img Pesona Suami Kedua  /  Bab 7 7. Kurir Ganteng | 17.07%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 7 7. Kurir Ganteng

Jumlah Kata:1529    |    Dirilis Pada: 27/12/2021

elepon dari suatu perusahaan untuk menerimanya bekerja. Namun, ini

sebulan itu juga Khanza selalu menyemangatinya. Tak jarang Khanza menawari untuk meminta bantuan pada t

engan penuh semangat, Keenan langsung

npa bisa menyembunyika

g sana. Seketika Keenan merasa tubuhnya lemas. H

Ted," kat

t gitu? Gue mau ngajak lo main futsal bareng anak-anak hari Sabtu ntar. J

ang gua lagi crowded, Bro. Lagi a

n lagi. Apa lagi mau dicari? Gua satu aja belum, lo mau cari b

rik napas berat. "Gua saat ini nganggur belum ada kerjaan. Malu gua sama bini

agi butuh cepat. Tapi gua gak

gat. "Kerjaan apa, Bro? Gua mau. Gua l

belom juga gua kasi

halal gua mau

wongan itu sih sekarang. Kalau masalah gaji, UMR dan ada tunjangan lainny

isor di perusahaan retail milik Roman. Lulusannya juga sarjana ekonomi. Dari superviso

kerjaannya insyaa Allah baik, berkah,

Ntar gua sounding ke teman gua. Terus gua k

gua sama Khanza. Dia kadang sampai maleman pulang kerja, dapat panggilan operasi juga kad

saan Keenan. Ia juga berjanji akan mem

o

ewati proses wawancara dengan pimpinan perusahaan ekspedisi dan diterima. B

yang sudah rapi memakai seragam kurir dan

oseng tahu sama cuminya. Minumannya juga udah ada ini

nan dari Khanza dengan kepala menunduk enggan

sih, Mas? K

malu apa kalau suami kamu kerjanya kurir

kalau aku minta kamu tukar kerjaan jadi astronot kamu mau gak? At

a. "Bisa juga kamu nge

rja jadi kurir sekarang. Asal jangan jadi kurir cinta aja, Mas. Cukup p

memberi hormat ke Khanza seperti

kening Khanza. Khanza mencium tangannya dan melambaikan tangan sampai Kee

o

mudah tentunya. Banyak alamat yang tidak valid seperti tertulis di resi pengiriman. Beberapa kali Keenan mondar m

model aja, Mas?" celoteh wanita pemilik warung saat Ke

rima jadi model. Tapi kalau di rumah sih say

nyodorin tisu ke Keenan, malah tersentuh tanga

ya, membayar, lalu pergi. Wanita pemilik warung

mat yang dituju. Sebuah rumah putih berpagar besi. Beberapa kali Keenan memanggil, "Permisi! Paket! Paket!", tapi tidak ada yang keluar dari rumah itu. Pintu pagar ti

ar, ya

lak keras membuat Keenan terkejut. Ternyata di sampingnya, tepat di d

i membuat Keenan takut dan lari keluar

ar wanita itu tersenyum manis sambil melangkah kelu

ak. Mbak aja yang ke sini, ya.

akut sama anjing? Beni gak

kat ke anjing yang masih menyalak galak itu. Terpaks

karena gak kenal. Dia kirain m

git anjing waktu kecil. Lagian saya kan gak mau jahat," kata Keenan.

aketnya ke sini? Baru, ya?" tanya wanita itu sempat-semp

ru. Permisi, Mba

, Mas!" kat

e-gas. "Iya, kenap

ujar wanita i

hormat dengan tangannya lalu pergi diiringi

-kira ada lima puluhan paket. Banyak memang karena Keenan masih masa tr

diklakson mobil dengan kuat dari belakang. Belum semp

yang menyalipnya. Mobil itu langsung berhenti. Perlahan kaca mobil terbuka

lo sekarang?" uj

jantungnya berpacu ke

alu lo sama Khanza cu

u maling," kat

kan maling istri orang. Pebi

o. Berantem kek cewek!"

Ayo! Laki-laki miskin lemah kayak lo bisa apa?" Roman terus s

h berlalu." Keenan nyalakan motornya lagi dan pergi ninggalin Roman yang memakinya.

beritahu Khanza niat awal Keenan menikahi Khanza. Keenan tidak sanggup membayangkan reaksi Khanza. Marah atau mungkin ma

da Mila yang sedang memanjat jembatan. Ya Allah! Bena

ila. Mila yang tampilannya kusut bukan main dengan mata sembab bersiap untu

teriak

snya malah semakin pecah. Mila kemudia

an, M

sam

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY