megap-megap mencari udara. Dia tampak akan

kuknya dan menarik rambutnya. "Aku mere

ata Belen menatapnya d

t tidur ketika Lanny mengangkatny

g menutup denga

ke kursi belaka

bil itu pergi. Dia merasa

ia mendengar suar

an, dengan sebuah kapal pesiar besar

dengan kasar menarik Belen dari bag

at melihat Ellen di sana. Tangan dan kakinya

tup lakban, dan dia men

ada, tapi ibumu akan menanggung akibatnya." Dengan i

mm

masukkan ke dalam karung goni. Bagian atasny

bak besar pun b

gerakan ombak, sesekali muncul ke

ranya bergetar. "Hilangnya Jayde tidak ada hubungannya dengan

dan dia tersedak

lu berlatih bersamamu untuk perayaan sekolah. Ponsel Jayde tert

sel Jayde dan mengungkapkan perc

u. Sebaiknya kau menjauh seb

miskin. Jangan bermimpi untuk

n Lanny, aku akan memastikan

sambil menggertakkan gigi. "Mengapa kamu begitu yakin aku

a. "Karena aku tahu baga

kencang. Dia tidak ta

dangnya sebagai musuhmu. Kata Lanny dengan marah. "Belen, aku tidak menyangka kau begitu jahat. Sekalipun aku tidak ja

" Belen berteria

menuju laut, tetapi

a? Bagus. Kalau begitu, ibumu akan tenggelam di laut hari ini." Setelah

ebar ketakutan, dan pik

eka, tetapi dia dikendalik

ke dek terputus, dan karung itu

h Belen saat dia menggigit pergelan

erasakan darah

nny bergegas menghampiri. "Tuan Lewi

r. "Dimana dia? "B

emua orang mengi

uju laut dan terj

mencuri napasnya, tetapi dia ter

a dia berenang sebelum ak

ati rasa. Akhirnya, dia ber

tangan gemetar, Belen melepaskan tali dan melihat

embuang waktu dan

n menyaksikan dengan linglung saat E