img Gairah Liar Perselingkuhan  /  Bab 3 Senyuman Penghibur | 4.84%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 3 Senyuman Penghibur

Jumlah Kata:1159    |    Dirilis Pada: 17/12/2024

am segini?" tanyanya, langkahny

mang selalu menarik perhatian. Wajahnya cantik, dengan kulit terang, hidung mancung, dan bibir penuh yang selalu terlihat memukau meskipun tanpa banya

erbicara tentang keluarganya, dia terlihat bahagia dengan kehidupan rumah tangganya. Tapi ada sesuatu tentang Fio

di kantor. Tidak seperti beberapa rekan perempuan lain yang suka nimbrung dalam candaan berbau dewasa, F

l. Suatu hari, Badrun mencoba mencolek pantat Fiona saat mereka bercanda di pantry. Fiona langsung murka.

cabang di pulau lain. Sejak kejadian itu, tidak ada satu pun pria di kantor yang berani bermain-main d

angan, menunggu jawabanku. "Aku memang sering datang lebih awal, Fi. Kam

an numpuk atau nggak dikasih jatah sama yang dirumah?" tanyanya sambil mena

elontarkan kalimat itu. Fiona jarang sekali melontarka

ai, mencoba menyembunyikan rasa

beda aja. Jam kerja kamu sekarang sama waktu awal-awal nikah, kan kelihatan berubah.

dalam gerakannya yang terasa disengaja. Saat dia sedikit membungkuk, aku tak bisa menghin

wal aku sekarang?" balasku, menc

h bagaimana, juga menelanjangi. "Yah, namanya juga observasi, Kai. Aku ka

ri sikap Fiona pagi ini. Fiona memang dikenal dengan caranya yang tegas dan profesional, tapi momen seperti ini-ketika dia

mungkin cuma mau perhatiin aku, kan?" tanyaku, akhirnya m

dekat meja. "Aku mau tanya soal laporan buat presentasi nanti. Sudah selesai b

isi Business Development. Promosinya cukup mengejutkan banyak orang, bukan karena dia tidak kompeten-justru sebaliknya, dia sangat cerdas dan cekatan. Tapi beb

antu ya. Kamu bawa aja data mentahnya ke ruangan aku, biar kita cek baren

Aku tahu kamu pasti bisa diandalkan. Soalnya kalau sampai ada

ai aja, Fi. Kalau kita kerjain sama-

ke deh, kalau gitu aku balik ke ruangan dulu ya. Nanti sore

as, kembali menatap layar laptop di depanku. Fiona memang selalu menjadi pusat perhatian, bukan

ar urusan pekerjaan. Fiona mungkin tidak menyadarinya, tapi setiap kali dia tersenyum atau menatapku, ada ses

dari masalah yang lebih besar: pengkhianatan Tanika dan rencana apa yang harus kulakukan selanjutnya. Setidaknya, untuk beberapa saat, aku bisa melupakan ra

orku berdering. Aku mengangkatnya dengan satu tangan, masih meman

," suara berat Pak Desmond ter

h, dia jarang memanggilku secara langsung seperti ini, apalagi tanpa memberi penjel

getuk pelan. Dari dalam, terdenga

, mengenakan setelan formal lengkap seperti biasa. Tapi ada yang berbeda hari

a datar, tanpa mengalihkan pandangan

. "Ada yang bisa saya bantu, Pak?" tanyaku,

ekspresi yang sulit kubaca. Dia menyandarkan tubu

n nadanya masih terdengar serius. "P

bingung. "Oh? Kalau

papa mampir ke rumah. Pembantu bilang kamu sudah berangkat kerja da

diam sejenak, mencoba mencari jawaban yang te

img

Konten

Bab 1 Prolog Bab 2 Malam yang Suram Bab 3 Senyuman Penghibur Bab 4 Peringatan Mertua Bab 5 Bukan Sekedar Laporan Bab 6 Aku Pengen Kamu
Bab 7 Masukin Kai
Bab 8 Belum Keluar
Bab 9 Hisapan Maut
Bab 10 Menjebol Pertahanan
Bab 11 Cinta Pertama Fiona
Bab 12 Isvara Sahabat Tanika
Bab 13 Lebih Dari Sekedar Lunch
Bab 14 Undangan Yang Menggoda
Bab 15 Apartemen Isvana
Bab 16 Godaan Maut Isvara
Bab 17 Siapa Pria Itu
Bab 18 Titik Balik Kaindra
Bab 19 Staff Penggoda
Bab 20 Tantangan Serenity
Bab 21 Terhanyut Gairah Fiona
Bab 22 Kenangan Itu
Bab 23 Pesan Aneh Tanika
Bab 24 Hasrat di Pagi itu
Bab 25 Narnia Asisten Pribadi Mertua
Bab 26 Apartemen Narnia
Bab 27 Ancaman Narnia
Bab 28 Nikmatnya Narnia
Bab 29 Permintaan Narnia
Bab 30 Dibawah Kendali Isvana
Bab 31 FFM Isvara & Rayna
Bab 32 Kepedihan Rayna
Bab 33 FFM Isvara & Rayna II
Bab 34 Kenyataan Pahit
Bab 35 Setengah Sadar
Bab 36 Bisikan Iblis Birahi
Bab 37 Sejumput Rahasia dan Tipu Daya
Bab 38 Lorong Waktu
Bab 39 Serpihan Masa Lalu
Bab 40 Janji di Bawah Bintang
Bab 41 Livia dan Kenangan Masa Lalu
Bab 42 Kejutan dari Livia
Bab 43 Kenangan Bersama Livia
Bab 44 Cinta yang Terhalang
Bab 45 Panti Asuhan
Bab 46 Mengupas Masa lalu
Bab 47 Gairah Yang Terpendam
Bab 48 Puncak Livia
Bab 49 Panggilan Mendadak
Bab 50 Kecanduan
Bab 51 Meeting Dadakan
Bab 52 Cekcok
Bab 53 Solusi
Bab 54 Kantor Mertua
Bab 55 Godaan Narnia
Bab 56 Bisikan Liar Serenity
Bab 57 Sahabat atau Musuh
Bab 58 Jari Sakti Kai
Bab 59 Puncak Gairah Serenity
Bab 60 Tantangan Serenity
Bab 61 Apartemen Serenity
Bab 62 Serenity First Time Squirt
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY