img JENUH  /  Bab 4 Nekat | 80.00%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 4 Nekat

Jumlah Kata:1076    |    Dirilis Pada: 12/10/2021

ang diketahui sebagai anak lurah it

nita itu karena ia tak ingin mengulur waktu. Semakin lam

wa dari rumah. Termos itu berisi es batu yang memang biasa ia gun

wajah wanita muda itu. Saat itu, Rio mengintip dari balik tirai. Pria i

gan kipas portabel, Tutik masuk dengan tergesa. "Maaf, Mb

aat ini. "Minum dulu, aku nggak mau ngurus kamu kalau kamu pingsan." Walaupun

adi," sahut Tutik sambil meletakkan tasnya. Wanita it

ebih 1 jam sampai Lisa seles

perona bibir berwarna merah hati pada wanita di depannya. Wanita itu memirin

bak. Bag

bilangin Arif k

ruti perin

ju dengan gaun dar

ol

berapa kali?" tanya

, tarifnya b

biaya yang harus ditanggung sesuai de

a, kan? Maksud aku buat pacar aku juga ada, kan? Kan nggak lucu

h, Mbak. Tapi semuanya emang pasangan, kok

oni itu lalu menatap wanita yang sudah cukup lama bekerja d

dimulai. Lisa akhirnya bisa bersantai sam

Lisa sambil mengamati Rio yang sibuk memotret pasangan muda-mudi yang

l job lebih dari 1 dalam sehari. Nggak

iar tambah gede usaha kamu itu. Nama kamu t

tapi aku kerja begini karena aku seneng. Aku nggak mau ngoyo banget, yang ada aku nggak ada wakt

kamu udah banyak duit, kalo soal

u tauk!" celetuknya

ter

at lalu kembali memper

Lisa yang begitu penasaran pada pri

da seriusnya sama cewek, gimana m

engar penjelasan A

ganti aja sukanya. Semin

im foto dia buat mancing aku? Emang dia nggak tahu kalo aku punya suami dan b

merapikan grown-grown dan memasukkann

tanya Lisa yang sedar

. "Enggak, emang

u libur dari

t caption kalo enak bisa rebahan pas libur. Nah, Mas Rio chat aku, tanya apa Mba

simpen nomor?"

rif aku udah simpen nomornya Mas Rio. Kan kita s

menga

, Mbak?" Tutik m

u sama Rio deket, soalnya dia bilang tadi k

a aja, sih, Mbak. Deket ju

Tutik pam

ng dulu,

tap Lisa dan Tutik. "Kok buru-buru? Eh, udah dibayar kan? Tadi

s ya udah ngerepotin aku hari ini, udah

ambil mencuri-curi pandang pada Lisa. Wanita itu p

cap Rio sambil tersenyu

t, kita

Rio tak tinggal diam, ia merebut kotak yang Lisa pega

da Rio. "Ya udah, Ri

sukkan kotak kosmetik d

ucap Tutik yang lalu

menyapa Lisa lagi, wani

ka pintu mobilnya, Rio m

k, ya? Aku pengen ngobrol sama Mbak." Pria

memang sengaja mendekatinya karena ingin menggodanya. "

ak." Rio pant

masalah dengan status aku sebagai istri

sal bisa deket sama w

ambu

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY