img Takdir Cinta Zahrana  /  Bab 5 Dibawa ke Rumah Sakit | 6.67%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5 Dibawa ke Rumah Sakit

Jumlah Kata:1217    |    Dirilis Pada: 16/12/2021

rumah yang sangat mewah. Rumah berlantai dua

letakkan tubu

sambil menekan luka yang tak hentinya mengeluarkan darah. Padahal, dia se

Suara klakson saling bersahutan karena kemacetan di depan. Lelaki itu semakin khaw

terjadi kecelakaan. Jika kita m

ala

Zahrana. Dia kemudian membopong Zahrana sambil berlari me

ju dan hanya bertelanjang dada. Yang dikenakannya hanya

ingga tiba di depan pintu rumah sakit. Melihatnya membawa seorang gadis yang berlumuran dara

ngikuti meja brankar yang membawa tubuh Zahrana hin

di sini saja," ucap seorang p

mondar-mandir, hingga sopirnya datang menghampiri. "Tuan, pakai dulu baju Tuan."

ia lantas mengambil baju kaus itu dan segera memakainya. Kedua lelaki itu

sti baik-baik saja, tetapi Tuan juga

bercampur dengan darah Zahrana yang kini melekat di tubuhnya. Rasa sakit dari luka

IGD tiba-tiba terbuka. Lelaki itu bangkit da

aannya?" tanya lelaki i

ehilangan banyak darah dan stok darah di rumah sakit ini sudah habis untuk golongan darahnya. Jad

erikan darahku untuknya." Lelaki itu mengulurk

D. Lelaki itu melihat Zahrana yang terb

da berbarin

Zahrana. Setelah memeriksa golongan darah, perawat itu kemudian menusukkan jarum ke lengan pem

adis itu dengan lekat. Perlahan, ucapan gadis itu terngiang-ngiang di telinganya.

a seberani dirimu, pasti aku sudah lama tidak ada di dunia ini, tetapi nyatanya aku sangat pengecut hingga hanya mampu membalas k

ntas mengobati kepala lelaki itu yang ternyata harus

VIP atas perintah lelaki itu. Ruangan yang memiliki fasilitas yang

seakan masih ingin terpejam, hingga membuat alam bawah sadarnya tidak ingin terjaga. Lengannya

melihat seraut wajah yang sudah membuatnya mengalami luka. Bukan hanya luka di kepalanya, melainkan luka hati yan

lehku kamu rela melukai dirimu sendiri? Apa kamu ingi

saat ujung rokok mulai terbakar. Dengan santainya, dia mengisap lintingan tembakau kering itu sambil memejamka

bawakan baju g

a diletakkan di atas meja. Di dalam plastik itu terdapat set

ya pada sopirnya itu. Lelaki p

tu kemudian diletakkan begitu saja di atas meja karena tidak disediakan asbak di dalam ruang

Di depan cermin, dia menatap wajahnya yang tampak lelah. Bagaimana tidak, dengan susah payah dia berlari menuju rumah sakit sambil

yang mengering di tangan dan di dadanya luruh bersama air yang membasahi tubuhnya. Rasanya begitu segar

tak berdaya. Kata-kata yang mulai merasuk dan mengganggu di benakn

hasil. Dia lantas mematikan keran air. Kemudian mengambil selembar

tidak dibasahi dan hanya diperciki air serta dirapikan seadanya. Kini, penampilannya jauh berbeda. Wajahnya terlihat

erkejut saat melihat Zahrana yang he

kem

sini? Kenapa kamu tidak membiarkan aku mati saja? Ini, kenapa kamu membiarkan

itu berlari ke arahnya dan mencegahnya melakukan hal itu, tetapi terlambat. Ka

bodoh! Apa ka

erteriak memanggil sopirnya yan

img

Konten

Bab 1 Kematian Ibu Bab 2 Diculik Bab 3 Dijual pada seorang lelaki Bab 4 Hampir Ternoda Bab 5 Dibawa ke Rumah Sakit Bab 6 Bertemu Dengan Teman Lama
Bab 7 Kebencian Zahrana
Bab 8 Meninggalkan Rumah Sakit
Bab 9 Kembali Diculik
Bab 10 Bekerja di Diskotek
Bab 11 Pemilik Diskotek
Bab 12 Perhatian Keenan
Bab 13 Tinggal di Diskotek
Bab 14 Kebimbangan
Bab 15 Dijodohkan
Bab 16 Kedatangan Sang Ayah
Bab 17 Ungkapan Cinta
Bab 18 Saingan Bisnis
Bab 19 Terkuaknya Hubungan
Bab 20 Bertemu Kembali Dengan Zafran
Bab 21 Tertangkapnya Saingan Bisnis
Bab 22 Bertemu Dengan Adrian
Bab 23 Ke Butik
Bab 24 Menemui Calon Mertua
Bab 25 Menikah
Bab 26 Kebencian Mertua
Bab 27 Pertengkaran
Bab 28 Melihat Zahrana Dari Jauh
Bab 29 Rencana Jahat
Bab 30 Dijebak
Bab 31 Kebohongan Maya
Bab 32 Pertolongan Zafran
Bab 33 Diusir
Bab 34 Ungkapan Hati Zafran
Bab 35 Menerima Tawaran Zafran
Bab 36 Surat Cerai
Bab 37 Kemarahan Adrian
Bab 38 Pergolakan Batin
Bab 39 Bercerai
Bab 40 Diperas
Bab 41 Melahirkan
Bab 42 Hilang Kesadaran
Bab 43 Membuka Hati
Bab 44 Bertemu Laras
Bab 45 Menerima Cinta Zafran
Bab 46 Kalung Dari Ibu
Bab 47 Kematian Ayah
Bab 48 Bertemu Keenan
Bab 49 Kemarahan Zafran
Bab 50 Ajakan Menikah
Bab 51 Menikah
Bab 52 Pergi ke Singapura
Bab 53 Mulai Membuka Hati
Bab 54 Menjadi Istri Seutuhnya
Bab 55 Kecurigaan Keenan
Bab 56 Bertemu di Butik
Bab 57 Pernikahan Mala dan Adrian
Bab 58 Berita Palsu
Bab 59 Keenan Ditabrak
Bab 60 Hilang Ingatan
Bab 61 Mengalah
Bab 62 Pulang ke Rumah
Bab 63 Hasutan Maya
Bab 64 Kebingungan Keenan
Bab 65 Penyesalan Keenan
Bab 66 Menemui Zahrana
Bab 67 Penyesalan Maya
Bab 68 Masa Lalu Maya
Bab 69 Penculikan Zahrana
Bab 70 Menebus Zahrana
Bab 71 Permintaan Terakhir Keenan
Bab 72 Koma
Bab 73 Pertemuan Terakhir
Bab 74 Duka dan Bahagia
Bab 75 Akhir Bahagia
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY