Kumpulan Kisah Dewasa

enikah dan dijodohkan oleh ortunya dengan anak dari teman ayahnya di kantor yaitu Rudi. Padahal Rina tak begitu menyukai m

uasan dirinya. Rina cuma menjalankan tugas sebagai istri saja. Rina pun mencoba mencari pelampiasan kegundahannya itu dengan curhat kepa

sudut yang tenang, berbagi cerita dan tawa. Namun, belakangan ini, Rina semakin sering mengung

ku benar-benar merasa seperti dalam penjara

apa yang terjadi? Kamu tahu aku s

a berkata, “Aku tahu, Robi. Dan itu yang membua

habat sejati selalu

Tapi aku tidak mencintainya, Robi. Orangtuaku meng

api pernikahan tanpa cinta itu seperti penjara. Kamu harus bicara dengan Ru

eperti aku tidak pernah mendapatkan kepuasan saat kami berdua di k

u perlu mencoba berbicara terbuka dengan Rudi. Ini tent

eka berlanjut malam hariny

kita bertemu lagi besok? Aku butuh

entu, Rina. Aku akan di

ara denganmu tentang se

lagi, “Aku selalu di

ra dengan Robi tentang masalah yang ada dalam pernikahan

rnikahannya. Pertemuan mereka di kedai kopi menjadi tempat di mana Rina bisa membuka hatinya tan

opi, “Bagaimana perkemban

tu sama lain, Robi. Tapi aku masih merasa seperti ada temb

endirian dalam hal ini. Kamu akan menemukan jalan ke

a kasih, Robi. Kamu adalah saha

an kamu juga sahab

liki sahabat sejati yang selalu siap mendengarkan dan memberikan dukungan. Dan sementara Rina mencari cara untuk mengatasi masalahnya, dia tahu b

san persiapan pernikahan sodara dari keluarga Rudi. Percakapan mereka pun semakin intim dan bahkan Robi mulai bert

kan, heheh, maaf sekedar nanya!” ucap Robi s

balas Rina sambil tertawa me

duluan ya, Rin?” tanya

aki rata-rata begitu!” bala

m ini dia gak pu

a Rina yang masih menebak-nebak

puasan, Rin!” ujar Robi

ya?” balas Rina sambil tertawa

etapa kamu gak dapet kepuasan dari suamimu itu!” ujar Robi menj

mbar dan Robi terbelalak ketika membuka gambar yang dikirim Rina t

in?” tanya Robi se

mi, ya aku cari kepuasan lewat bantuan alat

ke itu?” tanya Robi l

nku! Terpenting bisa ada saluran! Meski

i apa

inya, hihih!” ucap Rina lagi sa

l atau gimana?” tanya Robi s

ak lama, begitu masuk langsung selesai, Payah!

p Robi dengan suara terdengar sangat

duhai banget!” ujar Robi lagi sambil

tau alatku ini?” pertanyaan Rina itu kali ini membikin Robi terk

mau

lo kamu be

Rina pun dengan berdebar menu