img Pemilik Hati  /  Bab 3 KENANGAN | 3.75%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 3 KENANGAN

Jumlah Kata:911    |    Dirilis Pada: 16/12/2021

Dia menyandarkan kepalanya pada tiang kayu penyangga. Rambut

ari atap seng yang menjadi tempatnya berteduh.Membuatnya tampak

."ia be

pemilik hatinya.Seorang yang ia sayangi setulus hati,s

Kenapa air h

nya ketika masih berser

ngan dirinya,sedang menengadah dan membuka mulutnya l

it,nih.

isir rambutnya yang ikut basah

gat kebersamaanya bersama lel

mpu pinggir jalan. Hawa dingin mulai menyusup. Tapi Nila masih dudu

ma kali Raksa menciumnya,i

angat,ketika bibir Raksa menyentuhn

intaimu,

,saat teringat kata

ajahnya yang tampan.Tapi terlihat jahil.

adahkan kepalanya,saat melihat Chandra yang masih berkemeja kan

ini?" Chandra meraih pundak Nila

untuk mengambil jasny

ap dan merapikan rambut panjangnya yang basah d

hitam yang terlipat rapi dalam

engambil jasnya,lalu memakaikannya pad

a menguncang t

lihat wajah suaminya. Jijik tiap kali tangan it

erlihat cemas, karena

ngsung membopong tubuh lu

ks

sk

nama Raksa.Dia kebingungan mencari. Air mata sudah

mengigau denga

ng panas tinggi,terdiam menatapnya yang menyebut

uk,Chandra menghapus air

ksa

tahun lalu menjadi benalu hubungan mereka.Dan sampai kini pun, mas

awakan air hangat yang baru untuk mengompr

angat yang baru.Memerasnya, dan kembali ia letakkan ke kening

aya yang menjaga Nyonya." P

an hanya memberi kode denga

annya yang baik, sangat mencintai istrinya yang

esuatu." ia menunduk sebentar sebagai tan

dengan termometer dan berkali-kali mengopres da

mbab oleh keringat. Di baringkan tubuh ramping istr

melihat termometer menunjuk

u,ketika matanya menangkap,banyaknya

Nila baju.Kemudian di jelajahi bekas p

a dada iayrinya, yang naik dan turun seir

ah keunguan itu terlihat jelas,meskipun Chan

adi bagian favoritenya saat

tangan dan meremasnya lembut. Si em

ikku." ia berkata denga

kepala sebelah yang hebat.

pikan rambutnya yang kusut dan terjuntai ke depan, ketika m

minum obat.Kau masuk a

terlihat pucat dan bibirnya kering karena sakit

Chandra men

la meyakinkan. "Kau harus kerja,kan?"

kau sembuh." tanda di

lebih cepat sembuh jika tidak ada kau di dekatku." kedua alisnya hampir

tetap di dekatmu."

imut yang menutupinya

pnya dengan bibir g

a berdoalah supaya Papam

tapa penting Ayahnya itu untuknya.Dan kini,ia

bantal ke arah Chandra. "A

ang,saat bantal itu

r hidup aku membencimu !" Nil

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY