img Dilema  /  Bab 5 Apakah Ini Mukjizat | 45.45%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 5 Apakah Ini Mukjizat

Jumlah Kata:1140    |    Dirilis Pada: 29/01/2022

sudah sangat lapar," a

sekian kalinya. Akhirnya dengan gontai diikutinya langkah Mamah

*

sama Mbak Suster, tuh!" Romi m

ang ICU kembali setelah makan siang bersam

Sus. Maaf! Bagaimana tadi,

ap bisa fokus mendengark

mberikan respon yang baik, bila keluarga ingin menjeng

ena pasien masih harus banyak istirahat." Papar perawat yang

. Ibu diminta untuk menyelesaikan administrasi dan booking kamar rawat inapnya." Lanjut

yukur. Ya ... Rina sangat bersyukur, setidaknya dia tidak

akan mengikuti saran Mamahnya untuk segera menghubungi keluar

rpun kalau perlu akan dia ganti dengan yang baru, bahkan apabila pihak keluarga ing

memperkarakannya ke kepolisian. Yah ... jalan damai yang akan di

elimang harta sementara tubuh, hidup dan

erganti menjadi kegalauan dalam hatinya kala dia ingat nama dan wajah

tanda pengenal yang ada di dompetnya itu

enyamakan dengan identitas SIM yang dimi

ari tahu kebenarannya, dia akan bertanya pada Mamah Netry. Yaa ...

y. Namun beliau hanya bergeming dengan tatapan mata menye

ah punya rahasaia dengannya? Adakah yang

mi tunggu di sini. Toh mamah tidak mengenal temanmu yang ada

inistrasinya dulu deh, Mah." Ri

bertemu dengan korban yang saat ini s

mani kawan Mama di dalam, Romi sama Oma yang urus administrasinya. Gimana ok

Biar Mamah sama Romi yang urus. Tenang aja pasti dapat kamar VIP, apa m

dapan Rina untuk meminta

mah kan enggak tahu tempatnya." Bi

e ruang ICU juga kan Mamah nanya perawat." O

t ikutan membela Oma dengan mimik wajah dibuat sejenaka mungk

ama ambilkan dulu kartu identi

ien itu maka akan semakin cepat pula Rina mendapat jawaban dari

mengambil kartu indentitas pasien dari tas yang tadi dilet

suruh nyusul Oma, kalau sudah dapat

it Mama. Nanti kasih ke Oma yaa." Pes

" Ujar Rina mengingatkan Romi agar menjaga

udah dalam keadaan baik baik saja seperti kata dokter barusan." La

engan anggukan kepala tanda

daaah ... Mama ..." Romi berjalan menuju arah pertama tadi datang untu

kaca dengan tulisan ICU be

t seoang lelaki dewasa terbaring tak berdaya di brangkar rumah sa

t dipasangkan sudah dilepas, seperti kata per

ah Rina makin mendekat

tubuhnya, degub jantungnya memburu dengan teramat kencangnya, sampai terdengar suaranya sangat

tangannya, agar tak terdengar seruannya akibat terkejut yang

coba mencubit lengan kirinya sendiri. Teras

etelah 17 tahun lamanya! A

a masih mengingkari kenyataan ini, n

hati ini menyangkalnya. Tapi bila melihat tulang pipi dan rahangnya Rina sangat hapal. Itu sama persi

mustahil. Tapi bukankah tak ada yang mustahil bila Alla

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY