lihat sedang melayani beberapa pelanggan yang kebanyakan bapak bapak, ada juga beberapa ibu ibu

fi gratis yang memang disediakan bu Ratna, selain sembako anak bu Ratna juga m

yu dan berhenti mendadak. Ayu menoleh dan mengernyitkan dahi

menarik tangan Ayu sedikit menjauh dari orang oran

sik bisik mungkin menebak ada ap

s ? Malah dit

mau ng

ak fitnah" Ayu kembali melangkah , n

?" Ketus Ayu sambik m

mata penuh pengharapan , berharap istrinya mau kembali ke rumah dan menyelesaikan ini semua tanpa h

mbuktikan, ibu kamu itu akan selalu menuduhku, d

tengah berdiri menatap mereka dengan wajah pucat pasi, Ayu ters

erdiri di situ

ek, lalu berjalan me

kar ? Tapi kalau dia tak ke sana dia akan dianggap penakut dan Ayu pasti ak

" Ucap bu Ratna ramah saat Ay

at , beberapa saat kemudian Wahyu sudah di bel

kok bu, saya cuman mau l

bentar ya, s

ali dengan membawa buku

belum ada juga

an jumlah hutang

aik dan mau memperbolehkannya berhutang. Ayu akan membayar ketika Wahyu gajian walaupun tak semuanya ia bayarkan. Sengaja untuk dijadikan barang bukti jika su

apur juga aku yang beli, sayurnya juga . Ini lengkap ada daftarnya mas pasti masi ingat kan bebera

li ia melihat ke arah ibunya

uanya kemari malam malam. Sebenarnya selama ini ia sangat kasian melihat

ang pulang" Ucap bu Sekar gugup. Ia menarik ta

di wajahnya, tapi juga ada kelegaan di hatinya. Ia

langkah, bu Ratna

enti, tapi ibunya berusaha

ggil, kan gak enak dikira g

n pucat, keringat din

an ini ?" Gumam

kalian mau liat

keras supaya lawan bica

a lalat pasti sudah masuk. Ia kaget . Ibu mertuanya yang memegang semua gaji suamin

i ibunya yang sangat ia percaya berbuat dzolim, sekarang malah menambah fakta baru yang lebih mencengangkan, ibunya mempunyai utang ? Apa uang 10juta ya

yang sedari tadi menguping juga terlihat kasak kusuk ada

gat menakutkan jika sudah marah, apalagi kesalahan bu Sekar ini sudah sangat keterlaluan . Ayu baru kali ini melihat ekspresi sang suami yang sulit di artikan, ada amarah di matanya, bagaimana tidak, Ayu yang ta