a menawarkan untuk me
ni," desak Alina.
si roda dari mobil Bima dan me
dang bersantai di sofa, mengenakan salah satu masker wajah sutra mahal mil
anmu," kata Danu sambil berjalan keluar dari dapur d
i wajah Alina ke gi
gan kekesalan. "Konferensi teknologi itu minggu depan. Ap
"Kamu tidak benar-benar akan menjadi pen
ja diberikan Danu. "Danu antre lama sekali untuk mendapat
selama berminggu-minggu untuk pergi ke pasar itu bersaman
a, suaranya datar. "Aku tidak ma
menuju kamar tidur untuk m
persik itu jatuh ke lantai. "Alina, aku tahu kamu tidak suka padaku, t
piring yang pecah, dia "tidak sengaja
. Dia menariknya berdiri dan membawanya ke sofa, mer
. "Dia tamu di rumah kita, Ali
jawab Alina, mendorong ku
ntuk satu hal: lion
ggal. "Alina kita sudah dewasa," katanya, suaranya lemah. "Nenek tidak bisa bersamamu se
pir putus, lalu menyimpannya dengan a
engambil liontin itu
i di laci, lalu laci berikutnya, gerakannya pa
ngannya gemetar karena amarah. Saat dia hendak bertan