img Bukan Takdirku Mati Dalam Api  /  Bab 3 | 15.79%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 3

Jumlah Kata:899    |    Dirilis Pada: Hari ini14:07

Hasan

da diri sendiri, "Kau akan tah

tnya, memenangkan manipulasi terbesarnya. Ia membukakan pintu mobil untukku, dengan senyum menawan yang kini teras

Lampu berkedip-kedip, musik menghentak, dan aroma alkohol serta parfum mahal bercampur aduk. Aku men

aja ia menangkan. Tangannya hangat, tapi aku merasakan dingin yang menusuk dari dalam. Aku mem

, dikelilingi teman-teman sosialitanya, tertawa manja. Gaunnya berkilauan, wajahnya d

ya. Aku ingat bagaimana ia memfitnahku mencuri portofolionya, bagaimana ia menangis di depan Dzaki, seolah aku adalah penjahatnya. Dan Dzaki, yang buta karena k

mengejek di sana, seolah berkata, "Lihat? Kau tidak pernah bisa menang melawanku." Napas ku terc

berjalan menghampiri Rosa, yang langsung memeluknya manja. Mereka berbisik-bisik,

a orang. Teman masa kecil, pewaris konglomerat dan model pap

i kudengar menertawaiku. Arbi, si playboy, dengan seringai di wajahnya. Da

menyodorkan segelas alkohol p

eng. "Aku t

n, Rita, menyenggolku. "Malam ini kan spesi

ang menusuk. Mereka tahu. M

ak," suaraku me

ai berani sekarang. Mu

a menahan diri, tapi tubuhku limbung. Dan dalam sekejap, aku merasa jatuh. Bukan di lantai

ukaan, tapi tubuhku terasa berat. Suara musik yang menghentak kini berubah menjadi dengungan di telin

i kabur. Wajah-wajah di atas sana tampak seperti siluet yang menari-nari. Aku melihat Dzaki, ia

tubuhku melayang, kesadaranku memudar. I

merasakan perih di tenggorokanku. Aku berada di ranjang rumah

ng dibuat-buat. Ia duduk di samping ranjang, memegan

nku. "Bagaimana a

am. Aku menyelamatkanmu."

Aku tahu. Aku melihatnya ber

kataku, me

a padaku. Aku meminumnya. Setelah itu, ia memberiku

alaku terasa berat, dan tidak la

merasa tubuhku panas, kepalaku pusing. Ada yang tidak beres. Aku

er memeriksa. Wajahnya terlihat serius. "Nona,

bar. Keracunan

ku dengan ekspresi syok. "Ini... ini bukan penenang biasa. Ini adalah dosis

Ini pasti perbuatan Dz

h notifikasi grup chat. Aku membuka

a mati! Kerja

yang se

ngira itu pen

kematian si

nti obatnya

mua ada di sana. Dan aku. Aku juga ada di dalam grup itu

arget yang sedang membaca r

i adalah pembunuhan. Dan aku

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY