dapur, ya! Tadi sudah mama siapkan, tinggal amb

ju dapur untuk mengambil buah. Harry yang melihat keper

kamar mandi sebentar," ujar Harry kepad

erada. "Apa kau sungguh mau menerima perjodohan ini?" tanya H

n ..." Cibir Yura dengan menekankan nama Harry secara leng

tu? Cepat jawab pertanyaanku

ya, kamu nggak setuju?" tanya Yura m

rry mendekatkan dirinya pada Yura sambil membisikkan kata tepat di telinga Yura. "Nyonya Han Yuraku sayan

a berada di dekatku? Aisshh, sungguh menyebalkan. Berani-beraninya dia mendek

sul. Mereka semua kembali berbincang-bincang dan menyantap buah yang dibawakan oleh Yura. Sedang

Pandangan mereka pun bertemu dan Harry sedikit mengerutkan alisnya karena bingung akan tatapan tajam Yura terhadap dirinya. Tak mau ambil pusing,

Yura," batin Harry Borison sambil terus m

angat baik. Sekarang kami ingin berpamitan, karena hari sudah mulai malam dan tidak baik juga bertamu malam-malam,

an Han melirik ke arah Harry dan Yura. "Hitung-hitung kita menambah pahala mendekatk

ini, mereka berdua akan sering bertemu di kantor, karena mulai besok Harry akan menggantikanku memimpin perusahaa

ngan nyonya Han dan nyonya Fiona karena keluarga Park Jerry mau kembali ke rumah me

gar gosip-gosip murahan. Dan aku berharap kamu bisa menjaga sikapmu denganku saat di kantor, karena aku tidak segan-segan memecat orang yang bertindak

ruk ada pada dirinya," batin Yura sambil menatap tajam Harry. "Gimana bisa dia men

erada di garasi mobil keluarga Han. Setelah kepergian sahabatnya, tuan Ha

tri kita akan segera menikah sayang," ujar

rti Harry Borison. Hitung-hitung kita memperbaiki keturunan biar bisa punya cucu berwaj

at buruk dan tidak waras. Belum menikah aja sudah berani meng

ng terlihat jelas di wajah Yura saat ini. Setelah semuanya sudah bersih seperti semula,

rus gelisah ketika sudah berada di dalam kamarnya. Namun ketika Yura sedang membersihkan makeup-nya di depan cermin, ti

buntuuunnng!" Teri

segera masuk ke dalam kamar Yura. "Yaakk. Kenapa mengat

menongolkan kepala di balik pintu? Tidak bisakah menget

api, kenapa juga kamu mengataiku kepala buntung? Tidak lihatkah, adik

ngat bagus sekali." Yura memang selalu kesal dengan tingkah adiknya yang sangat

i? Pasti ada yang kamu mau, kan?" Yura merasa aneh

nta satu permintaan dan pasti permintaanku kali in

takan jangan berbelit-belit seperti ini Dani

, Nunna. Aku ingin kamu segera memiliki baby agar aku tidak k

? Nikah aja belum, mau punya anak pan