan pulang duluan. Calla pasti sedang menunggu." Lacey berlari kecil menuju hutan.
"Lacey, tunggu!" Wyatt memanggilnya. "Tidak ada alasan untuk kita berhenti berteman. Calla memang pasanganku sekarang, tapi kita bisa menjadi-"
"Apa, Wyatt?" potong Lacey. "Kita bisa menjadi apa? Kau memilih Calla. Ingat?"
Wyatt menghela napas. "Lacey ...."
Lacey mendengus. "Apa yang kau inginkan dariku, Wyatt? Kita adalah petarung di kawanan yang sama dan hanya itu saja. Kau telah membuat pilihanmu. Sekarang, kau harus hidup dengan pilihan itu ... dan begitu juga denganku. Ayo coba untuk melakukannya sebaik mungkin."
Setelah berkata demikian, Lacey berlari menuju kedalaman hutan. Masih belum begitu lama ketika Wyatt, cinta pertamanya, telah menemukan pasangannya, dan diam-diam Lacey ikut berbahagia untuk pria itu. Namun yang Lacey inginkan sederhana: sebuah kawanan yang akan menerimanya dan seorang pasangan yang akan memperlakukannya dengan baik, tidak peduli orang itu manusia atau manusia serigala.
Lacey mencurahkan energinya untuk menambah kecepatan, tidak sabar untuk pergi. Serigala dalam dirinya perlu meregangkan diri dan berlarian bebas, bahkan setelah berlatih seharian penuh. Kemudian dia mencium aroma segerombolan rusa besar dan mulai melambat, namun bulu kuduknya mulai berdiri di tengkuknya. Dia merasa sedang di awasi ... dan instingnya selalu benar.
Dan dia sendirian. Terlepas dari kemampuan petarungnya, dia tidak akan menang melawan serigala pembangkang dari Kawanan Cakar Liar. Sepuluh lawan satu bukanlah pertarungan yang adil. Dia segera berlari pulang, tahu bahwa dia bisa makan nanti.
Ketika Lacey berlari menuju griya, seekor serigala merah melangkah keluar dari hutan didepannya, memaksa Lacey berhenti. Jalan Lacey dihadang. Jadi, dia mengambil kuda-kuda untuk bertarung, mempersiapkan diri untuk diserang.
"Wah, wah, wah ...." Seorang pria berjalan ke tempat terbuka, berdiri di depan serigala merah itu. Pria itu rupawan, dengan rambut pirang gelap dan otot-otot luar biasa ... dan telanjang bulat. Jelas sekali bahwa pria ini adalah seorang manusia serigala. "Coba lihat siapa yang ada di sini."
Lacey menggeram keras dan mendalam, memperingatkan pria itu untuk menyingkir. Meskipun dia tidak akan menang melawan seluruh kawanan, dua lawan satu adalah pertarungan yang adil. Dia akan mengambil kesempatan itu.
"Tunggu, tunggu ...." Pria itu menyeringai sombong kepadanya, lidahnya berdecak. "Ck, ck. Aku tidak akan melakukannya. Kau tahu, kita bisa jadi bagian dari kawanan yang sama suatu hari nanti."
Tepat saat itu, tujuh ekor serigala lain perlahan melangkah keluar dari hutan, mendampingi pria itu. Lacey tidak dapat mendengar apa yang mereka katakan karena dia bukan dari kawanan yang sama, untungnya. Namun kelihatannya, serigala hitam itu yang memberikan perintah. Mereka menggeram dan kemudian serigala merah itu melangkah mendekat. Lacey menyerangnya dan serigala itu terlonjak mundur, tetapi Lacey tahu ini hanya masalah waktu. Dia tidak akan menang melawan sembilan manusia serigala. Dia terpojok.
Gadis itu adalah seorang mahasiswi yang ingin menyelamatkan saudara perempuannya. Pria itu berusaha untuk menyelamatkan keluarganya. Bersama-sama, mereka berdua menemukan arti sesungguhnya dari cinta dan pengorbanan…. Mahasiswa Ari Douglas baru saja mengetahui kalau saudara perempuannya, Henley, mengidap leukemia. Tanpa asuransi, mereka tidak punya banyak pilihan dan harapan. Kemudian seorang teman memberitahu Ari tentang AmericanMate, sebuah layanan perjodohan yang elit nan modern. Atas bujukan sahabatnya, Grayson juga memutuskan untuk mencoba AmericanMate. Tetapi dia punya satu syarat: Dia akan serius menjalaninya untuk seumur hidup. Tidak pernah ada sejarah perceraian dalam silsilah keluarga monarki... baik satupun. Dapatkah dua hati yang saling mengorbankan demi kepentingan keluarga mereka jatuh cinta satu sama lain? Dibeli oleh Pangeran Milyuner diciptakan oleh Theresa Oliver, seorang penulis eGlobal Creative Publishing.
Awalnya, Krystal hanya meminta pertolongan pada Kaivan untuk meminjam uang demi mengobati adiknya yang sakit. Namun, semua niat Krystal tidak bisa gratis begitu saja. Ada harga yang harus dibayar. Menjadi istri kedua dari seorang Kaivan Bastian Mahendra adalah syarat utama yang harus Krystal lakukan. Hubungan rumit layaknya sesuatu hal yang tak mungkin, mampukah Krystal bertahan?
Hidup itu indah, kalau belum indah berarti hidup belum berakhir. Begitu lah motto hidup yang Nayla jalani. Setiap kali ia mengalami kesulitan dalam hidupnya. Ia selalu mengingat motto hidupnya. Ia tahu, ia sangat yakin akan hal itu. Tak pernah ada keraguan sedikitpun dalam hatinya kalau kehidupan seseorang tidak akan berakhir dengan indah. Pasti akan indah. Hanya kedatangannya saja yang membedakan kehidupan dari masing – masing orang. Lama – lama Nayla merasa tidak kuat lagi. Tanpa disadari, ia pun ambruk diatas sofa panjang yang berada di ruang tamu rumahnya. Ia terbaring dalam posisi terlentang. Roti yang dipegangnya pun terjatuh ke lantai. Berikut juga hapenya yang untungnya cuma terjatuh diatas sofa panjangnya. Diam – diam, ditengah keadaan Nayla yang tertidur senyap. Terdapat sosok yang tersenyum saat melihat mangsanya telah tertidur persis seperti apa yang telah ia rencanakan. Sosok itu pelan – pelan mendekat sambil menatap keindahan tubuh Nayla dengan jarak yang begitu dekat. “Beristirahatlah sayang, pasti capek kan bekerja seharian ?” Ucapnya sambil menatap roti yang sedang Nayla pegang. Sosok itu kian mendekat, sosok itu lalu menyentuh dada Nayla untuk pertama kalinya menggunakan kedua tangannya. “Gilaaa kenyel banget… Emang gak ada yang bisa ngalahin susunya akhwat yang baru aja nikah” Ucapnya sambil meremas – remas dada Nayla. “Mmmpphhh” Desah Nayla dalam tidurnya yang mengejutkan sosok itu.
Seto lalu merebahkan tubuh Anissa, melumat habis puting payudara istrinya yang kian mengeras dan memberikan gigitan-gigitan kecil. Perlahan, jilatannya berangsur turun ke puser, perut hingga ke kelubang kenikmatan Anissa yang berambut super lebat. Malam itu, disebuah daerah yang terletak dipinggir kota. sepasang suami istri sedang asyik melakukan kebiasaan paginya. Dikala pasangan lain sedang seru-serunya beristirahat dan terbuai mimpi, pasangan ini malah sengaja memotong waktu tidurnya, hanya untuk melampiaskan nafsu birahinya dipagi hari. Mungkin karena sudah terbiasa, mereka sama sekali tak menghiraukan dinginnya udara malam itu. tujuan mereka hanya satu, ingin saling melampiaskan nafsu birahi mereka secepat mungkin, sebanyak mungkin, dan senikmat mungkin.
"Tanda tangani surat cerai dan keluar!" Leanna menikah untuk membayar utang, tetapi dia dikhianati oleh suaminya dan dikucilkan oleh mertuanya. Melihat usahanya sia-sia, dia setuju untuk bercerai dan mengklaim harta gono-gini yang menjadi haknya. Dengan banyak uang dari penyelesaian perceraian, Leanna menikmati kebebasan barunya. Gangguan terus-menerus dari simpanan mantan suaminya tidak pernah membuatnya takut. Dia mengambil kembali identitasnya sebagai peretas top, pembalap juara, profesor medis, dan desainer perhiasan terkenal. Kemudian seseorang menemukan rahasianya. Matthew tersenyum. "Maukah kamu memilikiku sebagai suamimu berikutnya?"
Seorang gadis SMA bernama Nada dipaksa untuk menyusui pria lumpuh bernama Daffa. Dengan begitu, maka hidup Nada dan neneknya bisa jadi lebih baik. Nada terus menyusui Daffa hingga pria itu sembuh. Namun saat Nada hendak pergi, Daffa tak ingin melepasnya karena ternyata Daffa sudah kecanduan susu Nada. Bagaimana kelanjutan kisahnya?
Wanita bertubuh ideal tidak terlalu tinggi, badan padat terisi agak menonjol ke depan istilah kata postur Shopie itu bungkuk udang. Menjadi ciri khas bahwa memiliki gelora asmara menggebu-gebu jika saat memadu kasih dengan pasangannya. Membalikkan badan hendak melangkah ke arah pintu, perlahan berjalan sampai ke bibir pintu. Lalu tiba-tiba ada tangan meraih pundak agak kasar. Tangan itu mendorong tubuh Sophia hingga bagian depan tubuh hangat menempel di dinding samping pintu kamar. "Aahh!" Mulutnya langsung di sumpal...